[S2] Pt.42

226 47 1
                                    

⚠Alert penuh dengan ketypo an author⚠

"..." -Kiyoomi

Tidak ada siapa siapa didalam sana, namun Pria bersurai hitam tersebut masih ingin mengecek kedalam nya

...

Dimana disana terdapat berbagai berkas-berkas identitas beberapa orang, Kiyoomi yang belum sempat membaca semua nya, sudah dikejutkan oleh suara yang mulai datang mendekat

Tepat disaat Kiyoomi berbalik badan, tepat dimana zombie dengan spesies yang memiliki duri-duri panjang di tangan nya

Dan HP nya terjatuh, namun masih dalam rekaman yang menyala

Hal tersebut membuat pipi Kiyoomi terluka, dan reflek menembak kan peluru Handgun nya, zombie tersebut terjatuh, namun disaat yang bersamaan, suara bising itu pun muncul kembali

"Sial" -Kiyoomi

Kiyoomi langsung mengambil semua apapun yang ia dapat raih, dan mengambil HP nya dan mengantongi nya, lalu keluar dari ruangan tersebut
Diteruskan dimana ia dikejar sekawanan zombie, dan bertemu (Name) di lorong rak di gudang

[Rekaman berakhir]

"Ahhh, jadi kau menemukan sebuah berkas? dimana itu" -(Name)
"Kurasa aku hanya berhasil membawa satu" -Kiyoomi
"Coba kulihat" -(Name)

"Kurasa ini berkas identitas seseorang, kan? hanya identitas seorang lelaki biasa, namun kenapa ini ada disana?" -(Name)
"Aku melihatnya sekilas, saat membalikkan kertas berkas, semua identitas dilengkapi dengan foto lelaki, remaja" -Kiyoomi
"Hanya kebetulan? tapi tunggu dulu, kenapa mereka sebanyak itu bisa berada di basement" -(Name)

"Tidak mungkin jika hanya ada perbaikan didalam sana, bahkan aku tidak melihat sedikit pun peralatan" -Kiyoomi
"Seperti nya" -(Name)

"Apakah mungkin ada yang menculik mereka semua? karena rata rata yang ada, lelaki remaja sekitaran SMA atau kuliah" -(Name)
"Bisa saja ada yang menyimpan dendam kepada mereka" -Kiyoomi

"Ah, lagipula udah terlalu gelap, ayo kita bicarakan lagi nanti" -(Name)

...

"Tadaimaa" -(Name)
"Ohh, (Name)-chan. Okaeriii" -Atsumu

(Name) yang memasuki gedung, diikuti dengan Kiyoomi, dan mereka yang ada didalam memasang wajah berduka, kecuali Atsumu, karna ia tidak diberi tau masalah nya oleh Shinsuke

"Atsumu-san!" -(Name)
"Bagaimana, apakah kalian menemukan sesuatu?" -Atsumu
"Lumayan hehe" -(Name)

Shinsuke yang melihat (Name) merasa biasa saja, langsung melihat kearah Kiyoomi, dan Kiyoomi hanya mengkode kan untuk tidak memberi tau (Name) sekarang

"Okaeri, (Name)" -Shimizu
"Kau pasti lelah, duduk lah" -Osamu
"Ah, arigatou" -(Name)

"Kenapa mereka mendadak perhatian kepadaku, yasudahlah" -batin (Name)

"Oh iya, Shinsuke-san, aku menemukan ini di area mall" -(Name)

(Name) merogoh rogoh saku jaket nya, memgambil secarik kertas yang ia dapatkan di area arcade saat di mall, lalu memberikan nya kepada Shinsuke

"Apa itu?" -Osamu

Shimizu, Osamu, dan Shinsuke mencoba membaca nya, sedangkan Atsumu masih betah berbincang dengan (Name)

"Apa yang dimaksud nya, mencari penawar?" -bisik Shinsuke
"Kurasa ada yang mengetahui sekaligus mengincar (Name)" -bisik Shimizu
"Oh! apa yang kalian baca?" -Atsumu

"Hanya kertas yang didapat (Name) tadi" -Osamu
"Apakah itu pesan berbahaya?" -Atsumu

"Sepertinya tidak terlalu" -Shimizu
"Tapi itu.." -Atsumu

Until We Meet Again [Haikyuu x Reader]Where stories live. Discover now