Feeling [Levi X Readers] (END)

Ciuman yang mengandung beberapa arti

Perhatian!!!

Sebelum membaca chapter ini, perhatikan umur anda karena chapter ini memiliki unsur dewasa, bagi readers yang masih dibawa umur diharapkan untuk tidak membaca

Membaca chapter ini mengakibatkan:
-mimisan (apabila berimajinasi melakukannya bersama Levi)
-otak sudah tidak polos lagi
-mata sudah ternodai
-menambah rasa cinta ke Levi
-berimajinasi yang tinggi

Sekian, selamat membaca

...

"Aku tidak akan menyesal."

Chup

"Astaga!!! Ciuman pertamaku!!!"

Tunggu!

Kenapa aku mengingat ciuman ini?

Tetapi ciuman ini berbeda

"Ugh!"

Kepalaku sangat sakit

Aku mencoba untuk melepaskan ciuman ini tetapi tenaganya terlalu kuat

"Ehm..." Levi

Captain mendesah kecil

Perlahan captain melumat bibirku

"Ugh!"

Aku tidak mendesah melainkan aku kesakitan karena sakit pada bagian kepalaku!

Cukup lama ciuman ini berlangsung hingga aku memegang dahiku menggunakan tangan kananku

Captain menggendongku menuju tempat tidur

Dia membaringkanku ditempat tidur dan ia juga ikut berbaring denganku

Dia mengelus pelan rambutku

"Ingatlah 'orang itu'." Levi

Setetes air mataku lolos keluar dari air mataku

Captain mendekatkan bibirnya ketelingaku dan membisik pelan

"Aku lah 'orang itu'."

Deg

Itulah yang kurasakan setelah mendengar 1 kalimat dari captain Levi

Seketika memoryku tentangnya bermunculan

Kini air mataku mengalir dengan deras

"Kau memintaku untuk melupakannya kan? Tetapi kau malah mengingatnya. Tapi baiklah, aku akan membantumu melupakannya." Levi

Tiba-tiba captain menaiki badanku

Chup

Bibir kami saling menyatu

Captain melumat habis bibirku dan entah kenapa aku membuka lidahku

Aku tidak tahu dari mana aku mendapat keberanian tetapi lenganku mengalungi lehernya untuk memperdalam ciuman kami

Lidah kami saling bermain bersama

Selain air mataku, aku juga merasakan air mata captain juga

Kubuka mataku yang sedari tadi menutup

Captain menangis...

Aku tidak tahu rasa ciuman ini

Beberapa rasa terdapat pada ciuman ini, ada sedih, senang, takut, bahagia, nafsu(?) dan masih ada lagi

Tiba-tiba captain melepaskan tautan kami berdua

"Kau sudah mengingat 'orang itu'?" Levi

Aku mengangguk