"Lona, ayo pulang sayang.." ajak Jaehyun menatap penuh harap pada Lona.
"Jae.. maaf, aku ngga bisa sekarang.."
"Kenapa?"
Lona menangkup pipi Jaehyun dan menatap sendu.
"Aku pasti akan pulang kepadamu, tapi ngga sekarang.. beri aku waktu untuk sendiri Jae.."
Jaehyun mengangguk dan meraih tangan Lona dipipinya lalu mengecup lembut punggung tangan Istrinya.
"Aku akan menunggumu.. selalu.."
---
Sudah sebulan lebih semenjak kejadian malam itu.
Malam dimana Shuhua lepas kendali dan menunjukkan tujuan asllinya, Malam dimana Jaehyun menunjukkan betapa ia bersikukuh memilih istrinya daripada Shuhua.
Malam dimana akhirnya Shuhua sadar kalau tindakannya adalah sebuah kebodohan terbesar yg kedua kalinya ia lakukan.
Mungkin karena cintanya yg masih terlalu dalam, Shuhua jadi melakukan tindakan bodoh dan fatal seperti itu.
Shuhua sendiri juga tidak tau mengapa ia sampai berani mengancam untuk bunuh diri.
Mungkin yang dikatakan Jaehyun malam itu kepadanya memang benar,
Kalau Shuhua sudah hilang akal.
Shuhua menjadi seperti itu karena masih sangat mencintainya namun Shuhua juga salah karena dulu melepas Jaehyun begitu saja hingga akhirnya Jaehyun bersama dengan Lona sampai saat ini.
akibat perbuatannya itu, sebuah hubungan baik menjadi hancur.
sudah jelas hubungan Jaehyun dan Lona yg hancur.
Shuhua tau Jaehyun semakin membencinya saat ini, Shuhua bertekad akan mempertanggung jawabkan perbuatannya kali ini, Dan benar2 melupakan Jaehyun.
Setelah beberapa hari mencari alamat rumah Lona, akhirnya Shuhua berhasil menemukannya.
Ia menatap rumah besar bercat biru dan putih itu dari luar pagar, ia sedikit tercengang dan salah paham.
Dulu saat kuliah ia mengira Lona terlahir dari keluarga pas pasan karena ia bekerja paruh waktu menjadi model majalah dewasa.
namun sekarang ia menarik perkataannya karena nyatanya Lona sama seperti Jaehyun yg terlahir dari keluarga kaya.
Shuhua memberanikan diri memencet bel kemudian asisten rumah datang dan membuka gerbang menemuinya.
"Maaf bi mengganggu, bisa saya bertemu dengan Kim Lona?" Tanya Shuhua
Bibi itu tampak ragu ketika melihat Shuhua.
"Ada perlu apa ya? Nona Lona sedang tidak ingin bertemu siapapun."
"Saya sudah ada janji dan dia bilang akan menemui saya." Bohong Shuhua.
Akhirnya asisten rumah itu mempersilahkan Shuhua masuk.
Shuhua pun hanya duduk di sofa ruang tamu sambil menunggu Lona menemuinya.
Tak berapa lama kemudian Shuhua mendengar suara Lona yg mengomel dari lantai dua.
Shuhua menebak kalau Lona sangat marah kepada bibi asisten itu karena membiarkannya masuk untuk menemui Lona ,sementara Lona sendiri sedang tidak ingin diganggu saat ini.
Sekali lagi, Shuhua jadi merasa bersalah Karena perbuatannya, bibi itu kena marah.
"Aku minta sekarang kamu pergi!" Ucap Lona dengan ekspresi datar ke arah Shuhua.
"Lona, aku mohon dengarkan aku dulu, Aku bisa jelasin semua..."
Lona memutar mata malas, lalu menghela napas berat sambil menyilangkan kedua lengannya.
"Oke... Karena kamu ngotot sekali. Aku rasa lima menit cukup." Ucap Lona.
"Jadi begini..." Shuhua pun mulai menceritakan semuanya.
Mulai dari dia meminta bantuan Jaehyun dengan alasan ada kecoa di kamar mandinya.
Lalu saat Shuhua menggoda Jaehyun dan dia menolaknya.
Kemudian saat Shuhua mengancam untuk bunuh diri kalau dia pergi, sampai akhirnya Jaehyun menolong dan menenangkannya.
Shuhua ceritakan semua pada Lona tanpa sedikitpun yang ditinggalkannya.
"Jadi Jaehyun benar..." lirih Lona dengan nada pelan.
"Iya Lona. Dia ga salah... Aku yang salah... Aku yang udah ngerusak hubungan kalian. Aku benar2 minta maaf..." ucap Shuhua di sela isakannya.
"Sudahlah. Lupakan saja, yang terjadi ya sudah terjadi. Mau bagaimana lagi." Ucap Lona.
"Tapi Lona, bagaimana hubungan kamu sama Jaehyun??" Tanya Shuhua.
"Itu bukan urusanmu." Jawab Lona dengan tegas.
Shuhua menunduk, dan sepertinya ini sudah cukup karena ia sudah menjelaskan yg sebenarnya pada Lona.
---
Setelah mengakui semua perbuatannya, Shuhua memutuskan untuk kembali ke China.
Ia memasukkan barang2nya ke koper, menyeretnya hingga ke halaman depan lalu menutup pintu rumahnya.
Sesekali ia melirik rumah Jaehyun lalu menghela nafas, Ia berjanji pada dirinya sendiri tak akan lagi mengusik hidup Jaehyun maupun Lona dan melupakan Jaehyun untuk selamanya.
"Selamat Tinggal.. Cintaku.." lirih Shuhua.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Protective Husband ✔
Fanfiction[END] Seharusnya aku bersyukur bisa punya suami sekaya dirinya, kebutuhan sehari-hari tak sesulit yg lain juga hidup sudah pasti terjamin enak -Lona (Readers) Lona, kau tau sendiri kan kalau aku tuh ga suka kamu pergi pemotretan apalagi pose pose p...
