9

1.2K 240 47
                                    

"Pada awalnya, Basenlah yang seharusnya pergi. Namun, kamu adalah anak tertua dari keluarga Henituse."

Cale membuka mulutnya akan mengeluh tapi segera menutupnya kembali saat melihat Count Deruth, ayahnya sedang tersenyum lembut padanya. Ugh, itu terlalu memberatkan untuk dilihat. Cale mengalihkan pandangannya.

"Mahkota mengadakan acara besar, dan keluarga bangsawan dari masing-masing wilayah telah diundang untuk berkumpul. Ini akan menjadi pertama kalinya kamu mengunjungi mahkota, tetapi Basen sudah pergi selama dua tahun dengan kewajiban yang sama. Aku harap kamu mau pergi untuk melakukannya kali ini Cale."

Acara yang diselenggarakan oleh mahkota. Satu kejadian penting didalam novel berputar di dalam memori Cale.

Insiden 'The Plaza Terror.'

Organisasi rahasia melakukan aksi teroris ketika banyak warga ibukota berkumpul disatu tempat. Protagonis kita, Choi Han, berhasil memblokir kira-kira separuh plot mereka. Akibatnya, Choi Han mampu menyelamatkan banyak warga di alun-alun dan terhubung dengan putra mahkota.

Cale tiba-tiba merasa kedinginan.

Novel itu diambil dari sudut pandang protagonis, jadi tidak terlalu menerangkan soal pertemuan para bangsawan. Yang disebut hanyalah Choi Han akan mendapatkan beberapa anggota party sebelum dan sesudah insiden, serta dukungan kuat dari putra mahkota.

Tapi dia harus ke tempat kejadian perkara yang akan terjadi dimasa depan itu?

Choi Han menyebutkan soal bahwa dia melihat orang-orang di platform yang terlihat seperti orang-orang yang memegang posisi penting.

Jadi yang dimaksud adalah bangsawan kan?

Cale melirik ke arah Basen, adik tirinya yang berbeda 3 tahun.

'Bukankah Basen yang seharusnya pergi seperti biasany-- tunggu. Orang-orang penting disekitar platform.. jika aku tidak berangkat, Basen akan yang berada diposisi itu?'

Keluarga Henituse adalah yang mewakili wilayah timur laut mengingat tak ada Marquis diwilayah ini. Jadi Basen pastinya ada disana. Bagaimana jika Basen terkena insiden itu?

Tidak. Tidak boleh!

Cale tidak mau membiarkan adiknya akan mengalami sesuatu atau melihat sesuatu yang berbahaya. Tidak boleh. Deruth hanya melihat Cale yang masih tenggelam dalam pikirannya.

"Jika.. kau mau, aku--"

Cale memotong kalimat ayahnya dan mengangguk memberikan persetujuan.

"Baik. Tapi hanya kali ini saja."

'Jika aku pergi, aku bisa mencari cara untuk melindungi diriku sendiri tanpa harus Basen mengalami hal yang mengerikan. Jika begini, sepertinya aku harus berbicara pada Choi Han.'

Rencana awalnya, Cale ingin membuat Choi Han pergi dari sini. Tapi jika sudah begini, bukankah dia bisa sekalian mengantarkan kepergian Choi Han sekalian membuat kesan baik lainnya agar Choi Han tak memukulinya.

"Bagus. Kau akan pergi dalam lima hari."

"Baik ayah."

Dengan begitu kedua saudara itu keluar dari ruangan, dan Cale menemukan Basen menghentikannya untuk segera pergi dari sana. Cale mengerutkan keningnya dalam kebingungan karena tumben sekali Basen bersikap seperti ini.

"Hyung-nim."

".. apa?"

Basen menghiraukan nada kasar Cale yang sudah biasa terdengar. Dia menatap Hyung nya yang berjiwa bebas ini dengan pandangan seperti sedang menegaskan sesuatu.

🍀 Maid Clarissa 🍀Where stories live. Discover now