20. Masalah Tak Terduga

1.2K 168 13
                                    

Satu bulan berlalu sejak Jungkook dan Lisa pergi bersama sore itu. Dan dalam waktu yang terlewati tersebut banyak hal menarik yang terjadi.

Diantaranya, Lisa tak lagi di rundung oleh Rose dan temannya, sebab Jungkook selalu mengekori gadis itu kemana pun dia pergi. Tentu saja hal itu membuat beberapa orang tidak menyukainya, terlebih Jungkook adalah siswa baru yang cukup mendapat perhatian.

Selalu bersama Lisa yang telah Ter cap sebagai gadis pembawa sial karena statusnya, membuat mereka semakin tidak menyukainya. Padahal Lisa tak pernah membuat keributan, kenapa orang-orang bersikap seperti itu.

Tak hanya itu, Jaehyun juga termasuk ke dalam salah satu orang yang tidak menyukai kedekatan mereka berdua. Alasannya tentu saja dia tak rela gadis yang dia cintai selalu bersama laki-laki asing. Sikapnya yang seperti itu sangatlah tidak tahu diri.

"Sayang. Nanti sore temani aku ke dokter ya?"

Jaehyun yang sedang terlarut memperhatikan dua orang yang tak jauh darinya sedikit terhenyak, saat seseorang tiba-tiba merangkul lengannya dan bicara demikian.

"Akhir-akhir ini kepalaku sering pusing." Gadis bersurai emas itu bicara dengan nada lemas, pipinya ia tempelkan manja pada bahu sang kekasih.

"Iya."

Jaehyun mengiyakan, cepat. Kembali tatapannya terarah ke depan, namun dua orang itu telah pergi entah kemana. Tanpa sadar lelaki itu menghembuskan nafas berat.

"Kau baik-baik saja, Jae?" Rose bertanya, menatap wajah tegas itu dari samping.

"Tidak apa-apa. Kau ke kelas duluan, aku harus pergi sebentar."

"Mau kemana? Aku ikutt!"

Jaehyun menggeleng, juga melepaskan tangan Rose yang menempel erat di lengannya.

"Aku mau menemui teman."

Rose mendesah kecewa, entah kenapa sikap Jaehyun akhir-akhir ini membuatnya merasa sedih. Lelaki itu sangat aneh, kadang bersikap manis kadang cuek seperti sekarang. Nampaknya gadis itu belum menyadari, jika Jaehyun bersikap manis padanya itu karena ada Lisa di sekitar mereka. Jika tidak ada, Jaehyun bahkan enggan berdekatan dengannya.

"Jangan lama, kau berjanji untuk menemaniku nanti."

Jaehyun mengangguk singkat, lalu berjalan pergi begitu saja. Mengabaikan Rose mengepalkan tangannya diam-diam.

Di lain tempat, Lisa terlihat mendudukkan tubuhnya di atas kursi diikuti teman sebangkunya yang juga ikut duduk di sampingnya.

Jungkook membuka tasnya, lalu mengeluarkan susu kotak 2 buah dengan kemasan berwarna kuning.
Ia memberikan satu untuk Lisa.

"Enak sekali... "

Lisa menatap sangsi lelaki di sampingnya, terlihat lebay setelah menyedot minuman baru itu.
Sejak seminggu lalu Jungkook memang selalu membawa susu kotak rasa pisang dan akan memberinya satu kotak. Jika dia tak menghabiskannya akan di habiskan oleh Jungkook dengan senang hati.

"Lebih enak susu coklat."

Gumaman itu di dengar oleh Jungkook, hingga kini lelaki itu menatapnya.

"Ya sudah kemarikan itu, kau tidak pernah menghabiskannya padahal enak."

Lisa mendengus. "Jika tidak iklas tidak usah memberikannya padaku."

Jungkook tertawa pelan, entah kenapa semakin kesini dia sangat suka dengan ekspresi Lisa yang tak selalu datar lagi. Jika kesal, gadis berponi itu terlihat lucu.

"Lagipula susu pisang itu kesukaan anak monyet." Dengan kesal Lisa menjitak Susu kotak malang itu hingga bergerak ke arah pemiliknya.

"Enak saja!"

Strong Girl Where stories live. Discover now