Chapter 29

36.4K 1.2K 41
                                    

Hai readers, aku mau minta maaf atas keterlambatan aku untuk up chapter ini, bentar lagi aku mau UPRAK jadi up chapternya bakalan 3/4 hari sekali. But jangan khawatir aku bakalan terus usahain untuk nulis demi kalian😊

Jujur, aku seneng banget karna Banyak yang dm aku di instagram untuk sekedar nyemangatin dan kasih pendapat positif, itu semua tentu aja aku bales dan aku baca satu per satu😁

Spesial untuk chapter ini aku buat agak panjang yaa, Happy reading guys!😘🖤

------------------------------------------

Gio melempar dokumen yang di berikan oleh william beberapa menit lalu, william yang melihat tuannya sedang di selimuti oleh rasa marahnya pun bergidik ngeri. Gio mengepal tangannya sampai jari-jarinya memutih, dengan sekali gerakan ia meninju meja kerjanya.

BRAKK!!

Suara gebrakan meja itu membuat william terlonjak.

"Jadi dia dalang di balik semua ini will?" tanya gio dengan nada yang cukup keras.

"Menurut informasi yang saya dapatkan tentu dia yang menjadi pelakunya di balik kecelakaan yang di alami oleh Mrs. Winston sir." ucap william.

dengan sekali gerakan gio menarik kerah baju william lalu berkata, "Pastikan anak buahmu menjaga gadisku dengan baik will. jika tidak kau tau bukan apa yang akan aku lakukan." ancam gio pada william kemudian menghempaskannya dengan kasar, "Siapkan mobil aku ingin menghabisinya sekarang juga will." Sambung gio kemudian membuka jasnya.

"Baik sir." ucap william kemudian mengeluarkan ponsel dari saku celananya untuk menghubungi seseorang.

William tidak heran jika gio berbuat seperti itu, bertahun-tahun bekerja bersama gio tentu ia sangat paham dengan sikap gio.

Dilain Tempat

alexa menggunakan kembali kaca mata hitamnya, ia menatap orang-orang kepercayaan william yang menjaganya sejak tadi. Satu orang lainnya membukakan pintu mobil untuk alexa, alexa pun langsung menaiki mobil milik gio yang ia bawa.

Alexa menyalakan mobilnya.

Mobil putih yang alexa bawa tak lama kemudian bergerak membelah jalanan kota Los Angeles dengan kecepatan sedang.

Alexa mengumpat kesal ketika melihat lampu di perempatan jalan tersebut menunjukan warna merah.

"Shitt!" Ucap alexa.

Alexa menggerakan jari-jarinya pada setir mobil tersebut. Ia menatap sekitar lewat kaca mobilnya, hingga matanya tidak sengaja menemukan cafe kecil yang menjual berbagai macam es cream.

Ketika lampu tersebut berwarna hijau alexa langsung menancap gasnya dan memarkirkan mobilnya tepat di depan cafe yang menarik perhatiannya sejak tadi.

Ia keluar dari mobil tersebut lalu menggunakan kacamata hitamnya kembali. Ia sedikit melirik ke arah belakang mobilnya memastikan bahwa orang-orang suruhan gio tertinggal. Tetapi sepertinya dewi fortuna tidak berpihak padanya. Ketika ia akan masuk ke dalam cafe tersebut salah satu pria berjas hitam berada tepat di samping pintu cafe tersebut.

Alexa menghembuskan napasnya pasrah. Sejujurnya ia benar-benar tidak menyukai hal ini, karna membuat dirinya merasa tidak bebas.

Sesampainya di dalam alexa langsung memesan ice cream black sakura dengan topping buah segar di atasnya.

Setelah mendapatkan satu cup ice cream nya alexa langsung membalikan tubuhnya untuk berjalan keluar. Namun, langkahnya terhenti karna suara yang begitu familiar memanggilnya.

MSB (Sedang Dalam Tahap Revisi) ✅Where stories live. Discover now