Ya tuhan cobaan apa lagi ini, Baru saja Lona menyalakan tv lagi2 gosip Jaehyun dan Shuhua terlihat di layar.
"Jae coba deh liat tv." Panggilnya pada Jaehyun yg baru saja selesai mandi.
Jaehyun memperhatikan layar tv santai tanpa raut kaget sedikitpun.
"Ini udah seminggu lebih, kenapa gosipnya juga belum hilang?? Maksudnya apa coba??" Ucap Lona kepada suaminya.
"Ga usah dipikirin, Cuekin aja kan nyatanya ga bener." Balas Jaehyun dengan santai sambil mengeringkan rambut.
"Tapi kan aku jadi risih, Jae! Mana bisa aku diem saat suamiku digossipin sama wanita lain." Tambah Lona
Jaehyun tampak santai dan terlihat jelas tidak tertarik dengan topik pembicaraan ini.
"Mmm... Makin hari kamu makin seksi aja deh Lona.." Jaehyun memeluknya dari belakang sambil mencium aroma tubuh istrinya.
"Jaehyun!!"
Lona melempar remote tv sehingga Jaehyun kaget, Untung saja Lona melempar kedepan.
kalau ke belakang sudah dipastikan dahi Jaehyun dicium oleh benda persegi panjang berwarna hitam itu hingga meninggalkan bekas merah dan juga benjolan.
"Apa??"
"Kamu Serius!!"
"Aku serius, kamu makin seksi sayang... aku g bohong.." ujar Jaehyun lalu kembali memeluk istrinya.
"Argh! Bukan itu, Soal gosip kamu!!"
"Kan aku sudah bilang, cuekin aja." Balas Jaehyun santai.
"Nyebelin! Bisa-bisanya kamu santai begini di saat semua orang sedang menggossipi kamu! Ini tentang nama baik kamu Jae! Nama baik kamu!!" Ucap Lona dengan nada tinggi.
Lona terlihat sangat marah sampai2 dadanya naik turun dengan cepat.
Jaehyun menatap istrinya, kemudian melepas pelukannya dari Lona.
Ia mengambil segelas air minum dan berjalan ke arah Lona.
"Minum dulu..." ucap Jaehyun sambil menyerahkan gelas berisi air putih.
Lona meraih segelas air pemberian Jaehyun dan menenguknya sampai habis, lalu menghela napas panjang.
"Sudah lebih tenang??" Tanya Jaehyun.
Lona mengangguk pelan.
"Udah..." Jawabnya.
Jaehyun kemudian menggenggam tangan istrinya dengan erat.
"Aku nyuruh kamu untuk ga mikirin gosip bodoh itu supaya kamu ga stres, Aku takut itu ganggu kesehatanmu sayang..." Jelas Jaehyun.
"Tapi... Bukannya mereda, gosip itu malah makin menjadi. Aku jadi tambah pusing sekarang Jae.." lirih Lona.
Jaehyun tampak berpikir, lalu tak lama ia teringat akan sesuatu.
"Sebenarnya ada sih, dan mungkin bisa berhasil. Aku lupa ngasih tahu kamu, kemarin lusa aku dapat telepon dari salah satu acara talk show karena aku adalah dokter muda yg sukses.
Mereka bilang mau ngundang aku jadi bintang tamu." Jelas Jaehyun
"Terus kamu jawab apa??" Tanya Lona.
"Aku cuma bilang bakal mikirin dulu tawaran itu." Jawab Jaehyun.
"Nah, bukannya itu bagus. Kalau kita tampil, kita bisa klarifikasi semuanya. Iya kan??"
"Aku ga tahu, Lona. Tapi menurutku, apa ga berlebihan? Aku kan bukan artis??" Jaehyun mengkerutkan kening.
"Memang bukan artis, tapi kamu udah digosipin sama artis. Kalau kamu ga klarifikasi, bisa2 gosipnya makin menjadi." Jelas Lona dengan raut wajah kesal.
Jaehyun tampak menimbang alasan istrinya itu.
