"woah. I.M kamu pintar memasak ternyata" puji hoseok.
Karena ini weekend, Daniel dan jooheon memutuskan untuk menginap di rumah jooheon, atas permintaan minhyuk tentunya.
"tentu dad. Dia setiap hari belajar masak cuma buat joo, jadi beginilah hasilnya. Setiap hari selalu makan teratur karena dia" ucap joo membangga-bangga kan daniel.
Daniel hanya bisa tersipu.
Mereka berempat tengah berkumpul di dapur, memperhatikan daniel memasak dan sekalian menunggu makanan dihidangkan.
Minhyuk juga membantu daniel memasak.
"woah calon menantu mommy cantik sekali, biarpun berkeringat kayak sekarang kamu tetap cantik" puji minhyuk sambil mencubit pipi daniel.
"aww mommy appoo" daniel mengeluh karena minhyuk mencubit pipinya terlalu kencang, lihat saja pipinya menjadi merah.
"yak! Mommy jangan sakiti pacarkuuuuu!!!" teriak jooheon
"yakk!! Mommy cumaa gemas!!" sahut minhyuk
"mom? Tangan mommy bau bawang!!!" rengek changkyun
"aiggoo.." hoseok menatap ketiga orang drama dihadapannya dengan wajah datar.
"yak! Sebaiknya kalian semua duduk ditempat makan. Sebentar lagi makanannya matang" seru daniel dengan sedikit berteriak.
Calon menantu yang tak sopan! -_-
"neeee" sahut keluarga Lee bersamaan.
Saat makan bersama, hoseok dan minhyuk menanyakan keberadaan orangtua daniel yang berada di amerika.
"apa orangtuamu gak punya planning buat ke korea?" tanya hoseok.
"gak tau, kayak nya enggak. Mereka sangat sibuk dad" sahut daniel santai sambil mengunyah.
"mom! Jangan makan sambal terlalu banyak! Nanti mommy sakit perut" seru daniel saat melihat minhyuk mengambil sambal ke piringnya sangar banyak, daniel mengurangi sambal yang berada di piring minhyuk.
Hoseok dan minhyuk tersenyum karenanya, ternyata dibalik berandalannya sikap daniel selama ini, banyak sikap positive yang tak terduga dan bisa muncul kapan saja.
Drrrttt ddrrtttttt
Drrrtttt drrtttt
Ponsel daniel bergetar. And june is calling him.
"siapa?" tanya jooheon
"june" ucap daniel sambil mengangkat telpon dari june
"loudspeaker" perintah jooheon
Dengan santainya daniel menuruti perintah jooheon.
"yoo whatsapp?" ucap daniel
"YAK BOCAH BIADAB! APA KAMU MEMAKAN SEMUA CEMILANKU DIKULKASSS????" teriak june dari seberang sana
Ya, jadi kemarin sepulang kuliah daniel mampir ke apartemen june, sambil menunggu jooheon karena jooheon ada kelas tambahan di kampus. Daannn... Tentu saja daniel dengan tidak sopannya langsung memakan semuanya yang ada didalam kulkas tanpa sepengetahuan june karena june sibuk bermain game.
"enggak! Mungkin tikuuusss"
"tikus mana yang bisa buka pintu kulkas haaaa??"
"aaargghh oke oke.. Besok senin aku gantii semuaaa"
"bagaimana bisa?? Kau kan miskin" asal june
"YAK! AKU ORANG KAYA TAU!! Lagi pula kalaupun aku gak punya uang, memangnya kamu lupa aku ini pacar siapa? Pacar lee jooheon! Jooheon akan ganti semua!"
jooheon langsung memandang daniel sambil mengernyitkan dahi.
"oke! Annyeooonghaseyooo..." ucap june lembut setelah mendengar jaminan bahwa semuanya akan diganti dari daniel.
KAMU SEDANG MEMBACA
lee and son family
Fanfictionkisah cinta yang menggemaskan tiba-tiba berubah menjadi kefrustasian seorang lee jooheon. Dia hampir gila dan bahkan hampir bunuh diri karena kekasihnya itu. Cerita ini bisa membuatmu tersenyum gemas, tertawa, menangis, kesal, semuanya.
