[BOYS LOVE] MAS AKSA✓ [END]

17[keluarga Nita]

Yooo ohayo💪

Happy reading 😻

.
.
.
.
.

"mommy!!"

"Mommy!! where are you?!"

"Ssst! Berisik! Apa si?"

Nita menatap mamahnya dengan bersedekap dada,dia duduk di sofa single,diikuti dengan mommy nya yang kebingungan sama anaknya itu.

"Apa si Nit?"

"Mom! Aku mau berhenti aja!"

"Why?!"

"Mommy you know,Aksa gak bakal Nerima aku! Sampe kapan pun!"

"No no no! Are you kidding me? Kamu harus dapetin Aksa! Gimana pun caranya!"

"Mom! Astaga! Dia itu susah buat di deketin! Apalagi sekarang dia udah ketemu sama cinta monyet nya." Nita memijat pangkal hidungnya.

"Oh yes? Siapa?"

"Dia sukanya sama cowo mom."

"APA?!"

Nita menutup kedua telinganya,"mommy! Noisy!"

"Ah.... Ya,ekhem." Mommy nya kembali duduk semula,dia menatap anak perempuan nya dengan pandangan serius.

"Pak Rajendra tau gak anaknya kayak gitu?" Nita ngangkat bahu acuh.

"Ck,gimana perasaannya kalo tau anaknya kayak gitu,apalagi kalo media tau,dia kan anak dari orang terpandang."

"Ya gak tau!"

"Ya makanya! Kamu harus dapetin hati Aksa! Kalo kamu dapetin hatinya,dia pasti bakal suka sama kamu! Deketin terus!"

"Oh ayolah! Mom aku di sekolah kayak cewe gak ada harga dirinya tau!"

"Nih,kalo mommy mau tau,aku terus di campakin sama dia! Mommy aja deh yang deketin sana!"

"Ck,kalo mommy masih muda juga bakal deketin tuh anak tunggal kaya raya."

"Lagian kenapa si?! Mau banget aku sama Aksa?!"

"Kan... Bisa aja kalian sampe nikah,pak Rajendra juga udah tua,kalo dia isdet kan kamu dapet warisan,apalagi anaknya cuma Aksa,gak mungkinkan kalo itu semua cuma buat Aksa."

"Oh ayolah!! Papi juga gak kalah kaya mom!!"

"Itu gak sebanding sama pak Rajendra."
Mommy nya bersedekap dada.

"Dan,mommy gak mau tau kamu harus dapetin Aksa! Atau gak,nanti malem ajak dia makan malem disini,sama pak Rajendra."

"Kalo gak mau?"

"Ya bilang aja mommy yang ngajak."

"Aish!! Terserah mommy deh!" Nita berjalan menuju kamar dengan kaki yang di hentak-hentakkan.

ಥ╭╮ಥ

"Dah ya boy,papah pamit."

"hM, hati-hati."

"Belajar yang pinter! Biar dapet nilai bagus! Jangan lupa kalo papah balik kamu harus bawa yang namanya Argya, Argya itu.''

"Iya iya."

"See you boy!" Pak Rajendra menyeret koper nya dan masuk kedalam pesawat, meninggalkan Aksa yang masih berdiri ditempat sambil melambaikan tangan kearah papahnya.