My Bodyguard 19

85.5K 8.9K 306
                                    

DOUBLE UPDATE!!

Karena sudah dobel up, cepat bilang :

"UBI CANTIK UBI BAIK UBI DISAYANG ATHAN!!"

Tunjukkan terimakasih kalian wahai readers 😎😎

Happy reading 💗

Alora dan yang lainnya sampai di salah satu restoran. Restoran itu terlihat sangat mewah. Alora memakai heels-nya kembali. Dia sesekali berpegangan pada Athan ketika merasa akan jatuh.

Mereka masuk di privat room yang sengaja sudah disiapkan untuk mereka. Teman dan juga rekan bisnis dari Reza nampak belum datang. Mereka memilih duduk dan menunggu sambil berbincang-bincang.

Perasaan Alora semakin tidak karuan. Jantungnya berdetak lebih kencang. Dia memegang dadanya dan mengontrol napasnya.

"Maaf sudah menunggu lama."

Alora mendongak. Iris matanya beradu dengan iris mata seorang pria paruh baya yang baru saja masuk ke ruangan.

DEG

Jantung Alora seakan berhenti berfungsi. Udara di sekitarnya seakan disedot habis yang membuatnya susah bernapas. Tangannya mulai bergetar. Pikirannya mulai kacau.

"Ah, Julian. Apa kabar?" Reza menyalami teman sekaligus rekan kerjanya itu. Mereka saling bertukar kabar.

"Perkenalkan ini anakku, Athan. Dan disampingnya itu temannya, Alora."

Reza mulai memperkenalkan Athan dan juga Alora. Athan mengangguk kecil pada Julian, dan Alora masih tetap bergeming di tempatnya. Dia tak lagi menatap mata Julian.

"Jadi bagaimana perkembangan proyek yang kita buat?" tanya Julian mulai membahas pekerjaan.

"Sejauh ini masih lancar. Semoga saja tidak halangan kedepannya," balas Reza dan tersenyum senang.

Mereka mulai berlanjut membahas hal-hal pekerjaan yang lainnya. Tidak hanya mereka berdua, Tarani juga nampak bergabung. Mereka bertiga seakan sudah sangat akrab.

Athan menundukkan kepalanya dan bermain ponsel di bawah meja. Di sini cukup membosankan baginya. Tidak ada yang bisa dilakukan di sini.

Diliriknya Alora yang masih saja diam. Meskipun biasanya gadis itu diam, tapi tak seperti sekarang ini. Athan juga melihat keringat di dahi Alora yang bercucuran padahal mereka saat ini di ruang ber-AC.

"Are you ok?" tanya Athan memastikan.

Alora tersentak. Dia kemudian mengangguk kaku.

Beberapa saat kemudian makanan yang mereka pesan mulai berdatangan. Reza, Julian serta Tarani yang tadi sibuk mengobrol kini berhenti dan fokus pada makanan mereka.

Alora memakan makanannya sambil sesekali melirik Julian yang berada di hadapannya. Rupanya Pria itu juga sedang menatapnya.

"Melihat teman anakmu ini, mengingatkanku akan putriku dulu," ucap Julian tiba-tiba.

Alora menghentikan makannya. Dia lagi-lagi melirik Julian.

"Oh ya? Dimana putrimu sekarang?" tanya Tarani sedikit tertarik dengan pembahasan ini.

Raut wajah Julian menjadi sendu. "Sayangnya dia sudah tiada. Dia mengalami kecelakaan belasan tahun yang lalu."

Tarani menutup mulutnya terkejut. "Maafkan aku. Aku tidak bermaksud."

Julian tersenyum kecil. "Tidak masalah. Putriku dulu adalah anak yang ceria, dia selalu menghabiskan waktu denganku. Aku sangat-sangat menyayanginya. Setelah kematian putriku, aku merasa duniaku hancur."

MY BODYGUARD [SELESAI]Where stories live. Discover now