Pt.4

1.2K 197 14
                                    

⚠Alert penuh dengan ke typo an author⚠

"Siapa mereka?" -gumam (Name)

Tiba tiba saja Rintarou, Shoyo, dan Tooru menutupi pandangan (Name). Dan Tobio berbisik sesuatu kepada ketiga pria di pintu itu

"Mereka mau apa?" -gumam (Name)

"Ahh dia sedang membereskan sesuatu dimobil, tunggu saja"

Kata pria bersurai hitam itu lalu masuk kedalam diikuti oleh kedua pria itu

Tobio mengintip kearah luar lalu ikut menutupi pandangan (Name), sepertinya mereka menyembunyikan (Name) dari sesuatu

"Ahh, pegal sekali menyetir seharian"

"Hey, Jeremy" -Rintarou

"Jeremy?" -gumam (Name)

"Hah?"

"HEY KIM" -Shoyo & Tooru

"Hah?" -(Name)

(Name) reflek menyaut saat ada yang memanggil nama keluarga nya. Ya, nama panjangnya adalah Kim (Name), gadis ini terlahir di korea tetapi ia di didik di jepang saat masih kecil karena masalah ayah dan ibunya

Pria yang dipanggil Jeremy itu mematung, mencerna apa yang baru saja ia dengar, disaat ia menyadarinya ia langsung menanyakan sesuatu kepada mereka bertiga

"Kalian sudah menemukannya?!" -Jeremy

Rintarou, Shoyo, Dan Tooru menjauh dari sana. (Name) sekarang melihat kakaknya, pria bersurai coklat yang sama sepertinya

"(Name)?" -Jeremy
"Kak Jeremy?" -(Name)

Jeremy langsung memeluk (Name) karena mereka sudah dipisahkan sejak masih kecil, tetapi mereka selalu mengontak dan mengabari satu sama lain

[New character. Kim Jeremy adalah kakak dari Kim (Name), pria bersurai coklat itu sangat pandai dalam hal apapun, dan dalam hal membuat strategi]

"Ahh senangnya melihat Jeremy kembali tersenyum" -Tooru

"Lagipula, oii Kageyama. Kakak dimana?" -Shoyo
"Ohh ketua udah duluan pergi, besok kita pergi menyusul mereka" -Tobio
"Bersama siapa?" -Shoyo
"Kacamata dan temannya" -Tobio

"Kalian, ayo bantu dulu"

"Ohh iya, (Name) kan? aku Kuroo Tetsurou" -Tetsurou

[Kuroo Tetsurou. pria kedua terkuat dari mereka semua, dan dapat memimpin saat ketua mereka sedang tidak ada, tetapi ia sangat humoris dan suka bercanda]

"Ahh iya, mohon bantuannya" -(Name)

Tetsurou hanya mengangguk dan tersenyum, lalu mengajak Jeremy ke dapur

"Jeremy, ayo bantu" -Tetsurou
"Oke" -Jeremy

Jeremy dan Tetsurou pergi kedapur meninggalkan (Name) di sofa, lalu kedua pria yang mengikuti Tetsurou tadi duduk disebelah (Name)

"(Name)! Aku Bokuto Koutarou. Sudah lama aku ingin bertemu denganmu!" -Koutarou

[Bokuto Koutarou. Pria dengan gudang semangat, dapat membuat teman satu tim nya bersemangat kembali, pria yang humoris dam suka bercanda sama seperti Tetsurou]

"Sudah lama?" -(Name)
"Tentu saja, aku sudah mengenalmu sejak lama" -Koutarou
"Sebenarnya Bokuto baru mengenalmu tadi pagi"
"Akaashi! bukan tadi pagi, tapi kemarin pagi" -Koutarou
"Ahahah ohh iya lupa. (Name), Aku Akaashi Keiji" -Keiji

[Akaashi Keiji. Pria yang pandai dalam penyamaran dan senjata, sekaligus partner dan sahabat dari Bokuto Koutarou]

...

(Name) dan lainnya baru saja selesai makan malam, dan sedang berkumpul mendengarkan cerita dari (Name) mulai dari apartemen nya hingga sampai di hutan

"Syukurlah aku bertemu dengan kalian, aku tidak menyangka kakak pun ada bersama mereka" -(Name)

Tetsurou lalu merangkul Jeremy

"Kami ini sahabat loh, katanya (Name) ada diJepang. Lalu dia memaksa kami agar dia ikut di dunia yang sudah kacau ini" -Tetsurou

"Ahahah sama seperti dulu, tidak bisa lepas dari adiknya" -(Name)

"Hehe" -Jeremy

[Penampilan (Name) dan Jeremy saat ini]

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

[Penampilan (Name) dan Jeremy saat ini]

Credit:フカヒレ on twitter

BRAK..

"Hiyy" -(Name)

(Name) terkejut karena ada yang memukul kaca jendela, yang memukul nya adalah salah satu dari monster itu. (Name) langsung mundur dan menabrak Rintarou dibelakangnya

"Ahh itu, tidak apa kau aman disini, memang seperti itu para zombie-zombie" -Tetsurou

(Name) hanya mengangguk pelan karena terkejut

"Jeremy!" -Rintarou

Jeremy hanya mengangguk yakin kepada Rintarou dan ia langsung memeluk (Name) dari belakang dengan selimut

Untuk kedua kalinya (Name) terkejut

"Tidur yuk, besok harus berangkat" -Rintarou

"Tapi, monster monster itu masih diluar" -(Name)

Wajah (Name) sudah memerah saat itu, mencoba mengalihkan topik agar tidak ditanya kenapa

"Tidak apa (Name), pintu sudah dibarikade. Lagipula mereka tidak bisa melihat" -Shoyo

Shoyo menjelaskan nya dengan senyum yang melebar agar (Name) dapat tenang

Lalu mereka semua pun tidur, dan salah satu dari mereka bergantian untuk berjaga saat malam. (Name) tidak diikut serta kan karena ia adalah satu satunya gadis dan karena larangan Jeremy

...

Pagi telah tiba, (Name) lah yang bangun paling pertama, gadis itu melihat mereka satu persatu lalu mengembangkan senyumnya

"Kalian telah bekerja keras" -bisik (Name)

"Ahh apa sih, baru juga kemarin bertemu dengan mereka" -gumam (Name)

(Name) menampar pipinya sendiri agar dirinya tersadar lalu pergi ke kamar mandi untuk bercermin

"Pagi! (Name)" -(Name)

BRAK..

Suara itu berasal dari ruang tengah, dan suara itu menghampiri kamar mandi

"Apa? siapa disana?" -(Name)

Tubuh (Name) seketika kaku dan tegang saat mendengar suara kecil itu, bukan karena takut tetapi (Name) berada di ruangan kecil dan tidak ada jalan keluar

"(Name)?"

Bersambung..

Until We Meet Again [Haikyuu x Reader]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt