Pagi hari semua bersiap-siap menuju SMA CEMARA, tepat pukul 09.00 bis akan melaju ke arah Jakarta .
"Sabel, sama gue lagi ya?" tanya Zidan di depan pintu kamar Sabel cs
"Anjir lo Dan pagi-pagi gini dah ke kamar cewe ngapain lo gue bilangin mak lu ntar" ujar Icel bawel
"Apaansi Cel, gue mau ngajak calon pacar gue buat satu kursi lagi sama gue"
"Gak, kasian Sasa gak ada temen nya" tolak Sabel
"Gue sama Messy , lo sama Zidan aja gapapa Bel. itungan pdkt" bisik Sasa namun masih bisa di dengar oleh Zidan
"NAHHH TEMEN KAYAK GINI YANG GUE CARI BRAYY"teriak Zidan
"Emang Sabel mau sama bocah tengil kayak lo?" sarkas Jessi
"Sialan lo Jess"
"Udah jangan ribut, gue sama Messy lo sama Zidan Icel sama Jessi"
"Lo sama Messy? ga sama Anzel?"
Sasa menggeleng kemudian berjalan keluar menuju parkiran bis. Sabel masih dengan aktivitas nya memberesi pakaian pakaian kotor .
"Gue bantuin yaa" ujar Zidan
"Gak, emang lo gamalu pegang barang cewe?"
"Gak"
Zidan kemudian ikut membereskan baju baju Sabel.
"IIIII ADA KACAMATA BESAR" teriak Zidan sambil menutup mata nya
"Anjir lo Dan" ucap Sabel lalu mengambil kacamata besar nya itu
Kacamata besarr:((
Setelah 15 menit akhirnya mereka selesai membereskan pakaian Sabel, Zidan dengan cepat mendorong koper Sabel ke bawah .
"Gue gak mau lo kecapean"
Sabel tersenyum kemudian berjalan bersama Zidan menuju tempat parkiran bis .
"Deket mulu kagak jadian" teriak Zakky dari bawah pohon
"Udah nyaman ga berani bikin status" tambah Bobby sambil menyoraki Zidan
Huuuuu ..
"Ga gue jajanin lo pada" ujar Zidan
"Gakk gakk becanda bos" ujar Bobby
"Lo masuk duluan gih ke bis gue mau nyebat bentar bareng mereka"
"Nyebat?"
"Hmm, udah masuk terus pilih bangku agak belakangan yaa" ujar Zidan mengacak rambut Sabel dan lari menuju teman teman nya
Sabel mengangguk kemudian mencari bangku agak belakang untuk dirinya dan Zidan .
"Vape masih?" tanya Zidan
"Dikit" ujar Anzel
"Dan lo sama Sabel udah cocok kenapa ga jadian sih?" tanya Bobby gemas
"Nunggu waktu yang pas" jawab Zidan sambil menghembuskan asap vape nya
"Tapi ya Dan, lo emang udah moveon dari ars emphhh"
Anzel lalu membungkam mulut ember Zakky.
"Diem bego"
"Puahhh tangan lo bau bawang Nzel" ujar Zakky sambil menatap Anzel kesal
"Wangi gini" ujar Anzel sambil mencium tangan nya
"Gue udah mau lupain semua nya, gue harap lo semua juga ngelupain dia . Kita mulai Dieren lagi dari awal tanpa ada manusia sialan itu" Ujar Zidan serius
JE LEEST
ELZIDAN (SAD ENDING)
Algemene fictieHARGAI KARYA ORANG LAIN, CIPTAKAN KARYA MU SENDIRI ! ⚠️Lacak plagiat sekarang gampang⚠️ Aku adalah orang egois yang mementingkan kebahagiaan ku sendiri tanpa mempedulikan luka seseorang. -Elzidan Agra- Terimakasih untuk semua...
