bagian 21

2.7K 366 48
                                    

setelah kepulangan mereka dari restoran milik yuta, kini mereka sudah berada di sebuah mall milik keluarga wong. apa kalian ingat?

wajah antusias sang anak membuat mereka ikut tersenyum pasal nya, anak kecil itu tidak berhenti untuk mengucap kata wow di sepanjang jalan

"ini milik appa?" tanya nya memastikan lagi setelah tadi mendengar penuturan hendery yang mengatakan bahwa mall besar tersebut adalah kepunyaan keluarga nya

"nggak, sekarang ini milik paman lucas" jawab hendery sembari tersenyum yang masih setia menggandeng tangan sang anak

"eomma bukankah kita sering kesini?" yangyang bertanya dan menolehkan kepalanya kebelakang, karena posisi nya hendery dan yangyang tengah berada di depan rombongan

xiaojun hanya mengangguk, "bagaimana kalau kita lihat lihat baju dulu" ten mengusulkan, karena demi apapun ia sudah jengah karena sedari tadi mereka hanya berkeliling disana

"kajja" iapun lantas menarik tangan winwin dan xiaojun tanpa mendapat jawaban lebih dulu dari keduanya untuk mengikuti nya sedangkan, dua orang itu hanya pasrah saja

"kemana?" tanya kun menghentikan pergerakan ketiganya

"kita kesana" jawab ten menunjuk salah satu store yang menjual segala macam pakaian, sedangkan kun hanya ber oh ria saja

ketiga pria itu kini melangkah menjauh, hendery yang melihat nya hanya tersenyum "oh ya sayang, mau kemana lagi?" tanya nya kepada sang anak

"udah cape appa" jawab anak itu karena kakinya sudah tidak mampu lagi untuk melangkah

"yangyang cape?, ayo sini naik ke punggung appa" perintah hendery yang kini badan nya sudah ia jongkokkan di depan sang anak

yangyang sekarang bukanlah yangyang yang dulu dimana anak itu kurus dan sedikit pendek, sekarang anak itu sudah agak gemukan dan tinggi badan nya juga ikut naik

hendery sudah tidak mampu lagi untuk menggendong sang anak seperti yang biasa ia lakukan, apalagi sang anak tadi begitu lahap memakan makanan nya

"hendery, anak mu tertidur" karena posisi yangyang yang tidak terlihat oleh matanya membuat nya tidak menyadari bahwa sang anak kini sudah tertidur dengan kepalanya yang tertanam di leher nya

sangat cepat

"benarkah?" tanya hendery memastikan ucapan hyung nya tadi

"mungkin terlalu lelah bermain" sambung lucas melirik sedikit kearah yangyang, karena anak itu begitu sangat bersemangat pas main di timezone tadi

"kita tunggu mereka di mobil saja" tawar kun membuat keduanya mengangguk dan selanjut nya merekapun melangkah menuju area parkiran

sebenar nya bisa saja mereka menunggu diruangan milik lucas, tetapi mengingat hari yang juga sudah sore akhirnya mereka memutuskan untuk pulang saja

para pekerja di mall itu membungkukkan badan nya sopan ketika ketiga pria dewasa itu berjalan didepan mereka

"loh dokter kim, sedang apa disini?" kun begitu terkejut begitu mendapati teman nya yang kini berdiri sendirian di depan pintu mall

ia menghampiri dokter itu, "prof kun, ah ini supir ku tidak bisa menjemput" jawab nya, sebenar nya ia sedari tadi berdiri disitu hanya untuk mencari taksi yang lewat siapa tahu ada yang bisa ia tumpangi

kim jungwoo terlihat begitu manis dengan outfit yang dipakai nya hari ini, jika tidak pakai pakaian formal nya pasti banyak yang akan mengira jika dokter itu masih seorang pelajar

"hendery, kakinya udah sembuh?, kenapa tidak pernah kerumah sakit?" tanya jungwoo ketika melihat hendery menggendong seorang anak kecil

"kurang yakin, tapi semuanya baik baik saja" jawab nya melihat kearah kaki nya yang terbalut sepatu mahal
"duluan ya" lanjut nya berpamitan untuk menuju mobil mereka yang berada di area parkiran, tidak terlalu jauh dari tempat mereka sekarang

1825 Days [henxiao]✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang