32

36.9K 4K 2.2K
                                    

Happy reading♡
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°

singkat saja, memiliki tidak semudah mencintai
-Liora

_______________

[TYPO BERTEBARAN!!]

JANGAN LUPA VOTE OKE?
THANKYUU💘

***

Tiga hari berlalu...

Liora berjalan santai dikoridor sekolah sembari memakan roti yang ia pegang. Disebelah kanan ia memegang roti yang diisi slai coklat sedangkan ditangan kirinya ia memegang susu kotak.

Ia mencampol tinggi rambutnya serta ear phone yang pasangkan ditelinganya. gadis dengan seragam sekolah dibaluti dengan sweater berwarna hitam serta tasnya yang hanya disampirkan dibahu kirinya terlihat sangat cantik.

Saat sedang asik makan ia dikagetkan dengan pekikan seorang gadis serta tangan yang tiba tiba memeluk pundaknya

"LIORAA!" teriak Davina tepat ditelinganya. Liora kaget? Tentu, tapi bukan karena pekikan Davina melainkan tangan gadis itu yang tiba tiba memeluknya dari samping membuatnya hingga tersedak roti yang sedang ia nikmati.

Uhuk..uhukk

Liora terbatuk batuk sambil menepuk nepuk dadanya. Dengan cepat ia menyeruput susu kotak yang ada ditangannya hingga tandas.

Liora menatap tajam kearah sahabatnya yang sudah terdiam kaku. "Lo..." geramnya. Kemudian ia menghela nafas untuk meredakan emosinya.

Davina meringis "maaf ya ra, gue nggak tau lo lagi makan"

"Hm"

"Aish.. jangan ngambek dong!"

"Gue nggak ngambek Davina" jawabnya sambil berjalan dan diikuti okeh Davina disampingnya.

Davina merangkul pundak Liora kemudian tersenyum pada sahabatnya itu "gue kangen tau ra sama lo"

Liora memutar bola matanya malas. Lebay sekali sahabatnya ini pikirnya. "Ck gue cuma nggak masuk tiga hari doang, bukan setahun vin. gausah lebay deh lo"

"Bukannya gue lebay ra, tapi sumpah ya tiga hari tanpa lo disekolah itu nggak enak. gue jadi nggak ada teman buat ngegibah deh" jawabnya dengan lesu.

Liora menatap aneh kepada gadis yang ada didepannya ini "gibah mulu otak lo" jawabnya sambil menoyor pelan kening Davina dengan telunjuk lentiknya.

"Tapi kan emang gitu kenyataannya bego"

"iyain biar cepet"

"Kalau gue nggak akan pernah masuk sekolah lagi gimana vin?" tanya Liora sembari mendudukan bokongnya dikursi miliknya

"Hah? Maksud lo gimana? Lo mau pindah gitu?!!" Ucap Davina heboh "tapi ra kalau misalnya lo mau pindah keluar kota gitu, bilang ke gue ya" ucapnya

"Kenapa gue harus bilang ke lo?"

"Ya biar gue bisa pertimbangin, siapa tau hati gue tergerak mau ikut pindah sama lo" jawabnya "lo tau nggak sih ra? Gue tuh sayangggggg banget sama lo" sambungnya sambil mengangkat kedua tangannya lalu mmebentuk lingkaran seolah membentuk seberapa besar rasa sayangnya pada Liora.

ALDO-LIORATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang