6.2

639 151 368
                                    

_________________________________________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

_________________________________________

Kolom komentarnya
tolong diramein, ya.
Supaya aku semangat.

Nggak papa 'kan minta tolong begini? Maaf, buat yang nggak suka.

Selamat memasuki dunia Noah!
:)

________________________________________

"Woii!! Tunggu!!"

"Noah!"

Meski suara yang memanggil begitu nyaring, jangan harap Noah menghentikan langkah atau paling tidak menoleh sebentar.

Anak bandel itu berhasil menyejajarkan kaki, setelah setengah mati berlari.

Noah tidak senang dengan kehadiran anak itu. Dari pagi terus menempel seperti dedemit. Datang meminjam penghapus, tidak lama kemudian pensil, setelah itu penggaris. Beragam alasan: lupa bawa, hilang, tidak punya. Akal-akalannya saja, supaya bisa bolak-balik ke meja Noah. Selesai sampai di situ? Tidak. Dia mengikuti Noah ke kamar mandi, kantin, ke mana pun.

Mereka hampir tidak pernah berbicara di kelas. Terlalu aneh, jika tiba-tiba anak itu mendekatinya dengan sangat antuasias.

"Mau sampai kapan kamu gangguin aku?"

"Selamanya," jawab Bumi santai.

"Aku mau pulang!" Terbiasa dengan nada lembut, kini vokal suara Noah meninggi.

"Udah tahu. Kita sama-sama sampai gerbang."

Tempo jalan dipercepat. Noah menghindar, Bumi kian merapat. "Pergi sana!"

"Jangan galak-galak sama temen!"

"Sok akrab! Kita bukan teman!" Sudah cukup banyak Noah memberinya sorot tidak suka, tetapi Bumi tidak peduli.

"Kamu nggak anggap aku temen. Tapi, aku anggap kamu temen." Bibirnya melengkung ke atas. Bumi mudah sekali tersenyum.

"Terserah." Noah pasrah, atau mungkin lelah.

Tawa menyebalkan bergema di telinga. Di saat tertawa, matanya hilang. "Menyerah, ya? Hore! Noah menyerah! Noah menyerah!"

Kurang ajar!

_________________________________________

_________________________________________

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
1%Where stories live. Discover now