เก้า [09]

56.6K 2.4K 19
                                    

Jika tidak suka dengan cerita ini silahkan pergi dari lapak ini. Dilarang untuk plagiat! Apa lagi nuduh kalau cerita ini copyan cerita orang!

Budayakan untuk vote dan follow!

Selamat membaca.

Happy Reading 🍀

Kertas yang semulanya berada di tangan Leana kini sudah berpindah tempat. Kezael membaca lembaran kertas itu dengan teliti. Tangannya mendadak gemetar lemas karena isi dari kertas itu.

"Lea. Ini ga mungkin bener kan?" Tanya nya pelan.

Melihat Leana yang hanya diam saja membuat Kezael semakin lemas di buatnya.

"Apa tujuan kamu ngajakin aku berhubungan kalo ternyata kamu aja udah nikah? Kamu mau buat aku jadi orang jahat Lea? Dengan cara merusak hubungan orang?...-"

Leana terkekeh pelan. Melangkah mendekati Kezael yang saat ini menatapnya sendu.

"Lo mau tau kenapa gue kayak gini?"
Mengelus rahang Kezael dengan sedikit sensual.

Semakin mendekatkan dirinya pada tubuh pria itu sehingga tubuh keduanya menempel dengan sempurna.

"Karna gue tau apa yang lagi lo rencana kan Kezael. Gue tau semua tentang lo.. semuanya gue tau"

Sedikit menjauhkan diri nya Leana dapat melihat tatapan terkejut Kezael setelah mendengar ucapannya barusan.

Pria itu terlihat terdiam kaku di depannya dengan kedua tangan yang mengepal sempurna.

"Hahaha.. Calm dear. Aku hanya bercanda oke? Jangan terlalu di bawa serius" Leana menjauhkan diri nya. Melangkah mundur dengan perlahan.

Kezael menatap wanita di hadapannya itu dengan tajam. Manik nya begitu menusuk menatap Leana yang saat ini sedang tersenyum lebar, seolah mengejek nya.

"Why? Aku hanya bercanda, lagi pula biasanya kamu juga oke oke aja ga terlalu di bawa serius"

Sedikit merilekskan tubuh nya Kezael tersenyum tipis. Menghampiri Leana dan merangkulnya erat.

"Lain kali jangan bercanda seperti itu ya? Kamu buat aku takut"

"Hahaha oke..

Tapi tidak dengan rencana ku Kezael"

******

"Bagaimana? Apa semua berjalan lancar?"

"Tenang saja aku sudah mengurus semuanya dengan lancar"

"Good, kau memang bisa di andalkan"

"Tadi orang itu sempat membuat ku takut. Tiba tiba saja orang itu berkata kalau dia tahu rencana kita. Hampir saja aku kelepasan melakukan kekerasan jika saja dia tidak mengakui kalau itu hanya lelucon"

"Bagaimana bisa! Kau sedikit ceroboh. Kedepannya lebih baik kau melakukannya dengan hati hati jangan sampai orang itu tahu rencana kita"

"Kau tenang saja semuanya akan aman berada di tangan ku"

Anne menaruh kembali ponselnya setelah panggilan telepon itu terputuskan.

Menyenderkan tubuhnya, Anne mengambil segelas wine yang terlihat menyegarkan untuk di santap bersamaan dengan merendamkan tubuh.

Alunan lagu khas Italia memutar begitu merdu mengisi keheningan yang menyelimuti nya.

Sekilas tatapan matanya sempat memancarkan obsesi semata hingga menjadi seperti semula.

Anne. Sang tokoh utama wanita. Seorang wanita penghibur di dunianya dahulu sebelum akhirnya ia memutuskan untuk menjebak Ravien dengan sebuah hubungan yang semakin dalam.

Kehidupannya berubah drastis saat bersama pria itu. Berbeda saat ia masih bersama Andreas, kehidupannya tetap saja selalu di bawah semua orang.

Anne hanya ingin kehidupan mewah. Menjadi seorang kaya raya yang sangat menyenangkan. Tidak perlu lagi memikirkan biaya yang akan ia keluarkan saat ingin membeli sesuatu. Semuanya sudah Ravien siapkan dengan rapih.

Kehidupannya pria itu tanggung, walaupun terkadang Ravien kasar kepada nya maka Anne memiliki berbagai macam cara agar pria itu kembali tunduk kepadanya.

"Pria yang bodoh" Maki nya kala mengingat kebodohan Ravien yang selalu saja lemah dengan godaannya.

Anne tidak peduli dengan selingkuhan pria itu, selama pria itu masih berada di genggaman nya maka Anne akan tetap tenang.

Tapi jika pria itu lepas dari genggaman nya karena satu sampah saja. Ia tidak akan segan-segan untuk melenyapkan sampah itu.

Jangan kalian pikir Anne adalah tokoh utama yang baik dan lembut. Maka kalian salah besar jika berpikir seperti itu.

Anne adalah tokoh utama yang memiliki peran bagaikan antagonis, hanya saja perilaku jahat nya tertutup oleh rupanya yang polos.

Sedangkan tokoh lain nya tetap pada perannya masing masing tidak seperti Anne yang berbeda.

Andreas Cavaliers. Sang tokoh utama pria yang akan meninggal karena memang sudah di targetkan oleh seseorang.

Saat ini masih belum ada yang tahu siapa pelakunya, bahkan Ravien yang merupakan rival nya saja sedikit terkejut dengan kematian orang itu.

Jelas saja semua orang berfikir jika yang menargetkan Andreas memiliki alasan tertentu. Tidak mungkin dengan asal membunuh nya tanpa alasan yang jelas.

******

Di lain tempat terlihat seorang pria yang mulai memberikan gerakan dalam tidur panjang nya.

Perlahan mata hitam kelam itu terbuka. Memancarkan kekosongan serta kemarahan yang terpendam.

Setelah sekian lama ia tertidur panjang, akhirnya ia dapat kembali ke dunia nya.

Ia ingat dengan jelas terakhir kali apa yang menimpa nya.

Kecelakaan.

Sangat jelas dalam benak nya adegan itu. Dimana diri nya yang terpental jauh ke dalam jurang yang begitu dalam.

Seperti terlalu jatuh kedalam nya ia sempat melihat sang pelaku. Seorang wanita dan seorang pria. Mereka tersenyum puas dengan keadaan yang menimpa nya saat itu.

Tunggu saja nanti setelah ia sudah sembuh sepenuhnya. Ia akan membalaskan dendam nya yang ia rasakan saat ini.

Penghianatan yang di lakukan keduanya sudah cukup membuat nya muak. Tak akan ia biarkan mereka hidup bebas setelah ini.

Aku akan perlihatkan apa itu neraka dunia

******

Bersambung...

Next cepat->

Up sesuai mood.
Chapter 9/ bab 9
Vote, komen, follow jangan lupa💜
Dilarang plagiat!
Kalau ga suka sama cerita nya silahkan pergi dari lapak ini!

Terimakasih bagi yang sudah membaca!! Luvvv

The antagonist's wife [END]Where stories live. Discover now