Hyunjae baru saja keluar dari rumah sakit seminggu yang lalu. Beruntung, kecelakaan itu tidak merenggut nyawa Hyunjae karena Mingyu dan Kevin segera membawanya ke rumah sakit.
Juyeon? Maaf, tapi Hyunjae tidak bisa menepati janjinya ke Juyeon maupun Ibunya. Setelah June menabrak Hyunjae, ia segera keluar meninggalkan mobilnya untuk menjemput Juyeon. Ia membawanya kembali ke dalam sel.
Kabar buruk, Hyunjae harus keluar dari rumah sakit menggunakan gips ditangan kanannya. Dan hari ini Hyunjae harus pergi ke tempat penghukuman menggunakan gips. Sebenarnya hari ini Hyunjae tidak ingin datang ke tempat penghukuman, karena siapa yang bisa melihat orang yang dicintainya mati dihadapannya langsung. Tapi Hyunjae harus, untuk mengucapkan sebuah ucapan terakhirnya kepada Juyeon.
"Kakak. Kak Mingyu dan Ibu kak Juyeon menunggumu di bawah"
Hyunjae yang sedang melamun itu terkejut, "O-oh, sudah datang ya?" tanyanya sambil mengusap pipinya yang basah.
Pria mantan Jenderal itu mengambil mantel coklatnya dan turun menemui Mingyu dan Ibu. Wanita itu terlihat sedang melamun sambil memegangi ujung kardigan hitamnya. Sementara Mingyu sadar akan kedatangan Hyunjae, ia segera menghampiri pria manis itu.
"Masuklah ke mobil. Aku yang menyetir hari ini" kata Mingyu sambil mengambil kunci mobil milik Hyunjae.
Hyunjae mengangguk. Ia seperti tidak punya semangat hidup hari ini. Semuanya terasa kosong. Pikirannya dan juga hatinya. Ia berjalan menemui Ibu Juyeon. Sang Ibu berdiri sambil menatap Hyunjae lalu memeluk tubuh Hyunjae sambil menangis.
"Aku tidak ingin kesana, Bu. Aku tidak kuat"
"Kau harus kuat, sayang. Ada Ibu dan Mingyu disana. Jika kita tidak kesana Juyeon akan semakin sedih" ujar sang Ibu sambil mengusap pipi basah pria didepannya.
Hyunjae dan Ibu sudah masuk ke dalam mobil. 30 menit terasa cepat sekali. Hyunjae sudah sampai di tempat penghukuman Juyeon. Tapi sepertinya pria yang ditunggu Hyunjae belum datang karena belum ada mobil polisi disini.
"Ayo masuk dulu. Kita menunggu didalam saja" kata Mingyu sambil merangkul bahu Hyunjae.
Tempatnya masih sepi karena polisi belum datang. Tapi disana sudah ada Kevin dan Younghoon.
"Hyunjae, sudah datang ternyata. Duduklah. Oh, halo Bu"
Hyunjae duduk di salah satu kursi lalu menyenderkan punggungnya di dinding lalu mulai menangis. Kevin yang melihat calon kakak iparnya mulai mengeluarkan air matanya itu berusaha untuk menenangkannya.
"Sudahlah, kau tidak boleh menangis di depan Juyeon atau ia akan sedih juga"
"A-aku tidak bisa, Kevin"
"Kau harus kuat. Juyeon akan ikut sedih juga nanti. Hari ini kau tidak boleh terlihat sedih"
Tidak lama, suara sirine terdengar jelas. Itu Juyeon. Pria yang mengenakan baju tahanan itu sedang berjalan sambik digiring beberapa polisi. Mata Hyunjae tidak sengaja bertemu dengan mata Juyeon. Tapi tidak lama karena setelahnya Juyeon memalingkan wajahnya.
"Aku akan menyusul Juyeon"
"Hyunjae tunggu!"
"Sudahlah. Jangan ganggu orang pacaran untuk yang terkahir kalinya"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
