"Jangan melakukan hal seperti itu lagi, kecuali kau mau mati dengan dimakan titan. Aku tidak mau kehilanganmu, sudah cukup Petra yang meninggalkanku, jangan kau!" Levi
Tidak ada balasan (y/n) untuk captainnya, yang dia pikirkan hanyalah keadaan Petra saat ini
Levi membawa (y/n) kembali keregu Erwin menggunakan kudanya
(Y/n) ia letakkan didepannya agar Levi bisa menjaga (y/n) dengan mudah. Tapi bagaimana pun juga yang mengendarai kuda itu adalah Levi
"ERWIN!!!" Levi
Yang merasa terpanggil langsung berbalik kearah Levi
"Levi. Taruh (y/n) dikudanya!" Erwin
Tanpa disuruhpun Levi sudah tahu
(Y/n) kembali duduk dikudanya, tetapi dia masih oleng-oleng dalam mengendarai kudanya
"Levi, sepertinya keadaan (y/n) tidak baik! Sebaiknya kau yang membawanya!" Erwin
"Tch! Tidak mau!" Levi
"Kalau begitu, biar aku yang membawa (y/n), dia juga harapan manusia selain kau! Sementara aku yang membawanya, jaga kudanya!" Erwin
Mendengus kesal, Levi menurut perintah terakhir Erwin walaupun dia tidak rela bahwa (y/n) berada diperlindungan Erwin
"Kau yakin? Kau mau membawa gadis itu bersamamu?" Levi
"Tidak ada waktu untuk cemburu sekarang Levi!" Erwin
"Tch!" Levi
Sedari tadi tatapan Levi tidak berhenti melihat gerak-gerik (y/n)
Tiba-tiba saja tangan (y/n) memeluk jubah milik Erwin yang membuat Levi mendengus kesal
"Jadi kau mulai merepotkan orang lain? Hah?!" Levi
Suara yang Levi timbulkan pelan agar temannya tidak mendengarnya
"Erwin! Sepertinya si bodoh itu mulai merepotkanmu! Berikan saja dia padaku! Kau fokus memimpin saja!" Levi
"Tidak usah! Sepertinya kakimu terkilir, akan lebih susah bila (y/n) ada padamu!" Erwin
Namun Levi tidak mau kalah terhadap Erwin
"Biar aku saja! Gadis itu menangis tepat di jubahmu!" Levi
"Ti--." Erwin
Belum sempat melanjutkan kata-katanya, salah satu prajurit mengundang titan hanya untuk menyelamatkan temannya
"PARA TITAN MENUJU KEMARI!"
(Y/n) yang mendengar teriakan salah satu prajurit langsung menoleh kebelakang
"Titan? Cih! Masa bodo!" (Y/n)
(Y/n) melompat dari kuda Erwin ke kudanya saat perasaannya sudah membaik
"Akhirnya kau berhenti menangis juga bodoh! Ini, tisu!" Levi
Levi memberikan tisu pada (y/n) berharap gadis itu menerima tisu miliknya tetapi, sepertinya (y/n) tidak mendengar ucapan captainnya
"Comandan! Apa perintahmu?!" (Y/n)
"Diam dan berlari saja!" Erwin
(Y/n) hanya diam dan menurut pada comandannya dan Levi asik berada diperasaannya yang diacuhkan oleh (y/n)
Karena (y/n) yang merasa gelisah, ia melirik kebelakang
"Ca-captain?" (Y/n)
Seperti biasa, Levi menatap (y/n) dengan tajam tetapi untuk kali ini lebih tajam
![](https://img.wattpad.com/cover/131071348-288-k941801.jpg)
YOU ARE READING
Feeling [Levi X Readers] (END)
Romance(Y/N) Ackerman hanyalah anak dari keluarga Ackerman yang dimana keberadaan keluarga tersebut diincar oleh kerajaan. (Y/n) dan Mikasa menumpang hidup dirumah Eren hingga titan menerobos dinding Maria. Ia tidak pernah tahu bagaimana perasaannya seirin...