~ ❤️39 ~

586 39 2
                                    

Selamat membaca🙏

Tawaran kontrak baru Arya setujui.
Namun dengan berbagai sarat yang dia berikan secara pribadi kepada istrinya. Dan Azkia terima.
Kontrak awal mereka setujui untuk satu tahun.

Mobil Azkia juga sudah ganti. Atas putusan papa, mobil itu ditukar tambah yang baru. Hikmah indah untuk Azkia kali ini.

Dan sebulan lagi Azkia akan menghadapi UN nya.
Namun, tanggung jawab kontrak barunya justru akan mulai dikerjakan hari ini.
Lokasinya kembali di daerah Solo.
Kania sengaja memajukan jadwal satu hari. Agar jatuh weekend. Jadi Arya bisa mengantar Azkia.
Karena melihat reaksi Arya yang sedikit alot saat memberi ijin, Nia jadi merasa sungkan jika waktunya tidak menyesuaikan dengan Arya.

Akhirnya, sabtu pagi ini mereka berangkat ke Solo lagi. Team crew sudah terakomodasi sendiri.
Nia berangkat dengan Adit. Dan pastinya Azkia juga di antar Arya.
Arya langsung melaju menuju Solo. Karena Azkia sudah membawa bekal beberapa cup salad buah jadi dia tidak minta berhenti.
Dua jam perjalanan Arya tiba di lokasi yang sudah di share Nia. Di sebuah taman objek wisata.
Terlihat disana team sudah setting lokasi.

Beberapa kali take sudah sukses dengan hasil memuaskan.
Namun karena cuaca yang tidak bersahabat, jadi terpaksa proses di tunda untuk lanjut.
Atas solusi Adit dan Arya mereka semua akhirnya menginap di hotel terdekat dari lokasi.

"Sayang, kamu kaya masih ga nyaman sama Arya?"  Telisik Adit pada istrinya

"Ya gimana mas, Arya itu modelan mas kan, diem gitu. Jadi berasa sungkan."

"Udah lah kan aku udah bilang, Arya itu udah gapaapa. Kamu biasa aja. Aneh rasanya kamu bersikap begitu tuh. Tar malah ga nyaman kerja sama nya. Kia juga tar jadi sungkan pasti."

"Iya aku coba tar. Turun yuk, kita makan ke resto aja?"

"Ayo. Ajak mereka kali aja mereka juga mau."

"Udah pesan mas mba?" Tanya Arya saat menyusul Adit dan Nia di resto hotel bersama Kia

"Udah. Kalian pesen aja sendiri, kita juga baru sampe kok. Baru aja pesen." Jawab Adit

"Ya, kalau ada proses lelang rumah, kabar kabar ya. Eko mau cari katanya. "

"Oke mas. Kayanya pertengahn tahun. Kenapa ga ambil perum baru aja. Temen ku ada bikin cluster cluster gitu. Bagus kok kualitas bangunannya."

"Ya itu kata dia kalo perum takut bangunannya cuma asal strukturnya."

"Kita lihat aja mas kapan kelokasi bareng."

"Boleh. Minggu depan dia pulang katanya, sepupu Alya nikahan."

"Katanya ga jadi, mas Eko bilang Kia."

"Hemmm gini nih." Sela Nia menyadari suaminya keceplosan.

Eko sepupu terdekat Azkia memang berencana pulang Yogya. Bertepatan ultah Kia. Karena kebetulan juga ada sepupu iparnya mau menikah. Dia meminta Nia agar tidak memberitahu Kia.
Karena Kia yang sudah mendapat undangan sudah terus meneror mas nya itu agar pulang.

"Oww..Eko ga jadi pulang ya?" Adit berusaha menutupi seolah tak tahu kabar terbaru.

"Udah makanya kalau ngobrolin kerjaan jangan di depan kita."

"Kan ga ngomongin kerjaan mba."

"Lha itu tentang lelang berarti masih ada hubungan sama kerjaan kan. Weee."

Arya dan Adit tertawa. Bersamaan dengan pesanan steak mereka datang. Mereka lalu makan.

Karena hujan tak berhenti juga, proses shooting dilanjutkan esok hari.

JODOH    (selesai) ✅Where stories live. Discover now