The People Who're Supposed To Kill Me Fell For Me Instead [Terjemahan Indonesia]

Chapter 95

English Translator : DummyTranslations
(www.dummytranslations.wordpress.com)

Translator & Editor : Vivi from dummytranslations & Chubby Dragon
Proofreader : Sleepymango123

Indonesia Trans : Ai-chan ~~

~~~~*~~~~*~~~~*

---

Setelah itu, perwakilan dari asosiasi spiritual Alam Manusia menyebutkan banyak peristiwa yang terjadi baru-baru ini dan mengambil kesempatan untuk memberikan lebih banyak saran.

Sepanjang negosiasi mereka, ekspresi setiap orang yang hidup di tempat kejadian selain dari pemuda berambut gelap adalah salah satu ketidakpercayaan, seolah-olah mereka bertemu hantu. Sebenarnya, itu adalah fakta yang mereka miliki.

Raja Hantu yang duduk di atas memiliki wajah dingin dan tidak banyak bicara tapi bukan itu intinya. Intinya adalah dia menerima setiap permintaan yang dibuat oleh pihak lain selama itu tidak berlebihan. Selama seluruh proses, mereka terus mendengar orang ini setuju, atau lebih tepatnya, mengatakan "Oke" dengan suaranya yang dingin dan monoton.

Itu adalah pelayaran yang sangat mulus. Jika saja semua negosiasi masa depan dengan Raja Hantu akan menjadi semudah ini, mereka bahkan bisa menertawakannya dalam tidur mereka.

Pasti ada titik balik menjelang akhir. Negosiasi kali ini, yang seharusnya merupakan masalah berisiko tinggi, berakhir dengan sukses sampai akhir, ketika hantu yang duduk di atas, yang tidak mengambil inisiatif untuk menyatakan permintaannya sendiri, akhirnya membuka mulutnya.

"Aku bisa menyetujui semua yang kamu minta dari kami, tapi aku punya satu syarat." Ujung jarinya menyapu lembut telapak tangan pemuda itu. Ketika Xie Lan berbicara, wajahnya tanpa emosi seperti biasanya.

“…” Suasana yang semula tenang di ruangan itu tiba-tiba menjadi tegang, terutama, hati para ahli ramalan yang berniat untuk kembali ke dunia mereka.

Benar saja, segalanya tidak akan berjalan semulus yang mereka harapkan. Dia telah menunggu waktunya.

"Kondisi apa?" Mereka telah berhasil menuai banyak manfaat dari diskusi mereka sebelumnya. Selama permintaan pihak lain tidak terlalu berlebihan, Grandmaster Lin akan mempertimbangkannya.

Keheningan memenuhi ruangan selama beberapa detik dan alis mereka yang hadir tenggelam. Jari-jari Raja Hantu yang telah membelai telapak tangan pemuda itu berhenti dan tangan mereka saling bertautan, saling mengunci.

Dia ingin orang ini tinggal, tapi…

Ruang alternatif tempat Kota Hantu tinggal ini tidak semenarik Alam Manusia. Itu suram dan membosankan, tidak ada manusia yang akan senang tinggal di sini.

Dengan tangan kanannya tidak bisa bergerak, Gu Yan merasa kedinginan terutama karena orang lain tidak memiliki kehangatan seperti orang yang masih hidup.

Setelah mengalami tiga dunia yang berbeda, jika Gu Yan masih tidak dapat mengatakan apa yang dipikirkan kekasihnya, dia mungkin tidak layak disebut kekasihnya. Oleh karena itu, dia menarik tangannya dari bawah dan membalikkannya untuk menekan telapak tangan orang lain.

Dia harus memberikan beberapa bentuk pengakuan. Qiuqiu di dunia ini telah menghabiskan waktu lama menunggunya karena ingatan yang kabur dan terfragmentasi. Sekarang, karena mereka baru saja bertemu, Gu Yan bahkan belum sempat menenangkan bulunya yang acak-acakan.

Kehangatan yang berbeda dari jari yang menyembul di tengah telapak tangannya menyebabkan pria pucat dan tampan itu, yang awalnya memiliki ekspresi muram, mengangkat alisnya. Dengan sedikit kekuatan, dia mengencangkan cengkeramannya dan mencegah tangan di tangannya bergerak. Kemudian, di bawah tatapan semua orang yang hadir, dia berbalik ke arah pemuda berambut gelap yang duduk di sampingnya.