13

2.9K 131 4
                                    

Happy Reading❤
Jangan lupa Vote👌





Keyla dan Lily mempersiapkan berbagai barang yang akan mereka bawa pergi ke pantai, kalau bisa dibilang hanya Keyla yang menyiapkan semuanya kalau Lily jangan ditanya lagi, dia asyik nonton ditv dengan bungkus snack yang berceceran, Keyla memijit pelipisnya melihat bungkus snack.

"Li bantu aku beresin semua ini"Keyla memungut bungkus snack yang berceran.

"Nanggung Key nih acara lucu banget"Ucap Lily yang tidak mengalihkan pandangannya dari tv.

Keyla beracak pinggang "kalau gini mending aku siap-siap pergi kerja ajah".

Lily langsung bangun dari sofa.

"Yang mana mau diberesin"

"Semuanya"

Keyla dan Lily telah sampai dipantai mereka berdua sangat senang, apalagi Keyla dia memang sudah lama ingin ke pantai tapi tidak pernah terwujud, dan sekarang sudah terwujud.

Mereka berdua bermain pasir, selancar dan sampai-sampai mereka berdua juga bermain layangan, seperti anak kecil saja tapi Keyla dan Lily tidak peduli toh yang penting mereka berdua tidak berbuat kacau.

Setelah puas bermain mereka berdua duduk dipasir untuk melihat sunset, indah bukan melihat sunset bersama sahabat atau pacar.

"Li kalau suatu saat nanti aku buat salah yang sangat besar apa kamu mau maafkan aku"Ucap Keyla dengan memandangi pantai yang sangat indah.

"Pastilah lo kan sahabat gue"Balas Lily yang juga melihat sunset dengan memakai kaca mata hitam, apakah bisa terlihat?.

"Kalau gue meninggal nanti kamu nangis enggak?"Keyla bertanya dengan mimik wajah serius, Lily yang melihatnya merasa aneh.

"Mungkin gue paling sedih kalau lo udah enggak ada".

"Lo kenapa sih bilang kayak gitu, kayak mau pergi jauh ajah"Lanjut Lily dengan menyentil dahi sahabatnya.

Keyla memegangi dahinya yang terasa sakit, well biarpun Lily menyentilnya dengan sangat pelan tapi sakit juga, taulah kuku Lily kan panjang.

puas bermain dan melihat sunset mereka berdua bersiap-siap untuk pulang, jam sudah menunjukkan pukul 8 malam, mereka harus cepat pulang karena besok kan sekolah mana hari senin lagi, hari yang sangat dibenci siswa sekolah, karena harus mengikuti upacara bedera.

Keyla sudah siap dengan seragam SMAnya dan juga sepatu carvil yang sangat pas dikakinya tidak lupa dengan tas punggung yang bertuliskan nike.

Keyla sudah sampai didepan gerbang sekolah SMA Garuda, tadi dirinya kesekolah dengan angkutan umum, Lily pagi tadi pergi ke rumah orang tuanya, katanya ada perlu.

Saat akan melangkahkan kakinya masuk, tiba-tiba seseorang datang mengejutkannya dari belakang, Keyla langsung sangat kaget untung saja dirinya tidak memiliki riwayat penyakit jantung.

"Pagi sayang"Sapa seseorang dari belakang dengan memegang pundak Keyla.

Keyla yang kaget hampir saja merasakan jantungnya copot, untung tidak keluar wkwk.

Dirinya sangat mengenali suara ini, siapa lagi kalau bukan kak Angkasa ada apa dengan orang ini kemarin marah sama dirinya eh sekarang malah panggil dirinya sayang? Terus juga kemana kak Angkasa yang dingin dan tidak mudah senyum ini apakah diambil setan atau alien?.

Berbeda dengan yang berdiri didepannya ini, Angkasa didepannya ini tersenyum dengan sangat lebar, selebar dunia siswa yang lewat heran melihatnya apakah Angkasa sebelum kesekolah kesambet setan atau kepalanya yang bermasalah?.

Keyla 𝙴𝚗𝚍✔️Where stories live. Discover now