14

1K 140 8
                                    

Setelah kejadian jeonghan dan seungcheol, sekolah manjadi ramai karna berita itu. Ntah siapa yang membeberkan, tapi itu membuat mood cheonsa semakin lebih buruk.

Baru saja sampai sekolah, banyak pembicaraan tidak mengenakan masuk ke kuping cheonsa. Teman teman nya pun merasa emosi karna merasa bahwa harga diri cheonsa sedang di injak injak.

Tapi, cheonsa tidak peduli. Ia langsung memasuki kelas nya bersama wonu dan dokyeom. Mereka sengaja berpisah dengan si kembar hoshi dan woozi, mengingat, mereka harus membuat si tersangka muncul.

Saat cheonsa masuk kedalam kelas, anak anak kelas langsung menatap cheonsa aneh. Cheonsa yang melihat hanya memutar matanya, dan lanjut berjalan menuju meja nya. Diikuti dengan wonu dan dokyeom yang juga memilih untuk kembali ke meja nya. Tak lama hoshi dan woozi datang menuju meja mereka.

"Gue denger ayah nya selingkuh tu" ucapan anak kelas yang sedikit kencang.

Itulah yang cheonsa dengar pertama kali saat ia masuk kedalam kelas ini. Namun dengan sabar cheonsa menahan semua amarah. Meningat ini masih pagi, ia tak ingin membuat masalah sepagi ini.

Tak lama, seseorang masuk kedalam kelas itu dengan terburu buru, di ikuti teman nya yang lain.

"Cheonsa!" Teriak wanita itu. Cheonsa menatap wanita itu berbinar binar. Ia adalah sahabat nya selain teenager squad. Squad mereka adalah sahabat dari teenager squad.

Wanita itu mendekat ke cheonsa.

"Awas lo!" Ucap wanita itu saat ingin duduk di bangku yang berada di depan nya. Ia mengusir pemilik meja yang berada di depan cheonsa.

"Sa, lo ga papa kan? Dasar tu emang yang nyebarin kaya gitu! Kalo gue tau siapa orang nya, gue abisin tu orang!" Ucap wanita menggebu gebu. Cheonsa sedikit terhibur ketika mendengar ucapan sahabat nya.

"Galak amat lo, gaboleh galak galak lo, Hwang yeji" ucap dokyeom yang sengaja menekan nama wanita itu.

"HEH! Panggil gue lucy!" Ucap yuji sambil menunjuk wajah dokyeom. Cheonsa tertawa melihat nya.

Sedangkan yeji dan dokyeom tersenyum melihat cheonsa tertawa.

"Makasih ya ji, balik gih sono ke kelas lo! Nanti pada parno anak kelas gue kalo ada lo!" Ucap cheonsa sambil terkekeh. Yeji menatap cheonsa tajam.

"Yaudah, tapi nanti malam, gue mau teenager squad ke pangkalan gue, OKE??" Ucap yeji heboh. Cheonsa mengangguk menandakan ia mau untuk ke sana.

Lalu yeji dengan cepat kembali ke kelas nya. Diikuti dengan teman teman nya yang tertawa karna yeji dan dokyeom sempat bertengkar tadi sebelum mereka pergi.

*~*

Pada pelajaran terakhir sebelum istirahat, woozi memilih bolos untuk mendengarkan lagu di atap sekolah.

Namun, tanpa sepengetahuan woozi, guru yang di perkirakan untuk masuk kelas itu, malah memberi waktu freeclass karna ada rapat dadakan.

Woozi mendengarkan lagu dengan sesekali bersenandung. Ia merasa hari hari kedepan akan lebih sulit dibandingkan hari hari kemarin.

Ntah apa yang ia dan squad nya lakukan sehingga mereka menjadi korban seperti ini.

Saat ia merasa sudah ingin tertidur di sana, ia merasa airpods sebelah kanan nya di ambil seseorang.

Baru saja ia akan marah marah, ia ngurungkan niat nya saat melihat siapa yang telah melakukan hal itu.

"Dokyeom?" Panggil woozi saat dokyeom terduduk di samping nya dengan menatap ke luar gedung sekolah. Melihat jalanan yang sangat ramai.

[✔️] a TEENAGERWhere stories live. Discover now