Chapter 16

13 2 0
                                    

Student Fair adalah sebuah event yang diadakan di Raven Academy Middle School untuk siswa-siswi Sekolah Dasar yang ingin mendaftar di sana. Para anggota OSIS lah yang mengelola dan bertanggung jawab atas acara ini.

Tugas panitia OSIS yaitu membimbing siswa-siswi tersebut untuk mengelilingi lingkungan sekolah serta ikut memperkenalkan beragam ekstra kulikuker yang ada di Raven. Selebihnya, para siswa-siswi yang tidak menjadi panitia diliburkan pada hari itu.

Deo dan Alora yang menjadi MC di acara itu pun naik ke atas panggung dengan menggenggam mikrofon mereka masing-masing.

Good morning, kiddos!” Ucap keduanya bersamaan.

GOOD MORNINGG!!” Ujar ratusan anak itu secara serentak.

Are you ready for your adventure?” Ucap Alora di mikrofon, kemudian dibalas dengan sahutan anak-anak itu, “READYY!!”

“Halo, adik-adik semuanya! Aku Kak Deo. Dan ini partner aku, Kak Alora yang menjadi MC untuk acara ini. Serta, kakak-kakak Raven yang ada di samping kalian bakalan membimbing kalian untuk memperkenalkan lingkungan Raven Academy Middle School. Siapa yang di sini mau daftar ke Raven? Angkat tangannya!”

Seluruh anak mengangkat tangan mereka sesuai perintah Deo.

“Wih, pada mau daftar semua, ya? Nah, biar kalian makin yakin sama pilihannya buat ngelanjutin sekolah di sini, we will introduce to all of you apa aja sih ekstra kulikuker yang ada di Raven?”

“Ada apa aja tuh, Kak Alora?”

“Yang pasti semua ekstra kulikukernya menarik nih, Kak Deo! Maka dari itu, Student Fair 2022 resmi dimulai. Enjoy, semuanya!”

Deo dan Alora turun dari atas panggung, dan acara itupun dimulai.

Nata sedang berdiri di hadapan dua puluhan anak yang berasal dari Sekolah Dasarnya dulu. Anak-anak kelas VI.C dari Averytail Elementary School.

“Hai, semuanya! Kenalan dulu, yok! Aku Kak Nata yang akan bimbing kalian menelusuri semua sudut di sekolah ini! Siap semuanya?”

“SIAP, KAK NATA!!”

***

Cewek itu membimbing anak-anak dengan sangat baik, sampai-sampai seluruh anak yang dibimbingnya merasa nyaman dengannya setelah satu jam bersama.

Sekarang, Nata sedang mengajak mereka duduk di kursi penonton untuk melihat ekstra kulikuker basketball di lapangan bola basket.

“Nata!”

Suara Deo memanggilnya, tak jauh dari tempat ia duduk.

“Loh, lo gak nge-MC?” Tanya Nata ketika cowok itu beranjak dari tempatnya untuk menghampiri dan duduk di samping kanan Nata.

“Sekarang lagi nganggur, Alora dulu yang handle.”

“Dih? Apa gunanya lo jadi MC kalo gak ngisi acaranya?”

“Gua mah bagian pembukaan penutupan doang,” jawabnya.

“Dasar MC kondang,” balas Nata.

“Eh iya, Nat, nanti jadi 'kan?”

Nata mengangguk saat Deo menanyakan tentang rencana mereka bertemu di cafe setelah pulang sekolah.

“Kak Nata, Kakak MC itu pacar Kakak, ya?” Tanya Debby—salah satu anak VI.C dari Averytail yang duduk di samping kiri Nata.

“Shh, bukan! Dia temen aku doang,” Nata menjawab dengan sedikit panik, sedangkan Deo hanya tersenyum di sebelahnya.

“Kamu mau tau gak pacar Kak Nata yang sebenarnya?” Ujar Deo kepada gadis kecil itu.

Middle School NightmareWhere stories live. Discover now