PLEASE GIVE ME A CHOISE

2. Welcomeback To HOGWARTS

Setelah usai,  setelah masa gelap tersebut terlewati.  Mereka yang masa mudanya di korbankan untuk berjuang melawan rezim hitam si botak-tanpa-hidung,  oleh kementrian sihir diberikan dua pilihan.  Terutama The Golden Trio. 

Mereka di berikan 2 pilihan, yaitu bekerja dengan posisi yang dibilang cukup menggiurkan di kementrian,  atau meneruskan kembali tahun ke-7 mereka di hogwarts.  Tentu saja kalian bisa menebak siapa yang dengan sukarela kembali mengulang tahun ke -  7 di Hogwarts.

  Tentu saja gadis kebanggaan asrama Gryfindor,  the girl know it all.  Hermione Jean Granger.  Berbeda dengan Hermione,  kedua temannya lebih memilih untuk mengambil pekerjaan di kementrian sihir,  tepatnya menjadi Auror di departemen pertahanan dan keamanan dunia sihir.

*********************************   

Esok Hermione sudah harus berangkat menuju Hogwarts,  tak lupa ia pun mengecek kembali barang bawaan yang sudah ia persiapkan 1 minggu sebelum berangkat.

" oke,  aku harus mengeceknya sekali lagi.  Tongkat, Baju seragam, Buku tahun ke - 7, oke sepertinya sudah siap. Apalagi yang harus aku bawa? ".  Sambil menceklis daftar bawaan yang panjangnya satu setengah meter. 

" Oh ya,  dimana pena perak itu ya? " gumam hermione dalam hati.

Ya pena perak,  pemberian seseorang yang tak pernah di duga sebelumnya. Seseorang yang mengubah dunianya,  harinya,  bahkan jiwanya. 

Berjalan bolak balik dari dapur menuju kamar,  lalu balik lagi ke dapur,  mencari dibawah kolong tempat tidur dan hasilnya nihil.  Pena perak itu hilang,  entahlah atau mungkin memang lupa di taruh dimana.

"damnit dimana pena itu?  Kalau hilang,  astagaa tak bisa dimaafkan! " sambil terus mencari di tumpukan buku -  buku.

Saat sedang mencari pena itu,  tiba -  tiba terdengar bunyi ketukan dari jendala kamar.

Dan hei lihat siapa yang datang?  Burung hantu kelabu,  dengan kalung perak bermata berlian dengan bandul berhuruf M besar.  Sudah pasti kalian kenal siapa pemilik burung hantu nancantik ini.

"hei rachha,  tunggu sebentar akan aku ambilkan biskuit untukmu.!" sambil melepaskan surat yang ada di cengkraman kakinya.

Untuk apa dia mengirimkan surat,  disaat orang lain sedang berkemas untuk pergi. Sambil melangkah ke dapur ia membuka surat tersebut. 

Dear, 
Untukmu yang sulit dicapai....

Hai,  bagaimana harimu?  Bersinarkah seperti mentari?  Atau redup bagai malam?  Hahahaa ada apa denganku ini,  bisa bisanya berbicara basa basi denganmu.

Aku hanya ingin menyapamu saja, sepertinya hariku mulai terasa sepi.  Jenuh yang dirasakan.  Tak ada mom,  dan dad.  Ya kau taulah.

Hei cepatlah bersiap,  kau pasti tak akan mau untuk melewatkan moment ini bukan? 

Kau tau?  Aku sangat memimpikan hidupku yang indah sepertimu,  dan sepertinya inilah saatnya.  Kau berjanji akan mewujudkan mimpiku.  Mempunyai hidup indah,  bahagia,  tertawa lepas,  sahabat  baik,  dan tentu saja kasih sayang.

Hahaha,,  aku tak bisa menahan tawaku saat membuat surat ini untukmu.  Rasanya bodoh seperti trooll yang mengeluarkan ingusnya. 

Karna tak pernah terbayangkan sebelumnya,  akhir yang kelam kembali bersinar.

Hahaa banyak sekali tawaku dalam surat ini,  asal kau tau lebih banyak lagi tawa yang ingin ku bagi denganmu.

Oh ya,  pena itu masih ada kan?  Jangan hilang ya,  jaga baik baik.

Selamat berkemas,  kutunggu di coffe bar dekat stasiun, pukul 09:25. Cukup untuk kita berbincang sebelum berangkat.

Sampai bertemu nanti,  berkemaslah dan jangan lupa berias yang cantik untukku.  Karna bibirmu dan mukamu itu sangat aku tunggu,  hahahaha

Sampai jumpa,

Dari. : yang tak bisa terbayangkan olehmu.

Ps: aku sudah mengirimkan sebuah hadiah untukmu.  Pakai saat kita bertemu lagi.

Akhirnya dirinya kembali,

"hahaha surat bodoh apa ini?  Tak bisa kubayangkan bagaimana dia menulis surat se indah ini? " sambil tertawa kecil dengan mulut yang ditutup oleh kertas surat itu.

Setelah memberi makan burung hantu itu,  lalu datang  burung hantu yang lain.  Membawa sebuah kotak,  kecil nan indah.

" apa ini?  Terlalu berlebihan dia memberikanku kado.  Hahaha ini bukan ulang tahunku,  tapi apa isinya? "

Sambil membuka bungkus kotak yang berwarna hijau zamrud, kotak beludru yang indah.  Desain yang cantik nan elegan, sayang sekali kotak se cantik ini harus dikirim oleh burung hantu.  Bisa rusak dengan kuku dari cakar mereka. Andai saja dunia sihir punya bisnis jasa pengantr barang seperti di dunia muggle ini.

Lalu,  membukanya dengan perlahan.  Dan ternyata isinya,  sebuah kalung nan indah.  Terbuat dari emas putih.  Tak ada kata yang dapat bisa terucap dari mulutnya. Sungguh ini adalah hari paling indah mungki  untuknya. 

Bayangkan saja,  mendapatkan sebuah hadiah nan mewah dan cantik?  Orang tak waraspun akan senang apabila mendapat yang indah seperti ini.

Bayangkan saja,  kalung emas putih. Sepertinya dibuat oleh goblin karna desainnya sangat indah dan rumit. Bermata intan,  dengan logo huruf HG indah.

Indah sungguh,  tak dapat di ucapkan lagi.

Terimakasih, tunggu aku di sana.  Tapi sebelumnya harus temukan pena itu. Karna sangat bersejarah.  Ya!  Benar bersejarah.  Karna pena itulah yang membuat kami bisa seperti ini.

########### TO BE CONTINEU #######

Hai welcomeback,  ini udah lumayan panjang nih,  sekuat tenaga dan pikiran buat cerita ini,  semoga kalian suka 😊 jangan lupa koment yaaa buat inspirasi aku.  Makasih 😂