Friends // Seungjin [✔]

17. Malam Malam

"Seungmin kenapa?" Risa datang dengan membawa dua gelas air hangat pesanan Hyunjin.

Hyunjin menggeleng. "Nggak tau, kayaknya nggak enak badan gitu dia?"

Risa membangunkan Seungmin untuk meminum air hangatnya. "Nih, Min. Diminum."

Seungmin yang tadinya bersandar di dinding kayu sambil memejamkan mata kini duduk dengan mata terbuka. "Makasih ya, Ris."

"Lo nggak apa-apa?" kata Risa khawatir. Bendahara kelas ini terkenal sebagai yang paling lembut di kelas, tapi galak kalau nagih uang kas.

Seungmin tersenyum. "Nggak papa. Kayaknya masuk angin doang karena kurang tidur," jawabnya sambil melirik Hyunjin, penyebab semua ini.

Udah jadi pacar masih aja disalahin, batin Hyunjin. Dia beranjak kemudian, tapi tangannya dicekal Seungmin.

"Mau kemana?" tanya Seungmin. Posesip eak.

"Ambil kentang goreng disitu buat lo makan. Laper, kan?" Eleuh, perhatian.

Mereka sedang berkumpul di kondominium, meminta resepsionis untuk menyalakan lampu karena malam ini mereka mau ngobrol asik. Ngobrol asik yang tidak terlalu asik untuk Seungmin karena ia merasa ada angin berputar-putar di perutnya.

Sambil memakan kentang goreng yang diambilkan Hyunjin, Seungmin memerhatikan teman-temannya main truth or dare.

"Yakin kalo lo dapet truth pasti ditanyain aneh-aneh," bisik Seungmin pada Hyunjin.

"Terus dibales apa?" Hyunjin balik berbisik, sepelan mungkin.

"Jujur aja nggak apa-apa, kok. Kan ditanya," bisik Seungmin lagi.

"WOY NGAPAIN TUH BISIK-BISIK!!" Yonghee yang ada di seberang Hyunjin berteriak menggelegar, membuat yang lain menoleh ke arah Hyunjin dan Seungmin bersamaan.

Hyunjin-nya menunduk, pura-pura lihat kartu baru mendongak. "Siapa?" katanya sok polos.

Seungmin sibuk ngemil kentang goreng.

"Awas lo, Jin, dapet truth mampus," desis Yonghee iseng.

Dan betulan, spinner-nya menunjuk ke arah Hyunjin untuk mendapat giliran truth.

"GUE GUE GUE!!!" Hmm, Rika. Bocor. Bahaya.

Seungmin was-was.

"Lo pernah naksir Yeji anak PMR, kan?"

EH? Oh, Seungmin berprasangka buruk saja ternyata.

"Hah? Yeji? Kagak!"

"Gue pernah liat lo ngebonceng Yeji, loh, Jin." Jinyoung menambah jumlah fakta.

"Apaan sih, kagak! Seungmin noh yang pernah naksir Yeji," kata Hyunjin, menunjuk Seungmin di sampingnya.

Seungmin diam, masih sambil ngemil. No comment.

"Lah? Kok kenal?" tanya Rika. Ya, maksudnya kan, Seungmin anak baru gitu. Kok udah main kenal Yeji aja.

"Soalnya Yeji sepupu gue. Kan keluarga besar kita emang ada kerjasama gitu, jadi sering ketemu lah. Kita juga baru-baru ini buat grup anak-anaknya." Hyunjin ikut nyomot kentang dari piring Seungmin.

"Min, nggak ada tanggapan gitu?" tanya Rika. Seungmin menggeleng.

"Gue kira dulu Yeji sama Hyunjin itu kembar. Mirip banget soalnya," kata Risa.

Mirip???

Mirip.....

"Oh, Seungmin suka Yeji karena mukanya mirip Hyunjin, ya? Nggak dapet yang cowok, gebet yang cewek?" Seorang siswi satu geng Rika berucap. Teman-teman yang lain langsung ribut menyoraki.