42.Aldi & ranum

3K 267 3
                                    

[ Author pov ]
Spesial edisi Ranum & Aldi.

Btw,kalau kalian mau membaca ini gapapa,engga juga gapapa okey<3
Karena mereka juga layak mendapatkan happy ending:')

Tengah malam ini seorang pria dengan kemeja hitam yang lengannya digulung sesiku itu tengah duduk di sofa VVIP Bar Hotel. Wajahnya tampan mengintimidasi,tatapan matanya yang tajam berwarna coklat.
Dia menghembuskan asap setelah menghisap rokok yang di apit diantara jemarinya.
Noval sudah tidur,besok akan menjadi hari penting bagi mereka berdua. Dia akan membawa istrinya itu ke rumah orangtuanya.

"Yaelah,langsung pakai cincin aja." Sindir Damar yang duduk di sebelahnya menyadari bahwa Idar sudah memakai cincin di jari manisnya.

Idar tersenyum tipis melihat Aldi yang baru saja masuk. Pria itu duduk di samping Damar dan menyapa Idar dengan mengangkat kepalanya.

"Jadi lo bakalan nerusin perusahaan bokap lo?" Tanya Idar. Aldi yang baru saja datang itu mengangguk.

"Bukannya kita bertiga nasibnya sama?" Jawabnya singkat.

"Iya juga. Lo gimana,udah nemuin cewek lo,Mar?"

Damar menggelengkan kepalanya. "Ntar."

Idar lagi-lagi mengangguk. Lirikan mata tajamnya menemukan nama Ranum dengan ejaan hurufnya di jemari Aldi.
Aldi yang menyadari dirinya diperhatikan tersenyum mengangkat gelas berisi minuman sambil memamerkan hasil tatonya.

Gemerlap lampu disko dan alunan musik kencang menambah suasana panas di dalam sini.
Tidak hanya bar,bahkan hotel milik keluarga Idar ini merupakan casino terkenal di kotanya. Jangan heran jika selama ini Idar sangat kaya hehe.

Sedangkan dua orang di sampingnya ini juga memiliki kekayaan yang tidak jauh beda.
Tiga pria tampan dengan kekayaan turun temurun yang tidak bisa diganggu gugat. Wanita mana yang tidak akan tertarik?
Tetapi biarkan saja mereka tertarik,Idar hanya milik Noval.

Mereka beberapa kali menggelengkan kepalanya saat ada wanita seksi yang menghampiri menawarkan untuk ditemani.

"Bucin amat lo berdua. Gapaham lagi gue." Omel Damar. Bisa saja Damar mendapatkan semua wanita seksi itu jika mereka tidak menggelengkan kepalanya.

Idar mengangkat bahunya acuh dan memperhatikan keramaian di depannya. Jika Noval tahu dirinya berada disini,Idar akan mendapatkan hukuman apa ya?
Dia sedikit takut jika istrinya tau hehe.

"Cobain deh sensasi bucinin orang yang tepat." Saut Idar.
Damar mengangkat kedua bahunya pasrah. Walaupun dia memiliki kekasih,perasaan bucin seperti maksud kedua temannya masih belum bisa dipahami.

Mereka bertiga diam cukup lama dan mendengarkan lagu confident - justin bieber di putar.
Mata Aldi tiba-tiba menangkap Ranum yang datang menggunakan mini dress berwarna hitam.
Gaun itu memperlihatkan lekuk tubuhnya yang indah. Rambut panjangnya terurai.

Damar yang meneguk minumnya hampir tidak percaya melihat Ranum yang menjadi begitu menawan.

"Lo yakin Ranum udah tidur kan?" Idar melirik Aldi yang masih tertegun memandangi gadisnya.
Idar menjadi ikut deg-deg an jika nanti Noval akan datang.

Ranum berjalan dan duduk di samping Aldi.
Dia menghembuskan asap rokoknya di wajah tampan Aldi. "Gue juga bisa."

Setelah mematikan rokoknya dia berdiri dan hendak menjadi satu untuk menari di lantai dansa.
Ranum dengan seorang lelaki menari di atas lantai dansa. Karena efek lagu,mereka jadi terlihat sedikit panas. Ranum mengalungkan tangannya di leher lelaki itu dan jarak wajah mereka sangat dekat.

True Love [ BL | TAMAT ]Where stories live. Discover now