Transmigration of Mian [Reluctantly] Becomes His Man [Wife] (穿越之勉为其男)

Chapter 85

Resep Penjualan

Qin Mian secara khusus mengingatkan Lei Xiangyi dan Lei Xiangli untuk berpikir membuat berbagai masakan. Dia tidak akan membiarkan kerabatnya terlibat dalam rumah anggur. Dia hanya bisa menarik Lei Xiangyi dan Lei Xiangli dengan cara ini. Adapun apakah mereka akan memberi tahu Du Shi, itu tidak masalah baginya.

Membangun rumah anggur membutuhkan seseorang untuk membeli bahan bangunan, seseorang untuk menjaga bahannya, seseorang untuk mengawasi pekerjaan, dan seseorang untuk mengurus makanan untuk para pekerja—itu tentu saja sebuah proyek besar. Qin Mian menemukan orang mana yang bisa dipekerjakan di desa, dan membuat daftar tiga puluh orang yang ditugaskan pekerjaan sesuai dengan kemampuan dan level mereka. Paman Zhao Wenzhong melek huruf dan telah terlibat dalam bisnis selama hampir sepuluh tahun. Qin Mian secara khusus mengundangnya untuk bekerja sebagai akuntan untuk bertanggung jawab atas pengeluaran sehari-hari. Para pekerja yang bertanggung jawab atas konstruksi adalah pengrajin profesional yang disewa oleh Lei Tie dari kota kabupaten.

Kali ini, proyek itu sangat mendesak dan harus diselesaikan sebelum panen gandum. Ketika musim pertanian yang sibuk tiba, akan ada kekurangan tenaga kerja yang serius.

Setelah semua pekerjaan diatur, Qin Mian dan Lei Tie hanya bertanggung jawab untuk mengawasi pekerjaan. Menyaksikan uang di tangan mereka secara bertahap menjadi kurang, dan rumah anggur berubah sedikit demi sedikit, keduanya sangat puas. Bahkan jika mereka sangat lelah setiap hari, mereka juga merasa itu sepadan.

Dalam perjalanan ke Kota Running Water dari Kabupaten Zhaoyang, sebuah kereta mewah melaju dengan tenang, semakin dekat ke Kota Running Water.

Di dekat pintu masuk kota, sebuah tangan mengangkat tirai. Pemilik tangan dengan santai melihat ke luar dan matanya menyapu ke lokasi konstruksi yang sedang berjalan dengan kecepatan penuh. Dia tidak terlalu khawatir. Ketika dia hendak menarik pandangannya, dia tiba-tiba melihat dua sosok yang dikenalnya.

Dia dengan cepat memberi tahu kusir di luar, "Chunsheng, kendarai kereta langsung ke lokasi konstruksi."

“Ya, Gongzi.” Meskipun Chunsheng menerima pesanan, dia tidak jelas alasannya. Ketika dia secara tidak sengaja melihat dua orang berbicara di lokasi konstruksi, dia mengerti.

“Dewa Surgawi membuat segalanya mudah bagi kita.” Qin Mian berkata kepada Lei Tie dengan senyum gembira di wajahnya. "Hari ini tidak hujan, jika tidak, kemajuan akan terhambat."

Lei Tie memegang tangannya dengan erat. “Tidak perlu terburu-buru. Bahkan jika itu diseret sampai musim pertanian yang sibuk, kita bisa mempekerjakan orang. Itu tidak lebih dari menghabiskan lebih banyak uang.”

Qin Mian mendengus, “Kalian semua sangat baik untuk berbicara, tetapi menyelesaikan sesuatu adalah masalah lain. Kepala rumah tahu biaya kayu bakar dan beras (mengambil alih tanggung jawab)!”

Lei Tie menyerahkan tabung bambu yang tergantung di lengannya, yang berisi sup jamur kol dan salju, "En, istriku telah bekerja keras."

Qin Mian mencubit cuping telinganya yang panas, mengambil tabungnya, dan meminum supnya.

Nie Heng turun dari kereta, melihat sepatu bot pendek brokat putih di kakinya, dan ragu-ragu sejenak. Dia masih pergi sambil dengan hati-hati menghindari batu bata dan kerikil di tanah, dan berhenti di depan Qin Mian dan Lei Tie. Dia menangkupkan tangannya untuk memberi salam dan tersenyum, "Bos Qin dan Bos Lei, bagaimana kabarmu?"

Qin Mian menyeka sup di sudut mulutnya dengan saputangan. Dia menilai Gongzi mulia di depannya dengan ragu. Dia yakin dia tidak mengenal orang ini. Dia melihat Lei Tie dan ekspresi Lei Tie juga mengatakan kepadanya bahwa dia tidak tahu.