Spesial Eunwoo. Ceritanya agak panjang ya. Jadi kalau mau skip boleh kok.
Hari ini adalah hari yang berbeda daripada hari sebelumnya. Jika hari sebelumnya kamu menggunakan pakaian dengan warna monoton, kali ini kamu menggunakan baju super bagus, ditambah jubah hitam dan topi wisuda.
Betul sekali jika kalian menebak hari ini adalah hari kelulusan. Pada saat ini pula, kamu bisa merasakaan helaan napas lega, dan sorak sorai bahagia dari semua mahasiswa karena telah menyelesaikan kuliah yang begitu menyesatkan ini.
Posisi dudukmu sekarang ada di barisan bagian depan. Dimana semua mahasiswa Cumlaude duduk disini. Rasa senangmu begitu memuncak ketika mengetahui bahwa nilai IPK mu ternyata 3,9 mendekati sempurna.
Di hari sebelumnya, ketika masa gladi resik, kamu sudah diberi tahu bahwa tempat dudukmu akan berada di depan. Lalu kemudian kamu akan mendapat sertifikat beserta piagam.
Kamu jelas terkejut ketika mengetahui kamu duduk di jajaran anak anak cerdas. Dalam satu fakultas kira kira hanya ada 1-2 orang saja yang akan mendapatkan sertifikat Cumlaude. Jujur kamu tidak menyangka kalau kamu ternyata berhasil mencapai mimpimu.
"Aku berhasil Emak!!!!" - (y/n)
Lebih mengejutkan lagi ketika mengetahui bahwa Jaehyun, lulusan Manajemen dan Bisnis, dan parahnya Eunwoo juga demikian. Eunwoo adalah pemilik IPK tertinggi di jurusan Psikologi. Luar biasa.
Semua siswa lulusan terbaik kini bangkit dari tempat duduknya, menuju atas panggung untuk dipakaikan selendang Cumlaude. Lalu diberikan piagam dan sertifikat, kemudian bersalaman dengan dosen Rektor dan Kapordi.
Setelah acara semuanya selesai, kini kamu, Eunwoo dan Jaehyun saling berkumpul. Bersama dengan Johnny, ayah Jaehyun dan ayah Eunwoo. Mamamu juga kini hadir bersamamu.
"Asiq asiq, yang nilainya tinggi semwa."
Biasa. Mamamu itu selalu menggodamu, kemudian menaik turunkan alisnya. Kamu cemberut, memukul pelan pundak mamamu. Sontak semua orang disana menjadi tertawa.
"Wah hebat betul kalian. Gak nyangka keluarin biaya banyak bakal dapat penghargaan gini." - Ayah Eunwoo
"Sa ae nih bapak." - Eunwoo
Kini orang tua Eunwoo yang memulai. Semuanya tertawa lepas dengan kebahagiaan yang tak terkira.
"Gak nyangka aku kalau sepupuku ini bakal punya nilai tinggi. Aduh kalah deh aku." - Johnny
"Bisa aja kamu, Jojon." :) - Jaehyun
"Heh! -_" - Johnny
"Jaehyun nanti bakal gantiin posisi papa Jadi CEO." - Ayah Jaehyun
"Ehm pa, nanti bisa gak?" - Jaehyun
Jaehyun sedikit linglung sebenarnya. Masalahnya ia belum terlalu tahu tugas CEO apa saja. Belum lagi masalah penyakit mentalnya membuat dia jadi ragu untuk menduduki kursi besar itu.
Ayah Jaehyun langsung mendatarkan wajahnya. Kemudian ia pergi, tak lupa berkata sesuatu pada Jaehyun dan Johnny.
"Papa tunggu di mobil."
Semua orang disana menatap Jaehyun dengan pandangan khawatir bercampur bingung. Tidak ada yang tahu, termasuk kamu apa masalah diantara keduanya. Kecuali Johnny, yang berusaha memberi kekuatan melalui tepukan pelan pada pundaknya.
Ayah Eunwoo mencoba mencairkan suasana. Ia bertanya kepada kamu, Eunwoo, dan tidak lupa Jaehyun.
"Ngomong ngomong kamu mau jadi apa nanti?"
"saya nanti mau jadi Programmer, pa."
"OooOooOH.... Jaehyun sendiri?"
"Ehmm, mungkin direktur? Sekretaris? Atau CEO gantiin ayah?"
YOU ARE READING
Our Baby!《 Jaehyun x You 》
Teen Fiction*ıllıllı Tidak dilanjutkan ıllıllı* Kutipan populer yang mengatakan "di dunia ini tidak ada yang sempurna" merupakan sebaris kalimat yang bersifat universal. Bila kamu bertemu dengan pria yang paras serta karakter hampir memenuhi nilai sempurna...
