Mature Story
🍂
"Apa yang kau katakan sayang? Jangan pernah berfikir jika kau menyusahkanku, kau sama sekali tidak menyusahkanku"
"Tidak Oppa, aku menyusahkanmu, aku tidak bisa apapun berbeda dengan mereka yang"
Sehun mencium Nayeon mencegah apa yan...
Ini lebih dewasa ya, yang dibawah umur harap di skip aja
---
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Nayeon dan Mina menjaga Jiyeon didalam kamar Jiyeon
"Jiyeon unnie pasti sangat tertekan" kata Nayeon melihat Jiyeon yang tengah tidur
"Iya Nayeon, melihat ibu dan adiknya yang disiksa, membuat mentalnya tertekan" Seorang pelayan masuk kedalam kamar Jiyeon
"Salam Nyonya, Hukuman telah berakhir" kata Pelayan itu dan membuat Nayeon serta Mina melihat Pelayan itu
"Lalu dimana tubuh mereka?" Tanya Mina
"Diberikan pada binatang"
"HAH!" kaget Nayeon, ia menutup mulutnya tidak percaya dengan ini semua. Setelah disiksa Sehun dengan sangat kejam, tubuh mereka juga tidak dikubur dengan layak. Bukankah ini terlalu kejam?"
Nayeon duduk disofanya, dia melihat Jiyeon, bahkan dia tidak sempat melakukan penghormatan didepan jasad ibunya. Bagaimana Jiyeon bisa menerimanya. Dia takut setelah ini akan ada perselisihan lagi antara Jiyeon dan juga Sehun.
Hukuman selesai jam 7 malam dan mereka semua kembali kekamar masing-masing untuk istirahat
"Hukuman dari Sehun tadi membuat aku takut Umma" kata Zico khawatir
"Kenapa kau takut?"
"Umma tidak lihat?"
"Tenang saja, kita tidak akan ketahuan"
"Jangan lemah menjadi seorang pria. Turuti rencanaku maka aku akan aman" kata Hye Kyo pada Zico lalu wanita itu pergi dari kamar anaknya
Sehun kini berada dibalkon kamarnya, masih dengan wujud menyeramkannya. Emosinya terlalu tinggi dan masih belum reda sampai sekarang walau ia sudah menyiksa mereka begitu kejam. Amarahnya masih ada sampai sekarang dan tidak bisa dibendung. Sehun butuh perlampiasan sekarang dan Nayeon entah ada dimana dia tidak tahu sekarang membuatnya menggeram marah karena ini sudah malam dan istrinya belum kembali kekamarnya. Sehun memilih menuju keranjang dan memejamkan matanya mencoba meredam emosinya.
"Nayeon sebaiknya kita kembali kekamar" kata Mina
"Kasihan Jiyeon Unnie"
"Biarkan dia istirahat Nayeon"
Nayeon diam
"kau takut menemui Sehun sunbe?" Tanya Mina dan Nayeon melihat Mina lalu dia mengangguk
"Aku takut Mina, aku takut sangat takut" kata Nayeon dan Mina mendekati Nayeon
"Sebaiknya temui dia, dia tidak akan mungkin mencelakaimu, justru dengan kau yang tidak menemuinya sekarang mungkin saja membuatnya semakin marah" kata Mina
