Bound By The Devil

Chapter 19. Tell me how

'PLAK'

Suara tamparan keras terdengar menggema di dalam kamar Elthan. Lisa melayangkan pukulan keras di pipinya hingga kepala pria tersebut tertoleh. Seluruh anggota keluarga Elthan datang kedalam kamarnya dan menyaksikan perbuatan Lisa yang tak pernah mereka sangka bahwa gadis itu berani melakukannya

"Lisa" tegur sang ibu, Valencia. Menatap tidak percaya. Lisa mengepalkan tangannya penuh amarah, ia dengan segera memeluk tubuh Sarah yang juga masih menangis ketakutan

Trauma yang telah Elthan toreh membuat keadaan wanita tersebut kian memburuk. Lisa menatap nyalang wajah sang sepupu, "Harusnya kau bisa berfikir sebelum bertindak! Dimana otakmu brengsek!"

"LISA!" tegur mereka semua dengan bola mata yang membelalak. Lisa menatap keseluruh keluarganya, masih dengan nada penuh kemarahan, ia lantas berkata-

"Elthan benar-benar seorang bajingan, ibu! Dia benar-benar memerkosa gadis malang ini dan memukulinya hingga lebam dimana-mana! Lihat perbuatannya!" Bentak gadis itu seraya mengelus tubuh Sarah yang kini meringkuk dipelukan

Mereka kembali tak percaya. Mengira bahwa Elthan berbohong dengan mengatakan bahwa ia telah memerkosa Sarah begitu wanita tersebut tidak mematuhinya nyatanya benar. Rudolf menggelengkan kepala lalu menarik tubuh Elthan dan melayangkan pukulan keras tepat di perut pria tersebut

Elthan terbatuk keras. Namun wajahnya masih menunjukkan ketidaksukaan karena mereka telah berani ikut campur urusannya itu

"Aku memang tidak suka saat kau ingin menikahi gadis yang tidak jelas asal-usulnya. Tapi aku lebih tidak suka saat kau telah menyakiti seorang perempuan, Elthan!"

"Elthan, apa benar kau yang menyakitinya?" Tanya sang kakek tak percaya. Beruntung ia tidak mengajak sang istri kemari, dapat dipastikan istrinya akan terkena serangan jantung mendadak saat tahu cucu kesayangannya sudah memerkosa seorang gadis

Tangan Elthan terkepal, ia tidak memedulikan omongan mereka yang masih menginginkan jawaban. Langkahnya kini bergerak menuju Sarah yang masih setia didalam pelukan Lisa. Mata tajam sepupunya dilayangkan saat Elthan berjongkok menyamakan tinggi tubuh wanita tersebut

"Sarah" panggil Elthan datar, Lisa mendorong tubuh Elthan dan berusaha mengajak wanita ini pergi,

"Bajingan sepertimu tidak berhak memanggil namanya. Kau sudah keterlaluan Elthan!- Sarah, ayo. Kau harus ikut denganku"

Suara tangisan Sarah sudah tak terdengar begitu Lisa ingin membawanya entah kemana, ia dengan kekuatannya yang tersisa mencoba berdiri seraya masih memeluk Lisa, setidaknya ini lebih baik dibanding ia yang harus tinggal bersama Elthan dan membuat keadaan semakin memburuk. Langkah kaki mereka terhenti saat Elthan mencengkeram tangan Sarah lalu memaksanya untuk menarik tubuh wanita tersebut

"No... Noo!!! Please let me go..." Sarah terisak saat Elthan mencoba membawanya kembali ke pelukan pria itu. Lisa pun turut mendorong tubuh Elthan dan menatap para sepupunya yang masih terdiam hanya menatap

"Pegangi Elthan!" Teriak Lisa kesal, mereka semua pun berlari menuju Elthan dan memegangi sepupunya yang kini memberontak. Kemarahan Elthan semakin timbul saat paman dan bibi nya membantu Lisa untuk menbawa Sarah kabur dari genggamannya

"SARAH! Apa-apaan kalian!!! LEPAS BRENGSEK!!!"

"Semua yang kau lakukan benar-benar keterlaluan. Kami tidak akan menyetujui kau untuk menikah dengan Sarah jika begini caramu memperlakukannya" kata Evan sebal, masih berusaha memegangi Elthan dibantu sepupunya yang lain. Jack menghela nafas masih shock atas apa yang Elthan lakukan pada gadis itu, "Kau terlihat seperti terobsesi dengannya Elthan"

"AKU TIDAK PEDULI! LEPAS SIALAN! SARAH!"

Kakeknya-Remon- berjalan secara perlahan kearah Elthan yang masih dipegangi oleh cucu-cucunya. Ia menggelengkan kepala lalu menepuk dada bidang Elthan, "Apa yang membuatmu benar-benar menginginkan gadis itu, hm?" Tanyanya