TENGERINE (LISA X HANBIN)

713 169 1
                                    


















Pada BTBT Perfomance Online Fancon, Hanbin yang baru saja mengeluarkan single terbarunya menyanyikan lagu Tangerine dalam konser tersebut. Dia sengaja, ingin semua orang tahu kalau lagu yang dia ciptakan di tunjukkan untuk seseorang yang sangat berarti untuk nya. Lalisa Manoban, gadis kecil yang pertama kali dia temui saat dirinya masih bergabung dengan YG Entertainment.

Cinta pertamanya dan juga cinta dalam diamnya seorang Kim Hanbin berumur 19 tahun. Tapi itu dulu, yang  sekarang dia lakukan hanya ingin gadis itu selalu ada di jangkauan matanya. Walaupun mereka berdua ada di sisi yang berbeda.

She got tangerine hair
(Dia punya rambut tangerine)

A mole around her eyes
(Tahi lalat di sekitar mata)

Whe she smiles, her eyes are shaped like the crescent moon
(Saat dia tersenyum, matanya berbentuk seperti bulan sabit)

Resembling a whimsical summer
(Menyerupai musim panas yang aneh)

The sun and the rain are scattered all over the body
(Matahari dan hujan bertebaran di sekujur tubuh)

Tangerine sky, between day and night
(Langit tangerine, antara siang dan malam)

Is this an ambiguous romance?
(Apakah ini romansa yang ambigu)

Driven by each other's differences, alove narrative has been made
( Di dorong oleh perbedaan satu sama lain, narasi cinta telah di buat)

When your hair scattered, it became dear that
(Saat rambutmu berkibar, menjadi jelas bahwa)

You will forever by my sunset
(Kamu akan selamanya menjadi sunset ku)

Maybe even meaninglessness still has meaning, too
(Mungkin bahkan ketidakberartian masih memiliki makna juga)

It will remain memorable in time
(Itu akan tetap di ingat pada waktunya)

She got tangerine hair
(Dia punya rambut tangerine)

A mole under her eyes
(Tahi lalat di sekitar mata)

Pada bait terakhir Hanbin menunjuk area bawah matanya, yang berarti mole (tahi lalat) itu ada di bawah mata. Persis yang di miliki gadis itu, Lalisa Manoban. Cinta pertama sekaligus cinta dalam diamnya.

****

'Oppa, bukankah lagumu itu untukmu sendiri'

'Tidak, itu untuk seseorang'

'Apakah dia seorang gadis?'

'Mungkin?"

'Oppa mencintainya?'

'Tidak tau, karena aku hanya ingin dia selalu di jangkauan mataku'

Pertanyaan yang baru saja dia jawab dari salah satu fansnya membuatnya tersenyum. Hanbin tau, itu akan membuat mereka semua (fansnya) bertanya -tanya siapa gadis yang di maksud. Tapi dia juga tau, kalau beberapa dari mereka pasti akan menebak gadis yang menjadi tujuan nya.

Drtt drttt

Ponsel di tangannya bergetar, Hanbin yang melihat ada pesan masuk seketika tersenyum.

"Kita bertemu"

****

"Wah!! Hanbin sudah lama sekali"

"Hyung apa kabar?"

"Bagaimana kabarmu leader"

"Yo leader, bagaimana kabarmu!!"

"Oy maknae apa kabar?"

"Oppa, bagaimana kabarmu?"

Pertanyaan dari satu-satunya gadis di sana membuat nya tersenyum.

"Aku baik" ucap Hanbin yang duduk di sebelah gadis itu.

"Cih, giliran Lisa langsung di jawab"

"Ck, gak asik"

"Hmm"

"Kebiasaan"

"Ya"

Hanbin yang mendengarnya tersenyum tipis.

"Tapi kan sudah aku jawab"

"Terserah deh Hyung" ucap Donghyuk kesal, lalu fokus ke ponselnya.

"Ngomong -ngomong lagumu yang judulnya Tangerine enak juga" ucap Jaewon yang duduk di sebelah Mino.

"Oh iya aku dengar lagumu itu untuk seseorang. Siapa??" tanya Bobby yang menaik turunkan alisnya.

"Benar!!! Lagu itu untuk siapa oppa?" pekik Lisa antusias. Penasaran siapa yang jadi inspirasi sahabatnya membuat lagu.

"Aku juga liat kalau kau menyebut dia seorang gadis"

"Jinja!! Apakah itu Jennie eonnie??" Lisa hanya asal menebak. Tidak tau saja kalau Hanbin yang mendengarnya tersenyum kecut. Ya, cinta dalam diamnya itu memang akan membuat orang salah paham.

"Bukan, itu untuk seseorang yang ku sukai"

"Oppa menyukai seseorang? Siapa? Eyyy jangan bilang itu memang Jennie eonnie?" godanya.

"Aku sudah bilang kalau dia orang yang sukai"

"Jadi siapa?" tanya Mino dan Jaewon serentak.

Kemudian Hanbin tersenyum misterius "Itu rahasia"

****

"Oppa terimakasih"

Lisa yang sudah sampai di dorm Blackpink tersenyum menatap pemuda di depannya.

"Ah iya" Lisa tersenyum "Lagumu itu..." tangannya memberikan kedua jempolnya "Sangat bagus hihihi....."

Hanbin yang melihatnya terdiam, kemudian tersenyum tipis.

"Terimakasih"

"Sama-sama" ucap Lisa ceria, lalu mulai merogoh sesuatu di tasnya.

"Nah!! ini kado untuk oppa dariku" Lisa menyerahkan sebuah kotak kecil ke tangan pemuda itu.

"Terimakasih karena oppa sudah bertahan sampai hari ini" ucapnya tulus sambil menunjukkan deretan giginya.

Lagi-lagi Hanbin yang melihatnya hanya bisa terdiam, gadis ini– dia selalu tau bagaimana membuatnya semakin jatuh cinta.

Kemudian dia maju selangkah, lalu mengarahkan merentangkan tangannya dan

Srek

"Gumawo"

"O-oppa" Lisa yang tiba-tiba di peluk hanya terdiam.

"Terimakasih untuk semuanya. Kau dan senyum mu itu" ucap Hanbin menopang dagunya di atas kepala gadis itu. Dia tersenyum, selalu berterima kasih karena seorang yang bernama Lalisa Manoban menjadi cinta pertamanya.

 Dia tersenyum, selalu berterima kasih karena seorang yang bernama Lalisa Manoban menjadi cinta pertamanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dih gak jelas anjirr, apaan siih

Kebumen, 12 Juli 2022

RANDOM | Lisa StoryWhere stories live. Discover now