Puzzle Piece [ChenJi]✅

S2 part 3(Red Sea)

Enjoy your reading.

Setelah makan mereka langsung bergegas ke desa untuk mencari tempat untuk mandi.

"Apa kalian pengembara?" Tanya salah satu warga saat mereka memasuki desa.
"Iya kami pengembara dan sedang mencari tempat untuk mandi, apa ada tempat untuk itu disini?" Tanya Chenle.

"Ada di dekat sumur, kalian tinggal jalan lurus saja kemudian berbelok ke kiri" ucap orang itu.

"Baik terimakasih, kami permisi dulu" ujar chenle.

***

Setelah mandi dan bersih-bersih, mereka Kembali bersiap-siap menuju tujuan selanjutnya.

"Permisi" ujar Jisung.
"Iya ada apa?" Tanya kakek kakek tua yang mereka temui.
"Kami ingin bertanya, kira-kira dari sini menuju laut merah jauh tidak?" Tanya Jisung.
"Satu hari perjalanan dari sini ke timur kalian akan sampai di laut merah" ujar kakek itu.

"Begitu yah, baik terimakasih kami permisi dulu" ujar Jisung.
"Untuk apa kalian kesana para pengembara?" Tanya kakek itu.
"Kami hanya penasaran dengan laut itu, jadi kami memutuskan untuk datang melihatnya Secara langsung" ujar Jaemin.
"Kalian berhati hati lah, tempat itu berbahaya" ujar Kakek itu sebelum pergi.

"Satu hari berjalan kaki, balik nanti betis gue udh kayak besi kali yah" ujar Haechan.
"Itung-itung diet Chan" ucap Renjun.
"Dah yok lanjut perjalanan kita masih jauh" ujar Mark.

Mereka berjalan beriringan keluar desa kecil itu.saat keluar dari area desa mereka melewati lahan pertanian yang tampak kering.
"Kenapa sawah sawah mereka terlihat kering?" Ujar Jeno.
"Kekurangan air mungkin, lihat saja parit nya tidak ada air" ujar Jaemin.

Mereka terus melangkah menyusuri jalanan setapak itu.
"Plis lah jangan ngebucin, Alin gak bisa ikut Kesini" ujar Renjun saat melihat Jeno dan Jaemin uWu uWuan.
"Ehehehe mian njun" ujar Jaemin.
"Kalian fokus pada sekitar kalian, kita tidak tau apa raja darkness mengirim orang suruhan nya atau tidak" ujar chenle.

Tidk ada salahnya waspada.

Matahari terlihat sudah ada di atas kepala mereka.
"Huftt panas banget disini" ujar Renjun.
"Kita istirahat dulu, capek" ucap Mark.

Akhirnya mereka mencari tempat untuk berteduh karna cuaca sangat panas.
Mereka mengibas ngibaskan tangannya karna terlalu panas.

"Masih ada air gak?" Tanya Haechan, Haechan itu mermand dia tidak terlalu tahan dengan cuaca panas.
"Chan wajah kamu pucat" ujar Mark.
"Keknya Haechan butuh berendam deh" ujar chenle.

"Mark Hyung buat kolam kecil gih" ujar chenle.
Mark langsung menuruti dan membuat sebuah kolam kecil untuk Haechan.

Chenle mengunakan elements airnya untuk mengisi air di kolam itu.
"Chan cepet berendam nanti lu melepuh" ujar Renjun.

Dengan cepat Haechan turun ke kolam itu dan seketika berubah ke wujud aslinya.
"Huftt enaknya" ujar Haechan saat berendam.

***

Setelah dirasa cukup untuk beristirahat mereka melanjutkan perjalanan mereka.
Awalnya tidak ada apa apa, tapi saat mereka mulai memasuki kawasan hutan.
Sebuah anak panah melesat ke arah mereka.
"Waspada, ada yang menyerang" ujar Jisung.

Mereka langsung waspada dan menatap sekitar mereka.
Tiba-tiba sebuah orang bertopeng hitam dan berjubah hitam datang mengepung mereka dan langsung menyerang mereka dengan pedang.