[TAMAT] BLind

#23 Merindukanmu

-Tanawat-

aku sedang bersiap untuk kerumah nenekku selama 2 minggu tidak adanya Tuan Song di Thailand, aku sekarang sedang memasukkan makan dan juga minuman untuk di perjalanan karena perjalanan ini lumayan jauh jadi aku takut Ice dan Thunder akan bosan, setelah berkemas kita pun naik kemobil. aku memasangkan seat belt kepada Ice yang sedang duduk dicar seat dan juga Thunder yang dikeranjang bayinya, disini aku juga masih berusaha menghubungi Tuan Song agar dia tau kalau kami akan jalan sekarang tidak lama dia mengangkatnya

"iya sayang, ada apa?. aku lagi ada ditengah rapat"

"tidak aku hanya ingin bilang kalau kami bertiga akan jalan kerumah nenekku bersama ibu"

"ohh, okee sayang, hati-hati di jalan oke. nanti kalau sampai dirumah nenek beri tau aku"

"baiklah Tuan, aku akan pergi sekarang"

"baik sayang, aku mencintaimu"

"aku juga mencintaimu tuan"

dia langsung mematikan telponnya dan aku masuk kedalam mobil, dan mengendarainya dengan kecepatan rata-rata, sebelum itu aku menjemput ibuku dulu karena dia akan ikut denganku kerumah nenek, setelah sampai di rumah nenek aku menurunkan anak anak yang sedang tertidur dan mambawanya kekamarku, Ice terbangun dan dia mengambil mainannya

"nanti setelah main dirapikan oke"

"okee Phi"

dia bermain dengan sendirinya sedangan Thunder yang masih tertidur aku lalu memfoto dan mengirimkannya kepada Tuan Song

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

-Song-

aku baru saja selesai rapat dengan orang sangat  penting dikorea ini, aku mengecek Handphoneku dan melihat ada notifikasi Line dari Tanawat, lalu aku membukanya

"aku cuman mengirimkan kamu foto, jika kamu sudah selesai rapat Tolong telpon aku"

katanya didalam pesan itu, foto itu menampilkan Ice yang sedang main dan Thunder yang sedang tidur dikasurnya. lalu aku membalas pesan dari Tanawat

"aku merindukan kalian bertiga"

dengan cepat dia membaca pesanku dan lalu dia menelponku

"kau sudah selesai rapat Tuan?"

"sudah Tanawat, kamu sedang apa?"

"aku sedang membuat makan malam untuk keluargaku, kamu sudah makan?"