"Yah, terserah kamu. Aku ngikut aja..." Jaehyun menggaruk tenguknya.
---
Esoknya Jaehyun menghubungi pihak penyelenggara acara talk show yang ingin dia menjadi bintang tamu eksklusif. Setelah sepakat, malam ini adalah acaranya dan akan disiarkan secara langsung.
Jaehyun dan aku sudah siap, sedang berada di belakang studio menunggu kami dipanggil.
Aku sengaja membawa si kembar agar semua orang tau kalau Jaehyun sudah menikah dan punya anak.
Aku merasa gugup, bukan karena ini pertama kalinya aku diwawancara di tv, hanya saja kali ini berbeda. Jaehyun datang bersamaku.
Dan itu sedikit banyak membuatku merasa sangat tidak nyaman.
Aku terus bertanya-tanya di dalam hati apa ini sudah benar? Karena aku takut mereka menanyai kehidupan pribadi kami.
Tapi berhubung ini permintaanku, Jaehyun setuju.
Aku juga merasa kasihan pada Jaehyun yang terus digossipi dengan Shuhua walau dia adalah mantan kekasihnya.
Aku berharap setelah malam ini, semua berita bohong itu akan hilang.
"Baiklah... Langsung saja kita panggil, Dokter muda yg sukses bersama dengan istrinya. Jung Jaehyun dan Jung Lona."
Kami memasuki studio ,duduk dikursi yg sudah disediakan,Si kembar ku dudukkan ditengah.
"Senang bertemu dengan anda malam ini dokter Jung Jaehyun." Sapa sang presenter.
"Iya saya juga senang bisa hadir disini dan terima kasih telah memperbolehkan istri dan anak saya untuk turut hadir juga." Balas Jaehyun tenang.
Wawancara dimulai, presenter itu bertanya tentang keluarga dan karier Jaehyun, Setelah cukup lama akhirnya sampai ditopik yg cukup menggangguku belakangan ini.
"Oh iya dokter Jae, saya lihat di tv anda digossipkan berkencan dengan artis ternama Ye Shuhua apa gosip itu benar?"
"Itu sama sekali tidak benar. Dia memang datang ke rumah sakit tempat saya bekerja sebelum gosip itu beredar dan ia datang sebagai pasien tak lebih." Jawab Jaehyun
"Ooh begitu rupanya, apakah benar Ye Shuhua adalah mantan kekasih anda?"
"Itu benar, dia mantan kekasih saya. Tapi kami sudah tidak punya hubungan apa2 lagi. Karena saya sudah memiliki keluarga jadi untuk apa memikirkan hal yg sudah berlalu? Saya hanya fokus dengan keluarga dan pekerjaan, Tak perlu yg lain lagi." Jelas Jaehyun sedikit tertawa.
"Ya itu sangat terlihat jelas di wajah anda, anda sangat bahagia apalagi anda memililki istri yg cantik dan dua anak kembar yg tampan. Baiklah jadi gosip yg beredar itu tidak benar."
"Yep sangat tidak benar." Tambahku.
Sang presenter mengangguk dan tersenyum pada kami.
Menit demi menit berlalu akhirnya acara ini berakhir dan untung saja Si kembar tidak rewel.
Kini aku dan Jaehyun berjalan santai sambil menggendong Jeno dan Jaemin ke arah mobil.
"Udah lega?" Tanya Jaehyun.
"Yyepp!! Sangat legaa!!" Jawabku bahagia.
Tiba2 Jaehyun mengecup bibirku, aku kaget sampai hampir menjatuhkan Jaemin.
"JAEHYUNN!!!!"
"Larii Jeno, Bunda ngamukk."
TBC
YOU ARE READING
Protective Husband ✔
Fanfiction[END] Seharusnya aku bersyukur bisa punya suami sekaya dirinya, kebutuhan sehari-hari tak sesulit yg lain juga hidup sudah pasti terjamin enak -Lona (Readers) Lona, kau tau sendiri kan kalau aku tuh ga suka kamu pergi pemotretan apalagi pose pose p...
