Mature Story
🍂
"Apa yang kau katakan sayang? Jangan pernah berfikir jika kau menyusahkanku, kau sama sekali tidak menyusahkanku"
"Tidak Oppa, aku menyusahkanmu, aku tidak bisa apapun berbeda dengan mereka yang"
Sehun mencium Nayeon mencegah apa yan...
Sebelum membaca jangan lupa vite dan komennya guys🌼
🍂
"Umma.. apa gulanya masih ada?" tanya seorang gadis cantik yang tengah sibuk memasak bersama dengan Ummanya didapur. Ia dan Ummanya tengah membuat sebuah kue untuk cemilan dan akan diberikan pada anggota dari Greenhouse. Dengan lehai ia mulai membentuk kue-kue lucu sesuai dengan keinginannya.
"Coba kau cari didalam sana" kata seorang wanita paruh baya yang merupakan ibu dari gadis tersebut yaitu Nyonya Im Delisha.
Gadis ini membuka sebuah lemari dan mengambil gula tersebut, ia tidak berdua dengan Ummanya tapi dibantu oleh beberapa pelayan yang mencampurkan adonan kue tersebut.
"Selesai..." kata gadis itu dengan ceria tat kala kue yang ia buat bersama dengan Umma dan beberapa pelayan sudah selesai dan siap untuk dimakan.
"Kau membuatnya dengan baik, sepertinya kemampuan memasakmu sudah semakin maju" kata Nyonya Delisha
"Tentu saja Umma, aku banyak belajar dari Umma dan Bibi Jung.. terimaksih Bibi Jung" kata gadis itu pada seorang wanita seumuran dengan Ummanya.
"Sama-sama nona Nayeon.. kau bisa karena kau memang pintar.. aku yakin suatu saat nanti anda akan menjadi istri yang baik untuk suamimu" kata Bibi Jung sambil tersenyum
Gadis yang bernama Im Nayeon itu tersenyum mendengar perkataan bibi Jung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Nona Nayeon anda diminta untuk datang ke perpustakaan istana" kata seorang pria berjas hitam rapi yang merupakan pengawal istana Greenhouse.
"Baik.. Nayeon-ah.. pergilah ke perpustakaan, Appamu menunggumu" kata Nyonya Delisha
"Kenapa Appa memanggilku Umma?" tanya Nayeon heran karena tidak biasanya ia dipanggil seperti ini apalagi harus datang ke perpustakaan Istana.
"Pergilah.. Appamu ingin mengatakan hal penting untukmu" kata Nyonya Delisha
"Hal penting apa?" tanya Nayeon
"Pergi saja kau akan tahu nanti" kata Delisha kesal dan Nayeon terkekeh
"Baiklah" Nayeon pergi menuju ke perpustakaan istana diantar oleh pengawal berjas tadi.
Tiba didepan pintu perpustakaan, Nayeon mengetuk pintu terlebih dahulu dan masuk ke ruang perpustakaan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
