ETAA BACK KAWAND!
TEKAN ICON BINTANG DIPOJOK KIRI BAWAH YAH, JUGA KOMEN AND KRITIKANNYA.
FOLLOW ETAA JUGAA BIAR MAKIN SEMANGAT NULISNYA.
***
Sesuai dengan pilihan tadi siang, sore ini Gemintang menunggu Angkasa dkk latihan basket untuk persiapan lomba.
Dengan jersey berwarna hitam bercorak biru, Angkasa tampil tampak keren dan semakin menambah kadar ketampanannya.
"Anjir, abang lo ganteng banget." Levha memuji ketampanan Angkasa sore hari ini. Levha juga menemani Doni— sang kekasih yang juga merupakan inti dari tim basket SMAMON.
"Iyaa, dari lahir emang." Puji Gemintang disampingnya.
"Kalo bang Kasa bukan kembaran gue nih yeu, dah gue pacarin tuh." Sambungnya lagi.
"Iya juga, jujur hampir semua cewek bakal klepek-klepek sama pesona abang lo sih. Kalo ada yang ga tersepona sih ya paling dia lesbi."
"Duh keringetnya tuhh." Puji Levha ketika melihat Angkasa mengusap keringat yang mengucur di dahinya.
"Lo bawa minum?" Tanya Gemintang mengalihkan perhatian.
"Iyaa. 2 menit lagi selesai kan babak terakhirnya, gue mau nyamperin Doni dulu deh hehe."
"Yee, bucin. Sono dah." Usir Gemintang.
"Hehe."
"Eh gue masih penasaran nih, kenapa sih lo manggil abang lo itu 'bang Kasa' dan saat abang lo itu manggil lo itu 'Mintang'?" Heran perempuan berinisial L tersebut.
"Emm. Gimana ya? Kasa itu nama belakang dari Angkasa dan Mintang itu adalah kependekan dari Gemintang. Jadi kaya itu nama singkatnya aja sih, biar ga kepanjangan. Dan yang boleh manggil gue ataupun abang pake nama itu ya cuma gue, mama, sama abang." Jelas Gemintang.
"Emang siapa yang ngasi tuh kependekan nama?"
"Yo jelas mama lah." Semangat perempuan bernama tengah Arunika tersebut.
"Wejyann." Levha adalah keturunan Malang yang pindah ke Jakarta. Jadi aura aura kejawaan nya masih sangat terasa.
Wejyann = gila, keren
"Eh dah selesai tuh timing nya, gue ke Doni dulu ya? Nanti paling Angkasa kesini." Pamit Levha yang diangguki Gemintang.
Benar saja, setelah perginya Levha ke Doni Angkasa datang menghampiri Gemintang yang duduk di pinggiran lapangan.
"Keren bang perfoma lo." Puji Gemintang sambil bertepuk tangan pelan.
"Iyaa dong, abangnya siapa sih?"
"Ya abangnya Mintang dong. Bang Kasa."
Mereka berdua pun tertawa bersama, jarang jarang bisa melihat Angkasa tertawa lepas secara langsung seperti ini.
"By the way lo bawa minum?" Angkasa mencari botol minum disekitar tempat duduk gemintang.
"Iya lah, yakali gue ngebiarin abang kesayangan gue mati dehidrasi." Hardiknya sembari menyodorkan botol berisi air mineral.
"Hush, ucapan adalah doa." Sahut Cakra tiba tiba nyambung.
Uhukk uhukkk
Angkasa kaget dengan kedatangan Cakra bersama Atma, sedangkan posisinya saat itu adalah sedang meminum air mineral yang disodorkan oleh Gemintang. Alhasil keselek dong.
"Bangsat. Ngagetin aja lo monyet." Umpat Angkasa setelah meredakan batuknya.
"Hush, mulutnya?" Tegur Gemintang karena abangnya keseringan mengumpati teman nya.
YOU ARE READING
ANGKASA (Hiatus Sementara)
Teen FictionKisah ini bukan hanya membedah masalah percintaan. Bukan juga keluarga, bukan juga nasib, bukan juga anak geng motor biasa dan kisah persahabatan biasa. Kisah ini berjudul Angkasa, yang membedah masalah mengenai segalanya. Keluarga, cinta, persaha...
