32. Jangan Pernah Pergi

83.1K 7K 5.3K
                                    

Sesuai janji, aku update lagi😻😻

Kayaknya nanti aku juga bakal sering double up😁😁

Setuju?

Tapi harus tembusin target komennya😇☝

Sebelum baca, alangkah baiknya follow akun Instagram mereka

Sebelum baca, alangkah baiknya follow akun Instagram mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Dan akun sosmed aku

Dan akun sosmed aku

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

*****


Resal merasa stres karena terus memikirkan hutangnya dengan Galaksi. Waktu semakin mepet sekarang. Tidak mungkin, dia bisa mendapatkan 190 juta dalam satu minggu.

"Arghhhh!!!" Cowok itu melemparkan gelas yang tengah dipegangnya ke lantai, hingga membuatnya pecah dan airnya berserakan ke mana-mana. Dia kemudian mengacak rambutnya frustasi. "Gila gue, gila!!"

Resal benar-benar tidak tau lagi harus mendapatkan uang dari mana. Secara, uang bulanannya saja tidak sebanyak itu.

"Gue gak mungkin minta uang sama Papa. Bisa-bisa gue diamuk," ujar Resal mengusap wajahnya kasar.
"Terus gue bisa dapet uang dari mana?" lanjutnya sambil memegangi kepalanya yang hampir pecah. Galaksi memang benar-benar gila! Bisa-bisanya cowok itu hanya memberikan waktu 2 minggu!!

Drttt... Drttt...

Tiba-tiba ponsel dari dalam saku celana Resal berbunyi. Dengan penuh emosi, cowok itu pun mengambil benda pipih tersebut. Terlihat nama Rio yang terpampang jelas di sana.

"Ngapain lo anjing, telepon gue?!" ujar Resal langsung memarahi temannya sendiri. Emosinya dengan siapa, malah dilampiaskan kepada siapa.

"Eh gila lo. Gue baru aja nelpon lo. Kenapa lo, Sal?"

"Gak usah tanya-tanya. Lo mau ngapain? Gue lagi pusing, Bangsat!"

"Santai dulu napa Sal," ucap Rio berusaha menenangkan Resal. "Gue cuma mau kasih info penting buat lo."

MAHEN ALGRAFAWhere stories live. Discover now