D U A P U L U H S A T U

44.9K 3K 138
                                    

Happy reading ❤️
Kalo ada kesalahan atau typo Harap beritahu di Kolom komentar ya.
Jangan lupa Vote dan komen.
***

Setelah pulang sekolah kini Hana berada di rumah sakit, sepeti yang dikatakan kemarin bahwa Hana akan menemani Siska malam ini. Ia tadi di antar oleh Daniel sebelum ia pamit untuk bekerja.

"Hana, bagaimana sekolah mu?" tanya Siska. Hana menghentikan kegiatannya memotong buah dan melihat Siska.

"Baik kok" jawab Hana singkat memberi piring berisi buah ke Siska. Siska menerima nya.

"Kamu gak di jahatin sama anak-anak SMA Ganesha kan?"

"Tadi sih ngak, tapi gak tau besok-besok" Hana berucap pelan di ujung percakapan.

"Apa?"

Hana tersenyum. "Tidak apa-apa". Siska mengangguk dan memakan buah yang di potong oleh Hana.

"Aku ke kamar mandi dulu ya" ujar Hana.

"Oke"

Hana berjalan ke kamar mandi sambil memegang hidungnya. Sampainya di kamar mandi, ia langsung mengambil tisu sebanyak mungkin untuk menyumpal hidungnya.

"Aishh... kok berdarah lagi sih. Apa aku mimisan? tapi tadi aku gak panas-panasan deh" gumam Hana heran. Lalu mencuci hidungnya hingga darah nya hilang. Setelah selesai Hana keluar dari kamar mandi.

"Loh ada bunda" kata Hana saat melihat Mita. Mita melihat ke sumber suara, lalu tersenyum.

"Iya nih, kan selalu bunda yang jagain Siska" balas Mita.

Hana mengangguk. "Bunda, Hana mau izin boleh".

Mita menatap Hana kembali. "Minta izin kemana sayang?".

"Mau temenin bunda sama siska disini" Hana menyegir saat Mita menautkan alisnya.

"Besok kan kamu sekolah, Sabtu sama minggu aja ya".

Hana manyun. "Ayolah bun.. boleh ya, aku mau temenin Siska disini sebagai permintaan maaf".

"Minta maaf untuk apa?" kali ini Siska yang bertanya.

"Minta maaf aja kalo Hana ada salah" jawab Hana.

Siska mengangguk. "Oke" Siska menyegir. Mita dan Hana tersenyum.

"Yaudah boleh kok" ujar Mita ke Hana.

"Serius bun?" tanya Hana memastikan. Mita mengangguk. Langsung Hana memeluk Mita dan di balas oleh wanita itu.

***

Pagi pun datang. Sekarang Hana bersiap-siap untuk pergi sekolah. Tapi ia mengupas buah terlebih dahulu untuk Siska.

"Aku mau sekolah, bosen disini terus" ungkap Siska manyun. Daniel mendekat ke arah Siska.

"Sabar ya sayang, tunggu kamu sembuh bener" kata Daniel mengelus pucuk kepala Siska dengan sayang.

Siska mengangguk. "Iya deh". Daniel yang gemas langsung mencium bibir Siska.

CUP

PLAK

"Aww" rintih Daniel mengelus kepalanya. "Main geplak aja" lanjut Daniel menatap Siska.

Hana tertawa, sedangkan Siska mendengus Kesal.

"Nih, dimakan dulu ya sebelum bunda bawa nasi" ujar Hana menyerahkan piring berisi buah ke Siska.

"Makasih" ujar Siska. Hana tersenyum dan mengangguk.

"Ayo nanti telat" ujar Hana ke Daniel. Daniel mengangguk. Ia mendekat ke Siska, lalu mencuim pucuk kepala gadis itu membuat Siska tersenyum.

"Hati-hati" ujar Siska.

BROKEN HEART [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang