The antagonist's wife [END]

สามสิบสอง [32]

Budayakan untuk vote dan follow!!

Selamat membaca..

Happy Reading 🍀

Penembakan yang akan di lakukan oleh Leonard tak jadi pria itu lakukan, karena Leana melindungi pria itu.

Mau tak mau ia menuruti permintaan Leana yang memintanya untuk melepaskan Satya.

Satya. Pria paruh baya itu di rawat inap untuk kedepannya, dan di temani oleh Leana.

Untuk mayat 'mama' Leana sudah menguburnya dengan layak. Sehingga tak ada lagi korban dalam ruangan itu.

Tapi tak tahu. Karena Leonard bilang, pria itu punya hadiah istimewa yang ia taruh di ruangan itu.

....

"Papa makan yang banyak biar cepet sehat. Nanti Lea bakal ajak papa keliling dunia kalo papa udah sembuh"

Satya tersenyum melihat sikap perhatian sang putri. Ia sangat ingin berucap terimakasih, namun ada kendala dalam mulut nya.

Ia di nyatakan bisu. Dan itu membuat nya sedih karena sudah tak bisa lagi mengunakan mulut nya untuk berbicara. Apalagi impian sejak dulu adalah bertukar cerita dengan putri nya.

"Ayah kenapa nangis? Ada yang sakit? Atau makanan nya ga enak?? Mau Lea bawa makanan baru aja?"

Satya menggelengkan kepalanya. Menggenggam kedua tangan Leana, lalu mengelus punggung tangan itu dengan pelan.

Papa sangat bahagia Lea. Papa kira kamu bakal benci sama papa karena kejadian beberapa tahun lalu. Ternyata pikiran papa salah. Kamu tetap menganggap papa.

Makasih dan maaf belum bisa menjadi papa yang baik buat kamu sayang.

********

"Kau-/Lea!"

Kezael dan Anne dengan serempak berucap saat melihat siapa yang datang saat ini.

Leana mengangkat tongkat baseball nya. Lalu mengarahkan nya pada kedua orang itu.

"Selamat datang bitch and fucking jerk!"

Anne mengepalkan tangannya. Bagaimana bisa wanita itu masih hidup? Dan bahkan masih bisa bernafas dengan tenang setelah di dorong dari tangga atas!?

"Bagaimana bisa kau.!?"

Leana tertawa pelan. Ia menarik dagu Anne agar semakin mendongak.

"Bagaimana bisa gue masih hidup hm?... Gimana ya? Yang pasti hasilnya seperti ini" bisik nya tepat di telinga Anne.

Menghempas wajah Anne. Leana kembali menegakkan tubuh nya.

Menatap kedua orang itu dengan tatapan tajamnya. Lalu saat pandangannya melihat kearah Kezael.

Leana merubah wajahnya menjadi sendu. Lalu mendekati pria itu.

"El.."

Kezael yang memang sedang menatap Leana sedikit tersentak saat mendengar suara lembut itu. Membalas tatapan Leana.