06

43.8K 4.5K 505
                                    

Happy reading♡
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°

Setelah memakan obat tadi, Liora langsung mendudukkan bokongnya di sofa yang berada di Rooftop sekolah. ia membiarkan semilir angin menerpa wajah cantiknya sambil memejamkan mata, setidaknya untuk mengurangi rasa sakit dikepalanya.

Setelah dirasa cukup membaik, Liora segera turun dari Rooftop dan menuju toilet untuk membasuh wajahnya yang sedikit sembab karena menangis. Setelah selesai dari toilet Liora segera menuju kantin karena ini sudah jam istirat.

Karena sibuk dengan ponselnya, Liora sampai tidak memperhatikan jalan dan

Brukk!

"Anjing! Pantat gue sakit!" Umpatnya karena dia terjatuh dengan tidak elitnya.

Lalu tangan kekar sesorang berada tepat didepan wajahnya bermaksud untuk membantunya berdiri. Tanpa basa basi Ia menggapainnya kemudian berdiri dengan bantuan orang yang tak sengaja ia tabrak tadi.

"Eh sorry ya gue nggak sengaja" ucapnya merasa tak enak hati karena buku-buku yang dibawa orang itu terjatuh dan berserak dilantai

"Iya, nggak apa apa santai aja" kemudian orang itu berjongkok mulai membereskan buku-bukunya.

"Eh sini gue bantu" kemudian Liora berjongkok dan mulai membantu orang tersebut.

"Makasih ya" ucap orang itu. Dan diangguki Liora.

"Buku sebanyak ini mau lo bawa kemana?"

"Mau gue bawa ke perpus"

"Yaudah sini gue bantuin" ucap Liora sambil mengambil sebagian buku yang berada ditangan orang itu.

"Ehh, nggak ngerepotin nih?"

"enggak kok santai aja"

Kemudian mereka berdua mulai berjalan menyusuri lorong sekolah.

"Btw nama lo Liora kan?" tanya orang itu sambil berjalan dan memutar kepalanya menghadap Liora.

"Iya, Wahh terkenal juga gue disekolah ini" ucapnya bangga sambil terkekeh.

"Emangnya nama lo siapa?" tanya nya balik

"Kenalin nama gue Leonardo athalla, biasanya di panggil Leo" Liora hanya mengangguk anggukan kepalanya.

"Kalau nggak salah, lo ketua osis kan?"

"Iya, gue ketua osis"

Tak terasa mereka sudah sampai di perpustakaan.

"Makasih ya udah bantuin gue" ucap Leo sambil tersenyum manis dan menampakkan lesung pipinya. Tampan sekali.

"Sama sama, kalau gitu gue diluan ya" ucap Liora pamit dan pergi meninggalkan perpustakaan.

Cantik batin Leo.

°°°

"bagaimana keadaannya?"Tanya orang diseberang sana.

"dia baik-baik saja miss"

"Baiklah, pantau terus dia, jangan sampai terluka!" Ucap orang itu dengan dingin

"I-iya miss"

"Jika terjadi sesuatu padanya, maka kepala mu yang akan menjadi gantinya!"

Tutt..tutt

Orang itu mematikan sepihak sambungan telfonnya.

ALDO-LIORAWhere stories live. Discover now