(END) Just Blame Me For Being Blind in the Beginning

Chapter 1

Chapter 1 — Pei Ying
————————————————————

Gadis ini sepertinya agak aneh.

Awal musim semi, Bulan Maret.

Bunga persik yang subur tertiup angin. Kelopak merah muda itu berputar-putar di udara dan terbang ke jendela yang terbuka dari sebuah bangunan dan jatuh ke selimut putih ditemani dengan sinar matahari pagi.

Ponsel yang tergeletak di atas selimut berwarna terang tersebut tiba-tiba menyala. Melodi biola yang merdu mengalir keluar dari speaker.

Pei Ying menarik tangannya dari selimut dan menepuk bantalnya dua kali. Dengan mata masih tertutup, dia menjawab telepon, "Halo ..."

Suaranya serak karena bangun tidur.

"Jam berapa ini, kamu masih tidur? Jangan lupa sore ini kamu harus datang untuk pemotretan!"

Suara Ren Shanshan sedikit melengking membangunkan Pei Ying. Dia menjawab dengan gumaman tidak jelas, "Aku tahu ..."

Setelah dia mengakhiri panggilan, dia melihat jam di ponselnya. Bahkan belum jam 9 ... Dengan telepon pagi yang mendesak dari Ren Shanshan, dia pikir dia sudah tidur sampai jam 2 siang.

"Ay–" Dia berbaring. Pei Ying dengan malas bangun dari tempat tidur, rambutnya yang sepinggangnya tergerai seperti air terjun.

Dia memakai sandalnya dan berjalan ke mejanya, tidak terburu-buru untuk mandi. Sebagai gantinya, dia menyalakan komputernya dan masuk ke Weibo-nya. (Catatan: Weibo seperti blog dan Facebook)

Lima komentar baru dan tiga PM (Personal Message/DM). Bagus, jika dijumlahkan, hari ini bahkan tidak mencapai dua digit.

Dalam suasana hati yang agak baik, dia membuka komentarnya.

"Ji Man tercela! Sampah!"

"Aku paling benci gadis kaya seperti Ji Man. Mereka sangat sombong dan kurang dalam tiga pandangan fundamental (Catatan: martabat, pandangan pribadi, pandangan dunia). Mereka hanya memiliki ayah yang baik, mengapa mereka pikir mereka begitu superior? (tersenyum)"

"Hanya karena dia memiliki tubuh yang bagus, dia tidak sabar untuk melepas pakaiannya di depan pemeran utama pria. #JiManHelpsStaffEconomizeOnCloth"

"Benar-benar benci karakter Ji Man, dan aku juga tidak menyukaimu. (selamat tinggal)"

"Kalian benar-benar konyol. Peran adalah peran (akting), dan aktor adalah aktor. Hanya karena kamu membenci Ji Man, apa kamu harus lari ke sini untuk meninggalkan komentar kasar? Kaki panjang Pei Pei, aku penggemarmu. Cinta kamu!"

Pei Ying mengedipkan matanya yang besar dua kali. Ji Man adalah karakter yang dia mainkan dalam serial web tahun lalu. Seorang wanita kaya, kuat, dan kejam. Meskipun itu adalah film dengan biaya produksi rendah, para aktor yang memerankan pemeran utama pria dan wanita sama-sama menjadi terkenal karenanya, menarik perhatian publik. Dan Pei Ying, yang Weibo-nya hanya memiliki seratus ribu penggemar selama tiga tahun terakhir, juga menerima komentar dan pesan terbanyak di akunnya– Meskipun 99% dari mereka meneriaki atau mengutuknya, seperti yang ada di layar sekarang.

Tapi Pei Ying tidak peduli dengan apa yang mereka katakan. Dan setelah berakhirnya drama web tersebut, semakin sedikit orang yang berteriak padanya. Hanya ada lima komentar hari ini, dan salah satunya bahkan berbicara untuknya.

Sudut bibirnya terangkat dan dia tertawa beberapa kali sebelum berlari ke kamar mandi.

Rumah kecil ini berukuran hampir 30 meter persegi, sebuah rumah yang dia sewa dengan satu kamar tidur. Meski areanya tidak luas, namun masih didekorasi dengan baik.