01

261 137 67
                                    

  Hangatnya pagi berselimut sejuk. Udara rindang pepohonan. selepas menepis embun menyiarkan suasana harum khas pepagian . Disebuah rumah yang nyaman seorang nenek sedang sibuk menyiapkan sarapan pagi untuk cucu tersayang nya itu.

Peluh bercucuran membasahi dahi dan tangan berkutik dengan lihai hingga menimbulkan bunyi nyaring,

"Srengg srengg,'' dengan tangan yang masih berkutik sang nenek memanggil cucunya itu untuk bangun dari mimpinya,

"Cahh ayu , ayoo tangi wes awan iki." (Nakk ayo bangun udah siang ini) dengan nada medok Sang Nenek memanggil cucunya itu tapi yang dipanggil tidak bersuara sama sekali.

Kringgg kringgg (alarm berbunyi) sampai tiga kali

Dan penghuni didalam kamar tersebut akhirnya bangun dari hibernasi nya, kamar berukuran tidak terlalu besar , berwarna putih coklat dengan desain sederhana.

Dan penghuni didalam kamar tersebut akhirnya bangun dari hibernasi nya, kamar berukuran tidak terlalu besar , berwarna putih coklat dengan desain sederhana

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hoammmmm." Seorang gadis menggeliat ditempat tidurnya, sambil mengusap matanya yang sembab karna hasil semalam. Tangan kecil dan lembut itu pun memencet alarm dan langsung mematikannya begitu saja, Dia pun melihat jarum pendek dan jarum Panjang yang seharusnya tidak di angka yang diiginkannya.

"Ohh tidakkk! kesiangan lagii." ia langsung lari tergesa gesa keluar kamar menuju kamar mandi.

Selesai mandi, dengan Gerakan cepat ia langsung memakai seragam dan atribut Sekolah kebangganya itu. Dengan menyisir rambut lalu menguncirnya dan tak lupa poni kesayangannya yang menutupi dahinnya itu. Lalu ia memoles sedikit bedak bayi, dan tak lupa lipbam agar bibirnya tidak kering, setelah itu ia pergi ke dapur.

"Selamat pagi, Nenekku sayanggg." Gadis itu sambil memeluk neneknya dari belakang,


"Pagi pagi, ini udah siang. tuh Lihat jam diatas." Oceh Neneknya dengan menunjuk dinding.

Dengan cengiran tanpa dosa gadis itu berkata, "Hehehe maaf Nek, salah kasur e Nek sing empuk e tenan." (salahkan kasurnya yang lembut banget) lalu melepaskan pelukannya itu,

"Kasur yo disalah no pisan nduk nduk." (Kasur juga kamu salahkan nak nak.) Neneknya pun berbalik dan melihat mata cucunya itu sembap dan

Sang Nenek yang mengerti penyebabnya itu, berkata "Kamu nangis hmm?" Dengan mengelus pipi cucunya itu.

"Hmm ndak kok Nek, tadi nggak sengaja kemasukan busa sabun muka, hehee,"sambil mengusap matanya itu,

Sang Nenek yang tahu cucunya itu berbohong, langsung memeluk cucunya dengan penuh kasih sayang "Nenek tau pasti kamu rindu mereka." Dalam hati

"Yaudah sana berangkat, Nenek sudah masak nasi goreng kesukaanmu loh.." melepas pelukan dan mencoba menenangkan suasana "Nih ada sosis dan telur juga." Tak lupa senyum sumringah yang diberikan Sang Nenek kepada cucunya itu.

"Udah ah, jangan nangis gitu nanti jelek loh.'' Sang Nenek pun meletakkan bekal

didalam tas sambil menghibur cucunya

"Iyaaaa Nenek, terimakasih yaaa." Dan gadis itu ikut Bahagia dengan hiburan Sang Neneknya

Gadis itu pun melihat jarum jam di dinding, Dan...

"Huwaaaa KURANG 10 MENIT, Nenek pergi dulu yah..." Dengan jurus cepat memakai sepatu dan langsung keluar rumah dengan lari marathon

Tak lama gadis itu pun kembali lagi dengan lari tergopoh-gopoh.

"Loh kok kembali lagi?" Tanya Nenek dengan bingung.

"Hosh hosh.." Suara helaan nafas yang begitu besar

menggema didalam ruangan itu.

"Be-lum hosh hosh...cium tangan Ne-nek." Ucapnya terbata-bata, sambil mencium tangan Nenneknya dengan cepat.

Sang Nenek pun hanya menatap cucu nya dengan perilaku yang sama setiap hari.

"Assalamuaikumm Nenek." Ucap nya yang masih berjalan tanpa menoleh kearah belakang, karna kalau tidak ia akan terjatuh seperti dulu kala.

Sang nenek yang melihat cucunya itu hanya tersenyum dan geleng kepala "Walaikum salam, hati-hati Alsha."

Hai semua yuk kenalan dulu , Namaku Alesha Vandella, biasa dipanggil Alsha hehe beda nya 1 huruf hilang. Umur 18 tahun dan tinggal hanya bersama nenek yang amat Alsha sayangi. Dan kata Nenek, Papa sama Mama sudah meninggal sejak Alsha umur 1 tahun. Alsha sangat sedih mereka tiada, tapi Alsha selalu bersyukur kok ada Nenek yang sangat Alsha cintai. Dan Alsha sekolah di SMK NUSA SURABAYA hehe. Alsha ambil jurusan Multimedia.

Apa multimedia! Pasti semua bertanya tanya kenapa Alsha ambil jurusan itu ya kann.... hehe. Kenapa Alsha ambil jurusan itu?. Sebab alsha sangat suka dengan dunia potret, macam macam gambar yang sudah Alsha ambil. Bukan hanya memotret tapi Alsha sangat suka dunia pekomputeran.

Jangan lupa tinggalkan vote ya!

Incident 2003Where stories live. Discover now