Sugar Daddy #Jaerosé END ✅

32🥀

HAPPY READING GUYS
JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT

Jaehyun tiba di depan pintu apartemen Rosé. Ia menekan tombol di pintu, dan pintu terbuka.

Jaehyun masuk dan disana tidak ada Rosé disana. Jaehyun sudah mencari Rosé di setiap tempat di apartemen Rosé. Jaehyun mulai frustasi, ia berusaha menelpon Rosé namun tidak diangkat. Hampir 10 kali Jaehyun menelpon Rosé, namun tetap tidak dijawab.

Jaehyun sudah sangat panik mencari keberadaan Rosé. "Sayang!" Teriak Jaehyun. "Rosé sayang! Kamu dimana?!" Teriak Jaehyun. Namun tetap tidak ada jawaban.

Tiba tiba pintu apartemen Rosé berbunyi. Jaehyun cepat cepat membuka pintu, ia berharap itu Rosé. Namun itu bukan Rosé, ada seorang lelaki.

Jaehyun dan Eunwoo sama sama kaget. Jaehyun kaget saat melihat Eunwoo ada di depan apartemen Rosé. Dan Eunwoo juga kaget saat ada seorang pria dia apartemen Rosé.

"Anda mencari siapa?" Tanya Jaehyun. "Hm~ saya mencari Rosé. Anda siapa ya bisa berada di apartemen Rosé?" Tanya Eunwoo.

"Saya kekasih Rosé, anda perlu apa kesini?" Tanya Jaehyun dingin. "Ini saya mau ngasi makanan ke dia. Hm Rosé nya udah pulang ya?" Tanya Eunwoo.

"Belum, dia belum pulang. Dari tadi saya cariin, dia gak ada. Di telpon juga gak diangkat. Saya lagi bingung," ucap Jaehyun frustasi.

"Apa Rosé belum pulang juga?" Tanya Eunwoo tidak percaya. "Emang anda tau Rosé pergi kemana?" Tanya Jaehyun tidak sabaran.

"Iya saya tau, tadi pas di lobby gak sengaja ketemu dengan Rosé, dia bilang mau pergi ke minimarket, ya saya tawarin dong untuk bareng sama saya. Tapi dia gak mau, ya udah saya tinggal." Ucap Eunwoo. "Tapi aneh banget, saya pergi keluar udah udah dari 4 jam yang lalu, jam 6 an lebih gitu ketemu dia," ucap Eunwoo.

Jaehyun bener bener panik, artinya Rosé udah 4 jam gak ada di apartemen. Biasanya Rosé selalu mengabari Jaehyun jika ingin keluar lama.

"Ok, makasih saya pergi dulu ya," ucap Jaehyun buru buru. Jaehyun langsung meninggalkan Eunwoo begitu saja. Eunwoo berlari mengikuti Jaehyun.

Jaehyun cepat cepat menuju supermarket yang dekat dengan apartemen Rosé. Dia langsung masuk dan menuju kasir untuk menanyakan Rosé.

"Permisi, mbak liat ada cewe kayak gini gak?" Tanya Jaehyun sambil menunjukkan wajah Rosé dari handphone nya.

"Tidak ada pelanggan wanita seperti yang anda tunjukkan tuan," ucap kasir itu. Jaehyun tidak menyerah, "mbak bisa cek CCTV dekat minimarket ini kan?" Tanya Jaehyun. Dan penjaga kasir menganggukan kepalanya. "Bisa tuan, lewat sini," ucap penjaga kasir. Jaehyun mengikuti penjaga kasir. Ternyata ruangan ini adalah ruangan cctv.

"Cuma sampai disini aja ya mbak CCTV nya?" Tanya Jaehyun. "Iya tuan, cuma sampai disini. Disini juga tidak ada kejadian kejadian aneh."

Eunwoo datang terengah engah, karena berlari menghampiri Jaehyun. "Gimana lo, udah tau Rosé dimana?" Tanya Eunwoo. Jaehyun geleng, "belum, Rosé gak ada," ucap Jaehyun frustasi.

"Kalau lapor polisi gimana?" Usul Eunwoo. Jaehyun geleng lagi, "gak bakal bisa, kita baru bisa laporin Rosé setelah 24 jam," ucap Jaehyun.

"Saran gue, mendingan sekarang kita pulang dulu. Besok lo cari ke apartemen nya lagi, kalok gak ada baru kita lapor polisi," ucap Eunwoo.

"Gue gak tenang, Rosé sama anak gue! Gue takut mereka kenapa napa?" Ucap Jaehyun. Eunwoo terdiam sebentar saat mendengar kata anak.
"A-anak?" Tanya Eunwoo. "Iya, Rosé lagi hamil anak gue!" Ucap Jaehyun. Eunwoo shok mendengar ucapan Jaehyun. Eunwoo tentu kaget ternyata Rosé hamil. Sebenarnya Eunwoo berencana untuk mendekati Rosé, namun harapan ia pupus saat ia mengetahui bahwa Rosé sudah memiliki kekasih dan sekarang sedang mengandung.

"Thank atas bantuannya ya, oh ya nama gue Jaehyun." Ucap Jaehyun. "Nama gue Eunwoo, ni no handphone gue, kalok perlu bantuan nyari Rosé telpon gue aja," ucap Eunwoo. Jaehyun ngangguk dan langsung pergi dari hadapan Eunwoo.

"Papa kok wajahnya gelisah banget sih?" Tanya Jena saat melihat papanya yang baru datang. "Enggak papa, enggak apa apa," ucap Jaehyun. "Mama mana Jen?" Tanya Jaehyun.

"Mama pergi dari tadi siang, belum balik sampai sekarang pa," ucap Jena. "Belum balik?!" Tanya Jaehyun tak percaya. Jena ngangguk. Jaehyun langsung pergi meninggalkan Jena begitu saja.

Jaehyun merasa ada yang aneh akhir akhir ini dengan Chaeyeon. Jaehyun memiliki firasat buruk terhadap Chaeyeon.

Ceklek.....

Pintu kamar Jaehyun terbuka. Jaehyun menoleh, di depan pintu ada Chaeyeon yang baru saja datang.

"Kamu dari mana?" Selidik Jaehyun curiga. Chaeyeon merasa gugup saat ditanya oleh Jaehyun. "Ha? Itu tadi, hm aku baru pulang dari rumah temen hehe," ucap Chaeyeon gugup. "Udah ya mas, aku mau mandi dulu gerah soalnya," ucap Chaeyeon dan langsung pergi dari sana.

Sebenarnya Jaehyun tidak percaya dengan ucapan Chaeyeon. Jaehyun berjalan menuju balkon kamar dan merenung.

Hatinya terus saja gelisah, tidak tenang. Ia memikirkan dimana Rosé sekarang. Apakah dia baik baik saja?

Jaehyun ingin cepat cepat menemukan Rosé, namun tidak ada bukti. Jaehyun kemudian mengambil handphone nya dan mencari kontak Doyoung.

Doyoung

Doyong, gue minta tolong lo cek seluruh CCTV Dldeket apartemen Rosé. Dan juga lacak GPS Handphone Rosé. Gue minta secepatnya!!!

TBC

Gak rame gak up!!!!