สอง [02]

113K 5.1K 78
                                    

Budayakan untuk vote dan follow!!

Selamat membaca... Oiyaa

Terimakasih yang sudah membaca vote dan komen cerita ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terimakasih yang sudah membaca vote dan komen cerita ini.. arigatoo banget buat kalian.. luv

Happy Reading 🍀

Leana menatap pria dihadapannya itu dengan jengah. Sudah hampir satu jam lebih ia hanya diam duduk di kursi kafe tanpa melakukan apapun.

"Apa yang mau lo omongin?"

Kezael. Pria dihadapannya itu adalah teman satu kampus pemilik tubuh. Yang Leana ingat pria ini sudah menyukai Leana sejak awal bertemu.

Eh. Bukankah ini suatu keberuntungan untuk nya? Kalau Leana beralasan sudah memiliki pengganti apakah pria itu akan menceraikan nya? Sepertinya Leana akan mencobanya.

"Gue..."

Melihat Kezael yang ragu saat berucap Leana tersenyum miring dalam hati. Baiklah Kezael biarkan aku yang ngomong.

"Gue suka sama lo"

Kezael melotot kaget mendengar ucapan Leana. Pria itu bahkan menampar pipi nya sendiri untuk menyadarinya.

"Lo? Apa? What? Hah?"

Seperti orang linglung Kezael meminum minumannya hingga abis tak tersisa sedikit pun. Leana yang melihatnya terkekeh kecil.

"Gue suka sama lo" Ucap nya sekali lagi.

Kezael menatapnya dengan berbinar cerah seolah sedang mendapatkan sebuah penghargaan. Tiba tiba saja pria itu mendekati nya, lalu menggenggam kedua tangan Leana dengan erat.

"Gue juga suka sama lo!"

Leana terkejut sejenak karena seruan Kezael yang begitu tiba tiba.

"Jadi?" Tanya Leana.

"Jadi... Ayok kita pacaran!"

Kezael tersenyum lebar sehingga menampilkan gigi rapih nya.

"Kurang romantis ya... Tapi oke. Gue terima"

Sontak saja jawabannya membuat pria itu melompat karena senang. Leana yang melihatnya jelas malu karena beberapa mata saat ini sedang menatapnya dan menatap Kezael.

"Udah ih! Ga malu apa lo diliatin orang?"

"Hehe.."

******

Ravien Valiz Matteo. Seorang miliarder di negaranya. Sudah memiliki seorang istri hasil dari perjodohan kedua orang tuanya.

Dan... Memiliki hubungan gelap dengan seorang model muda sekaligus cinta pertama nya sejak dulu.

Ravien tidak mencintai istrinya namun juga tidak bisa melepaskan istrinya itu.

Ravien juga mencintai Leana yang sebagai istri keduanya.

Jika di suruh memilih siapa di antara keduanya Ravien akan memilih Leana yang sebagai cinta pertama nya.

Tapi.. ada satu hal yang membuat Ravien tetap mempertahankan istri pertamanya itu. Rahasia penting yang sulit untuk Ravien bagi ke Leana.

Dan belakang ini Ravien merasa aneh dengan perilaku Leana. Wanitanya itu selalu menghindar disaat akan ia sentuh walaupun hanya sekedar pelukan.

Wanita itu akan memberontak saat dirinya mengukung tubuh wanita itu.
Bahkan aset nya di tendang keras oleh wanita itu. Ravien meringis mengingat nya.

Sekarang dirinya berada di ruang kerja pribadinya. Berada di kantor pusat yang posisinya berada di Amerika.

Mengingat belum pamit kepada wanita kesayangannya itu Ravien dengan segera mengirimi pesan yang hanya di baca oleh wanita itu.

Apa apaan ini?

Sedangkan di tempat lain nya Leana memutar bola matanya jengah lantaran pesan yang Ravien kirim sangat lebay dan alay.

Hei! Lagi pula kalau Ravien tidak kembali juga tidak apa apa Leana akan sujud syukur mengetahui itu.

Mengingat betapa menyebalkan nya Ravien yang selalu menempeli nya bagai bulu babi. Kalau tidak mengingat uang dari Ravien mengalir terus menerus mana mau Leana merespon pria mesum itu.

Walaupun berwajah tampannya minta ampun tapi berakhlak mines Leana tidak akan pernah merespon sedikitpun! Tidak akan pernah.

"Gue bakal ngelakuin sesuatu biar bisa pergi dari Ravien, bagaimanapun caranya" Ucap nya penuh ambisi.

Leana dengan sengaja mengirim foto diri nya bersama Kezael ke Ravien, lalu setelah pria itu lihat ia akan menghapusnya lalu mengatakan kalau itu hanya salah kirim.

Ting! Ting!

Mendadak room chat nya penuh karena Ravien yang mengiriminya pesan sampai lebih dari seratus. Dan semua pesan itu sama! Dari atas sampai bawah.

Kalian ingin tahu apa yang Ravien kirim?

😠😡

Ini... Emot marah.

Entahlah Leana sudah lelah dengan sikap bayi dugong satu itu. Kalau nanti Leana tanggapi yang ada akan semakin panjang urusan.

Lebih baik biarkan saja pria itu dengan emot marah nya, nanti juga lelah sendiri.

******

Ravien lempar ponselnya ke lantai karena kesal. Beribu pesan ia kirim untuk Leana tidak ada satupun yang ia balas, bahkan membacanya pun tidak.

Ravien butuh penjelasan tentang foto itu. Apa maksudnya Leana mengirim foto itu kepada nya? Apa Leana berniat untuk membalas dendam karena ia juga sudah berbohong beberapa hari yang lalu?

Atau ada arti lain?

Ravien hanya bisa menghela nafas gusar.

"Aku harap tidak ada sesuatu yang ia sembunyikan"

Hohoho! Sepertinya Ravien terlalu polos untuk kode keras yang Leana berikan.

Semoga cepat sadar Ravien sayang! Gud luck!

*****

Bersambung...

Up sesuai mood.
Chapter 2/ bab 2
Vote, komen, follow jangan lupa💜
Dilarang plagiat!
Kalau ga suka sama cerita nya silahkan pergi dari lapak ini!

Terimakasih bagi yang sudah membaca!! Luvvv

The antagonist's wife [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang