D U A B E L A S

45.2K 3.9K 599
                                    

Happy reading ❤️
Kalo ada kesalahan atau Typo Harap Beritahu di Kolom komentar ya.

***

"Kok bisa si Daniel tega bener sama lu" geram Reyhan, Hana mengusap baju laki-laki itu agar tidak emosi.

"Aku ngak papa kok" ucap Hana, Reyhan melihat Hana tajam membuat nyali Hana menciut.

Reyhan berdiri "NGAK PAPA LO BILANG? DIA UDAH NGELEMPAR GELAS KE KEPALA LO!!" teriak Reyhan emosi.

"Rey, jangan teriak-teriak" Reyhan menghela nafas. Lalu kembali duduk. "Aku akan membuat dia ingat aku kok" lanjut Hana.

Reyhan mengangguk "Gue bakal bantu lo sampai dia benar-benar ingat sama lo dan menyesel apa yang telah dia perbuat selama ini" kata Reyhan tersenyum, Hana pun ikut tersenyum. Lalu memeluk Reyhan, laki-laki itu kaget.

"Terima kasih, kamu teman aku yang paling baik" ucap Hana masih memeluk Reyhan yang terdiam. Hatinya terasa sakit Saat Hana hanya menganggapnya 'Teman'.

'asal lo tau na, gue suka lo saat pertama gue nemuin lo'. Batin Reyhan.

"Rey" panggil Hana. Merasa Reyhan berdiam diri, ia melepaskan pelukannya menatap Reyhan yang menatap ke depan dengan tatapan kosong.

"Hei" Hana mengguncang pelan tubuh Reyhan, Reyhan mengebil mata saat Hana mengucang tubuhnya membuat Laki-laki tersadar dari lamunannya.

"Kamu kenapa?" tanya Hana.

Reyhan menatap mata Hana. "Gapapa kok." balas Reyhan tersenyum Kikuk. Hana kembali tersenyum lebar.

Setelah berbicara terlalu lama di Kamar Hana, laki-laki blesteran Taiwan itu pamit.

"Na, gue pamit dulu ya. Udah lama juga gue di sini, lo tidur aja, soalnya kan lo belum sembuh bener" ujar Reyhan berdiri.

"Ya udah hati-hati di jalan, jangan ngebut loh" ucap Hana merebahkan tubuhnya di kasur.

"Iya, ngak kok" balas Reyhan menarik selimut hingga sampai dada gadis itu. Lalu mencium keningnya, kini giliran Hana yang terdiam kaget. Reyhan terkekeh Kecil melihat ekspresi Hana.

"Dah~" Hana kembali ke alam sadar, ia menatap Reyhan lalu tersenyum membalas lambaian Reyhan Sebelum laki-laki itu keluar dari kamarnya.

Saat Reyhan tengah berjalan Kemobilnya, tiba-tiba ada mobil yang masuk ke halaman mansion itu. Reyhan mempertajam matanya melihat mobil Daniel.

Seketika emosi Kembali menguap. Saat seseorang keluar dari mobil itu, reyhan mengepalkan tangannya.

"Rey, tumben lo kesini. Ngak bilang lagi" ujar Daniel mendekat ke arah Reyhan. Saat sudah sampai di depan Reyhan, langsung saja laki-laki berdarah Taiwan ituenghadiahkan bogam mentah ke Daniel, hingga laki-laki itu tersungkur ke lantai.

Semua bodyguard sekitar delapan orang yang melihat itu terkejut, mereka segera menghampiri Daniel dan Reyhan, tiga orang sedang menahan Reyhan agar berhenti memukul tuannya, sedangkan lima orang membantu Daniel berdiri.

"Brengsek lo!." bentak Daniel mengusap darah yang keluar dari sudut bibirnya.

"LO YANG BRENGSEK SIALAN" teriak Reyhan murka, berusaha melepaskan diri dari bodyguard Daniel.

"Mau lo apa hah!!" ucap Daniel dengan nada tinggi. Menatap Reyhan tajam yang juga menatap nya tak kalah tajam.

"Lo udah bikin dia sakit" kata Reyhan berusaha terlihat tenang, padahal dia sangat emosi.

Daniel berdecak "Lo masihikirin dia, Lo suka kan sama dia?"

"Kalo iya kenapa? Dia ngak cocok sama cowok brengsek kek lo"

BROKEN HEART [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang