ALDO-LIORA

23

Happy reading♡
°
°
°
°
°
°
°
°
°
°

Ohh, jadi lo ga pernah dikabarin kalau dia pergi? Eh bentar bentar. Emang lo penting?
-Ardi

Intinya sebanyak apapun orang baru yang datang, pemenangnya akan tetap orang yang lama.
-Johanjing

__________________________

[Yypo bertebaran!!]

Jangan lupa vote oke?
Thankyu💘

***

Trus kaya berurat gitu. Lo gemukan apa gimana?" Saat sudah selesai dengan aktifitasnya ia lantas membalikkan badan dan terkejut.

"Lo siapa?" tanya Liora bingung.

Pasalnya ia bukan menarik tangan Davina, melainkan tangan seorang cowo yang wajahnya kebule bulean.

"Kan tadi lo yang narik tangan gue" jawab laki laki itu. Liora yang mendengar itu sontak menutup mulutnya.

Ia tersenyum kikuk "eh maaf ya gue ga tau, gue pikir tadi itu tangan teman gue"

Astagfirullah malu banget bangsatt batinnya.

"LIORA LO DARI MANA AJA SIH! KOK LO NINGGALIN GUE HAH?!" Dari arah belakang laki laki itu Davina datang marah marah sambil bercak pinggang.

"Ini siapa ra?" tanyanya Davina bingung karena melihat sosok laki laki yang tidak ia kenal.

Liora merapatkan dirinya dengan Davina lalu berbisik "tadi gue salah narik orang anjing! Gue pikir itu tangan lo eh ternyata tangan nih cowok" bisiknya.

Sontak Davina tertawa ngakak "HAHAH hmphh-" Liora langsung saja membekap mulut sahabat nya itu.

Sedangkan laki laki itu? Hanya diam ditempat sambil memperhatikan interaksi keduanya.

"Yaudah kalau gitu kita diluan ya, maaf sekali lagi. tadi gue ga sengaja" ucapnya lalu mereka mengambil motor sport masing masing dan menancapkan gas meninggalkan laki laki itu sendirian.

"Aku menemukannya" gumam laki laki itu sambil memandang punggung Liora dan Davina yang sudah menjauh.

°°°

Dilain tempat Aldo dkk beserta lima puluh anggotanya sedang berada didepan markas.
Dengan satu mobil pick up dihadapan mereka yang berisi ratusan sembako untuk diberikan pada masyarakat yang kurang mampu.

"Udah semuanya?"

"Udah bos, tinggal tancap gas aja"

"Yaudah ayo"

Puluhan motor sport membelah jalanan kota jakarta saat ini. Mereka menggunakan jaket kulit berwarna hitam dengan bergambarkan pedang yang bersilang yang disatukan dengan kepala singa berwarna merah tepat ditengah tengah pedang. dan tulisan REGAZA tepat di dada kiri jaket kulit mereka.

Saat sedang membagikan sembako dipinggir jalan, Daniel melihat dua orang anak kecil berbeda jenis sedang duduk dipinggir jalan sambil memegang sebuah kaleng berisi beberapa uang receh.

"Sini ikut gue" ajaknya pada Rafli

"Kemana?"

"Ikut aja firaun"