PLEASE GIVE ME A CHOISE

13.BERITA BESAR

Masih teringat kejadian kemarin. Seolah olah terdapat mesin pemutar kejadian di kepalaku. Masih ingat bagaimana aku mencoba untuk tetap mengikuti kelas sialan itu, masih ingat bagaimana bludger bodoh itu mengenaiku hingga aku terjun bebas dan darah segar mengalir dari kakiku.

Dan masih terlihat jelas saat cissy datang dan berbicara padaku,  berbicara tentang anak yang sedang aku kandung. Dan persetan dengan draco yang mengubah cerita yang sebenarnya.  Tapi aku bersyukur cissy dapat menerimaku.

Tapi entah apalagi setelah ini yang akan terjadi. Berita besar tentang namaku dan draco akan terpampang di seluruh surat kabar dunia sihir.  Oh mungkin mom dan dadku juga akan mengetahuinya sebentar lagi.  Bahkan mungkin sekarang sudah tersebar gosip aneh di Hogwarts.

Entahlah harus bagaimana aku menghadapinya. Merlyn mengapa kau sangat tega melakukan ini padaku? Apa sebenarny yang kau rencanakan?

Pagi ini aku masih saja terbaring di ruangan sialan ini. Tapi ada pemandangan indah, ya pemandangan yang sangat indah.  Draco tertidur di sampingku, memeluk dengan hangat. Merlyn terimakasih kau telah memberikan lelaki hebat.

Aku menggeliat,  merapatkan tubuhku dengan tubuhnya, mengusap dengan lembut rambutnya. Mencium kepalanya.  Ah sungguh ini adalah kado terindah yang merlyn berikan. Persetan dengan semua kejadian yang menimpa, sejenak melupakan bagaimana paitnya hari hari kemarin.

"kau sudah bangun love? Masih terasa sakitkah? "

" tidak. Sudah jauh lebih baik. Sangat sangat baik. "

" pukul berapa sekarang? Mau aku buatkan sarapan? "

"tidak, aku belum ingin makan.  Apa kau tidak ada jadwal kelas hari ini? Sepertinya sudah siang,  cepat kau kembali ke asrama lalu bersiap ke kelas."

"mungkin aku tidak akan masuk ke kelas terlebih dahulu. Aku ingin menemanimu,  untuk saat ini. Persetan dengan nilai. "

" morning miss granger,  morning mister malfoy. Boleh aku berbicara dengan kalian sebentar? Apa keadaan miss granger sudah lebih baik? "

Aku dan draco terperanjat kaget, tiba tiba prof. Mc. Gonnagal datang dengan raut wajah yang cemas dan juga sedikit menahan emosi. Aku bisa menebaknya bahwa ia kesini untuk menanyakan hal ini. Siap tidak siap kau harus bisa menjelaskannya hermione. Ahh merlyn, baru saja aku berterimakasih padamu. Dan kali ini aku harus mengumpat lagi. Ternyata kebahagiaan untukku tidak berselang lama.

Ku senggol draco untuk turun dari tempat tidur. Dia hanya tersenyum kecil kepadaku dan turun dengan malas. Ah pasti kali ini prof. Akan menduga yang tidak tidak. Bayangkan saja kami sedang berpelukan di atas ranjang dengan aku mencium kepala draco. Sambil memainkan jemariku di rambut miliknya.

" oh prof. Mc. Gonnagal. Keadaan mione sudah sedikit membaik. Dan dia membutuhkan istirahat setidaknya sampai satu hari lagi.  Prof. "

" oh mister malfoy,  keadaanmu sungguh berantakan. Bisakah kau rapihkan rambut dan bajumu. Oh, aku tau kalian sedang dibakar api asmara. Aku ingin berbicara dengan kalian berdua."

"baik prof. Mc. Gonnagal, apa yang ingin anda bicarakan? "

Aku memelototi draco, memberi tanda agar dia cepat membereskan penampilannya yanh sangat kacau. Lalu aku mencoba untuk duduk di atas ranjang. Dibantu dengan draco, dengan sangat perlahan. Dan tatapan prof. Mc. Gonnagal yang sepertinya sangat sangat risih.

"baiklah,  aku hanya ingin bertanya. Kalian sudah pasti tau tentang kabar yang tersebar di Hogwarts bukan? Aku hanya tidak percaya apabila tidak langsung bertanya kepada sumber berita itu. Jadi,  apakah betul kabar yanh tersebar tersebut?  Kabar bahwa kau hamil miss granger? Lalu apakah jabatan yang aku berikan kepada kalian, kalian salah artikan dengan aku menempatkan kalian dalam satu asrama? Jadi dengan jabatan dan satu asrama itu kalian dapat berbuat seenaknya di dalam asrama ketua murid? Aku tau kalian telah banyak berjasa untuk Hogwarts. Hanya tidak pantas saja apa yang kalian perbuat dengan jabatan yang seharusnya dapat menjadi panutan bagi junior kalian. "