30

1.4K 104 7
                                    


🍂

Sehun bersama dengan Tim EXO dan Velvet tiba di Whitehouse.. mereka disambut oleh seluruh penghuni Whitehouse

“Selamat datang kalian kemarin pergi dengan sangat mendadak dan sudah seharusnya kepulangan kalian disambut” kata Hye Kyo dan memeluk Sehun dan Sehun membalasnya

“Selamat datang kembali kak Sehun” kata Minjoo dan memeluk Sehun dan Sehun membalas singkat

“Terima kasih Minjoo

“Sehun aku rasa kita harus merayakan tentang keberhasilan kita.. bagaimana kalau kita minum Wine?” tanya Seulgi

“Aku setuju.. sudah lam kita tidak minum Wine bersama.. apalagi sekarang sudah memasuki musim dingin” kata Irene

“Sehun.. sekali-kali kau harus merayakan keberhasilanmu dan teman-temanmu.. aku lihat kalian setelah dewasa sangat jarang berkumpul seperti dulu.. rayakanlah kememanganmu kau berhak untuk bersenang-senang bukan?” tanya Hye Kyo

“Baiklah Bibi” kata Sehun
Hye Kyo dan Minjoo pergi meninggalkan mereka dan sebenarnya Minjoo ingin tetap disana tapi Hye Kyo membawa Minjoo pergi

“Sehun sunbe” panggil Mina
Sehun dan yang lainnya melihat kearah Mina

“Nayeon sakit..” kata Mina dan membuat yang lainnya kaget

“Sakit? Kenapa bisa sakit?” tanya Sehun khawatir

“Dia bilang.. setiap musim dingin dimulai maka ia memang sering jatuh sakit karena ketika musm dingin bunga Azalea menjadi layu.. dan karena Nayeon lahir di rasi bintang Azalea membuat ia juga merasakannya” kata Mina

“Dimana dia sekarang?” tanya Sehun tambah khawatir

“Dia istirahat dikamarnya” kata Mina
Sehun langsung pergi dengan cepat

“Lagi dan lagi rencana kita gagal hanya karena perempuan itu” kata Seulgi

“Apa yang kau katakan.. Nayeon sedang sakit.. apa pantas kalian berpesta disaat Nayeon tengah sakit?” tanya Suho

“Hanya karena musim dingin ia sakit.. tubuhnya sangat lemah” kata Rose

Sehun tiba di kamarnya..ia memandang sedih kearah istrinya.. ia menyesal karena sebelum pergi ia tidak menemui Nayeon dan ia tidak tau keadaan istrinya

Nayeon masih tertidur lemah dan Sehun duduk disamping Nayeon.. ia memegang pipi Nayeon yang masih sedikit hangat. Kulit Nayeon juga pucat dan wajahnya juga sangat terlihat jika ia dalam keadaan sakit

Lama Sehun menunggu Nayeon ia masih setia menunggu istrinya yang tengah tertidur

Tanpa disadari sudah sore di Whitehouse.. Nayeon membuka matanya mendapati Sehun yang tersenyum kearahnya

“Sudah bangun sayang?” tanya Sehun

“Oppa.. kapan kau pulang?” tanya Nayeon

“Tadi malam” kata Sehun

Nayeon melihat kearah jendela dan kaget melihat langit sore

“Sudah sore? Apa aku tidur selama itu?” tanya Nayeon dan ia hendak bangun namun Sehun melarangnya

“Kau masih sakit.. jangan dulu bergerak” kata Sehun

“Aku sudah sembuh Oppa”

“Tapi wajahmu masuh pucat”

Nayeon tersenyum dan bangun dari tidurnya.. ia duduk di tempat tidurnya

Ia memegang tangan Sehun dan menaruhnya pada dahinya

“Apa aku masih panas?” tanya Nayeon

Sehun tersenyum dan mengelus pipi Nayeon

“Tapi wajahmu sangat pucat” kata Sehun

“Benarkah?” tanya Nayeon
Nayeon memegang wajah Sehun

“Aku senang kau pulang Oppa” kata Nayeon

“Aku lebih senang bisa melihatmu” kata Sehun dan mencium Nayeon sekilas

Namun Nayeon terlihat kecewa dengan ciuman sekilas Sehun

“Apa kau menginginkan lebih?” goda Sehun dan seketika wajah Nayeon memerah

Ia langsung memendamkan wajahnya didada Sehun

Sehun tersenyum dan memeluk istri kesayangannya ini

Nayeon mengeratkan jaket tebalnya dan melihat suasana malam melalui jendela kamarnya

“Sudah berapa kali aku katakan kau harus istirahat” kata Sehun yang baru masuk kekamar mereka

“Aku bosan ditempat tidur Oppa.. lagi pula aku sudah sembuh.. obat Umma sangat bagus” kata Nayeon

“Tapi aku tidak ingin kau sakit lagi” kata Sehun

Ia menghampiri Nayeon dan memegang tangan Nayeon yang dingin dan putih pucat

Sehun menggosok tangan Nayeon lalu meniup tangan kecil itu

Nayeon tersenyum dan melihat Sehun
Sehun menghentikan aktivitasnya dan melirik Nayeon.

Tiba-tiba ia mencium bibir Nayeon lembut dan membuat Nayeon kaget.. Nayeon diam dan tidak membalas perlakuan Sehun namun Sehun semakin memperdalam ciumannya dengan Nayeon.. ia memegang kepala Nayeon

Sehun menggigit bibir Nayeon dan membuat Nayeon membuka mulutnya.. Sehun memasukan lidahnya pada mulut Nayeon dan ia bermain dengan lidah Nayeon. Sehun menyalurkan kelembutan dan kehangatan melalui ciuman panas yang untuk pertama kalinya Sehun lakukan pada Nayeon. Sehun semakin memperdalam ciumannya sementara Nayeon ia memejamkan matanya menikmati apa yang Sehun lakukan padanya

Sinar bulan menerangi aktivitas Sehun yang memberikan kehangatan pada istrinya ini melalui ciuman panasnya itu. Nayeon masih memejamkan matanya.. ia memegang jas Sehun dengan erat tat kala Sehun yang seakan menyosori mulutnya dengan lidahnya itu..

Sehun mengeluarkan lidahnya dan ia kembali mencium bibir Nayeon dengan lembut namun sangat dalam. Sehun melepaskan ciumannya dan menempelkan dahinya pada Nayeon.. ia memeluk pinggang Nayeon

“Sudah hangat Nyonya Oh?” tanya Sehun

Nayeon hanya diam menatap Sehun

“Apa kau menginginkannya lagi?” goda Sehun sambil tersenyum dan seketika wajah Nayeon memerah ia menggelengkan kepalanya tanda tidak mau

Sehun tertawa dan membawa Nayeon kedalam pelukan hangatnya

“Aku mencintaimu sangat mencintaimu” kata Sehun yang sesekali mencium rambut Nayeon

Nayeon hanya tersenyum mendengar apa yang Sehun katakana ia semakin mempererat pelukannya dengan Sehun

🍂

The RulerDonde viven las historias. Descúbrelo ahora