AGASKAR 2 [[ ASKARAZEY ]]

(6.) Happy Wedding, Javas!

Harga penulis melalui feedback berupa vote serta comment. Jika ingin ceritanya lekas terus di updated, jangan lupa tembuskan targetnya, xixixi. WARN! ADA SEKITAR 1000+ KATA, SEMOGA TIDAK BOSAN.
•
•
Diharapkan jangan siders. Karena satu bintangmu itu sangat berharga untuk menghargai waktu, energi, dan tenaga penulis🖤🖤🖤
•
TARGET--3,5RIBU VOTE AND 5 RIBU COMMENT?! SETELAH TEMBUS AKU AKAN SEGERA UPDATED LAGI YA SENGKU.
•
•

ABSENN DULUU, YANG UDAH NUNGGUIN ASKARAZEY, SPILL BENDA YANG NGGA BISA KETINGGALAN KLO KALIAN PERGI DUND?!
•
•

MAKASIHH BNYAKK YG UDH MERAMAIKAN BAB SEBELUMNYA YA🥹💓HAPPY 200k READS REMOY. SEMOGA KALIAN TETAP SETIA SMA ASKARAZEY SAMPE ENDING. ANW JANGAN LUPA NABUNG YA, HIHI SIAP2 TAHUN DEPAN

••••••••••••••••

"Salahkah jika aku ragu, tentang perasaan mu? Mengingat masa lalu mu yang seakan masih menunggu?"
-Agaskar Vakenzo Delvan-
••••••••••••••

"KAKK AGASKARRR!!!"

"KAKKKK!!"

"KAK AGASKAR," final Zeya memanggil membuat sang empu yang baru saja memilih pakaiannya di lemari itu pun berdeham.

Zeya yang baru saja dari lantai bawah, langsung bergegas naik ke lantai menghampiri Agaskar yang masih berada di kamar dan baru saja menyelesaikan mandinya.

"Kenapa hm?" Agaskar menoleh pada panggilan istrinya sembari mengenakan kemeja berwarna cerah.

"Ih lo mau kemana? Katanya rapatnya udah selesai," ujar Zeya lalu mengambil posisi duduk di atas kasur.

Agaskar kemudian berbalik badan, memilih menghampiri istrinya itu. "Udah sayang, gue ke kampus hari ini cuman buat anter banner buat ditaro di gedung sama aula, persiapan pkkmb."