Chapter 29 Marry me

2.7K 234 77
                                    

Setelah perdebatan antara Sean dan Xiao lin, yang di menang kan oleh Xiao lin.

Disini lah Sean sekarang berdiri di depan kediaman Wang Yibo, sambil mengerutuh tidak jelas.

"Masuk, tidak, masuk tidak"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Masuk, tidak, masuk tidak"

"Aish, ini merepotkan" Kesal Sean.

"Kenapa sih di zaman ini harus ada yang nama nya rut, apa tidak ada cara lain gitu" Geruntuh Sean di depan pintu.

Dengan hati bimbang Sean dengan perlahan membuka pintu kediaman Wang Yibo.

Sean mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan mencari keberadaan Wang Yibo, tapi tidak menemukan nya. Hingga tiba tiba ada seseorang yang langsung mengangkat nya dan membawanya ke arah ranjang lalu membaringkan nya.

"Yibo, apa yang mau kau lakukan?" Tanya Sean dengan takut takut saat melihat Wang Yibo yang mengendong nya tadi dengan  wajah menyeramkan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Yibo, apa yang mau kau lakukan?" Tanya Sean dengan takut takut saat melihat Wang Yibo yang mengendong nya tadi dengan  wajah menyeramkan.

Ditengah ketakutan nya Sean mencium aroma yang sangat pekat di hidungnya, sampai sampai membuat nya lemas seketika. Dia pun mengingat ingat perkataan Xiao lin tadi sebelum dia pergi ke kediaman Wang Yibo.

"Ingat Sean jika nanti kau memcium aroma yang membuat mu, merasa lemas tak berdaya di hadapan Wang Yibo. Itu tandanya aroma feromon Wang Yibo sudah mulai keluar dengan sendirinya" Jelas Xiao lin.

"Feromon apa itu?" Tanya Sean yang masih belum paham dari tadi.

"Feromon adalah Aroma khusus yang menguar dari tubuh alpha maupun omega. Bau yang dihasilkan dari kelenjar aroma dibagian belakang leher ini tidak memiliki bau yang sama satu dan lainnya. Dan aroma ini hanya bisa dicium oleh pasangan mereka satu sama lain" Jelas Xiao lin.

"Apa aku juga memiliki nya?" Tanya Sean lagi.

"Tentu saja"

"Tentu saja"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
 My Prince ( Yizhan) Where stories live. Discover now