AFFAIR

23.

Yezzie membuka matanya,cahaya putih menyilaukan pandangan matanya, kepalanya terasa pusing.

"Emm..Axel"

Erangan Yezzie membangun kan Axel yang tengah tertidur duduk di sebelah kasur Yezzie.

"Hmm.. sayang kamu udah sadar" Axel mengelus wajah kepala Yezzie,kekasihnya itu tampak pucat tak berdaya.

"Axel kepalaku sakit.." rengek Yezzie dengan suara yang parau, Axel terus menenangkan Yezzie dengan mendaratkan ciuman di atas kening Yezzie.

"Its okey, kamu istirahat ya sayang" bisik Axel ketelinga Yezzie.

"Mana bayi kita?" Tanya Yezzie.

Senyuman di bibir Axel memudar, namun sebisa mungkin ia mencari alasan agar Yezzie bisa beristirahat sebentar pasca menjalani operasi pengangkatan rahim.

"Bayi kita sedang di tangani dokter sayang,tidak perlu kau pikirkan" jelas Axel berbohong,namun Yezzie tetap merengek pada Axel.

"Aku ingin melihatnya,dimana dia apakah dia baik-baik saja?"

"Hm.. i-iya"
"Dia baik-baik saja"

"Pasti dia mirip ayahnya"

Deg

Axel tersenyum kecut, matanya sedikit berair hal itu membuat Yezzie mengerutkan dahinya.

"Ada apa Axel?" Tanya Yezzie meneliti

"Hmm..tidak apa-apa,kita akan melihat anak kita setelah kau beristirahat" ucap Axel tanpa ekspresi.

Yezzie tak mau ambil pusing dengan  tingkah aneh Axel,ia memejamkan matanya sembari membayangkan betapa cantiknya buah hati yang ia lahirkan.

"Akhirnya, cintaku dengan Axel semakin sempurna dengan kelahiran bayi kecilku" Yezzie membatin.

💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙

Kirana tengah duduk di ruang tamu sembari menatap amplop cokelat yang Axel berikan padanya, matanya tak lagi sembab.

"Silahkan tanda tangan surat ini nyonya" pinta asisten pribadi Axel yang membawa amplop cokelat itu.

"Surat perceraian ya" ucap Kirana,kemudian ia membaca seluruh isi dari surat tersebut.

Matanya terfokus pada obsi ke 7 di dalam surat itu

"Brian bukan lagi tanggung jawab Axel dan mulai saat ini Axel akan memutuskan hubungan keluarga dengan Brian?" Ucap Kirana membaca isi teks tersebut,asisten pribadi Axel mengangguk.

"Ya benar,di karenakan Brian bukanlah anak kandung dari Axel. Apa nyonya belum mengetahuinya?"

Kirana menatap asisten Axel dengan tatapan tajamnya, kemudian ia mengalihkan pembicaraan. Sepertinya Kirana tak suka jika orang lain membahas tentang asal usul anak angkatnya.

"Lalu apakah aset yang harusnya menjadi bagian Brian akan di hapuskan?" Tanya Kirana meneliti.

"Karena tuan Axel akan menikah dengan nona Yezzie,maka nona Yezzie lah yang berhak mendapatkan sebagian dari harta tuan Axel" jelas asisten pribadi Axel pada Kirana.

Kirana tersenyum miring, kemudian ia menanda tangani surat tersebut dengan yakin.

"Baiklah,Brian juga tidak memerlukan seorang ayah brengsek seperti Axel" jawab Kirana dengan yakin.

Tanpa Kirana ketahui dari belakang pintu seorang anak kecil sedang mendengarkan ucapan yang sangat menyakitkan baginya.

"Ayah..tante cantik.. jahat"

Tubuh Brian bergetar,boneka teddy bearnya terjatuh dari pelukannya.

💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙💙

7 tahun kemudian

Kirana berjalan dengan high heelsnya, kaki jenjangnya membuat para mata lelaki hidung belang terpana akan keindahannya.

"Brian mama datang" ucap Yezzie sembari memeluk Brian.

Anak itu sudah tumbuh menjadi remaja yang tampan, ketika berjalan di samping Kirana tak jarang orang lain menganggap mereka sebagai kakak beradik ketimbang menjadi seorang ibu dan anak. Tubuh Kirana sangat terawat, wajahnya tidak di makan oleh usia.

"Ibu,apakah kita akan makan malam bersama paman Jason lagi?" Tanya Brian menggoda ibunya.

"Hmm.. sepertinya ia" jawab Kirana malu-malu.

Brian tertawa kecil,anak itu tampak bahagia ketika berhasil menggoda Kirana.

Dari kejauhan seseorang lelaki paru baya yang memakai baju serba hitam memotret Kirana dan Brian.

Tanpa Kirana ketahui,orang itu telah mengawasi kehidupan Kirana selama beberapa tahun terakhir ini.

Orang itu mengumpulkan info dan bukti-bukti tentang kehidupan Kirana dan Brian.

"Akan segera ku akhiri permainan ini" ucap lelaki tersebut,sembari mengisap batang rokok di tangannya.

........................

AFFAIR

Tinggalkan vote nya ya teman-teman.. 1 vote kalian berharga biar aku semangat ngelanjutin cerita ini♥️